TEMPO.CO, Jakarta - Pemegang visa Schengen bisa menambah dua negara yang dikunjungi dalam rencana perjalanan ke Eropa. Mulai Maret 2024, Bulgaria dan Romania bakal masuk ke dalam daftar negara Schengen bersama dengan 27 negara lain yang sudah terdafta sebelumnya.

Ini berarti, memegang visa Schengen bebas masuk ke Bulgaria dan Rumania. Uni Eropa baru-baru ini membuat kesepakatan yang memungkinkan negara-negara Balkan menerapkan aturan sistem Schengen untuk masuk ke pelabuhan dan bandara.

Masuknya kedua negara ini ini terjadi setelah Austria tak lagi menentang terhadap perluasan wilayah bebas perbatasan, sehingga kolaborasi dengan negara-negara di area tersebut bisa dilakukan.

Bulgaria dan Rumania, yang telah menjadi anggota UE sejak tahun 2007, menghadapi tentangan dari beberapa negara anggota terkait upaya mereka untuk memberantas korupsi, kejahatan terorganisasi, dan mengamankan perbatasan mereka. Kedua negara secara historis menghadapi tantangan korupsi.

Meskipun persetujuan dengan wilayah Schengen masih terbatas pada perjalanan laut dan udara, kemungkinan besar pelonggaran peraturan perbatasan darat akan terjadi dalam waktu dekat. Meski demikian, Austria tetap berhati-hati dan menyatakan kekhawatirannya terhadap potensi lonjakan migran.

Masuknya kedua negara itu dalam perjanjian Schengen menandakan perkembangan positif bagi Bulgaria dan Rumania. Ini mencerminkan kemajuan dalam upaya berkelanjutan mereka untuk menyelaraskan dengan standar UE dan mendorong kerja sama regional.

Komisi Uni Eropa telah menegaskan bahwa Bulgaria dan Rumania siap bergabung dengan Schengen sejak 2011 dan, selama beberapa tahun terakhir, terus menambah kesiapan mereka.

Perluasan wilayah Schengen sudah terjadi sembilan kali. Schengen pertama kali didirikan pada 1985 oleh Perancis, Jerman, Belgia, Belanda, dan Luksemburg. Perjanjian ini menjadi pendekatan terpadu terhadap pengelolaan perbatasan dan perjalanan di kawasan, yang mewujudkan prinsip-prinsip kolaborasi dan pergerakan yang efisien melintasi batas-batas negara. Schengen saat ini mempunyai 27 negara anggota, dengan luas empat juta kilometer persegi dan jumlah penduduk hampir 420 juta orang.

TIMES OF INDIA | VISA SCHENGEN INFO

Pilihan Editor: 8 Alasan Pengajuan Visa Schengen untuk ke Eropa Ditolak