Jembatan Pandansimo Sepanjang 1,9 KM jadi Penghubung Kawasan Pantai Selatan Yogyakarta

Selasa, 12 Desember 2023 08:56 WIB

Wisatawan di Pantai Parangtritis Bantul Yogyakarta pada Sabtu, 5 Maret 2022. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kawasan pesisir selatan Yogyakarta bakal memiliki infrastruktur baru yang memungkinkan wisatawan lebih dekat dan nyaman saat menyambangi pantai-pantai terutama di Kabupaten Bantul dan Kulon Progo. Sebuah jembatan akan dibangun untuk menghubungkan Kecamatan Srandakan, Bantul di sisi timur, dan Kecamatan Galur, Kulon Progo di sisi barat.

Jembatan Pandansimo sepanjang 1.900 meter (1,9 km) itu mulai dibangun akhir tahun ini dan ditarget rampung selama 408 hari kerja. Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional, jembatan Pandansimo di Yogyakarta itu akan menjadi sarana pendukung mobilitas, dan memperkuat konektivitas wilayah selatan DIY sekaligus memperkuat konektivitas Jawa bagian selatan, yang membentang dari Banten hingga Jawa Timur.

"Jembatan Pandansimo ini diharapkan dapat menjadi ikon inovasi dan eksplorasi potensi pariwisata Kawasan Pantai Selatan Yogyakarta," kata Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X di sela groundbreaking, Senin, 12 Desember 2023, di titik awal pembangunan jembatan, Pandansimo, Srandakan, Bantul.

Sultan menuturkan, jembatan Pandansimo itu tidak hanya menjadi modal mobilitas transportasi, tetapi juga menjadi konektor pengembangan sektor ekonomi, logistik, dan memacu pertumbuhan multi-sektor lainnya terutama di wilayah Bantul dan Kulonprogo.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah - DI Yogyakarta Rien Marlia menuturkan, penyiapan pembangunan jembatan Pandansimo sudah berlangsung sejak lama.

Advertising
Advertising

"Tahun 2013 hingga 2015, dilakukan pembebasan lahan oleh Pemda DIY, serta penyiapan dokumen Amdal, lalu review DED (produk perencanaan-detail gambar kerja) dilakukan tahun 2022," kata dia.

Jembatan ini masih merupakan bagian dari rangkaian jalur Trans Selatan Jawa. "Jadi jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan pemerataan ekonomi di bagian selatan Jawa," kata dia yang menyebut nilai kontrak proyek itu sebesar Rp 814,8 miliar.

Lokasi jembatan Pandansimo berada pada karakteristik tanah yang berpasir dan muka air tanah dangkal. Lokasi yang dekat dengan sumber gempa sesar opak dengan radius kurang dari 10 km, menyebabkan jembatan Pandansimo memiliki kerentanan terhadap potensi likuifaksi.

“Jembatan Pandansimo akan menggunakan teknologi LRB atau Lead Rubber Bearing pada struktur bawah jembatan yang fungsinya untuk meredam gempa," kata dia.

LRB ini dinilai mampu mengembalikan struktur yang ditopangnya pada posisi semula setelah gempa berakhir. Jembatan Pandansimo juga nantinya akan dipercantik dengan pemasangan ornamen yang mengusung kearifan budaya lokal.

Jembatan Pandansimo tidak hanya menjadi penghubung antarwilayah tetapi juga menjadi ikon baru kebanggaan masyarakat pesisir selatan Yogyakarta. Tempat ini juga bisa menjadi wadah berkumpulnya masyarakat lintas sosial sehingga terjadi interaksi yang intens. Lebih jauh lagi, tersedianya ruang terbuka hijau dan pedestrian dapat membentuk budaya sehat bagi masyarakat karena dapat melakukan kegiatan olahraga maupun kegiatan sosial lainnya.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Candi Prambanan Dikunjungi 18.700 Umat Hindu yang Melakukan Peribadatan sepanjang 2023

Berita terkait

Sumbu Filosofi Yogyakarta Diakui UNESCO, Makna Garis Imajiner Gunung Merapi ke Laut Selatan

22 jam lalu

Sumbu Filosofi Yogyakarta Diakui UNESCO, Makna Garis Imajiner Gunung Merapi ke Laut Selatan

UNESCO akui Sumbu Filosofi Yogyakarta, garis imajiner dari Gunung Merapi, Tugu, Keraton Yogyakarta, Panggung Krapyak, dan bermuara di Laut Selatan.

Baca Selengkapnya

Peristiwa Gejayan dan Kematian Moses Gatutkaca 26 Tahun Lalu, Siapa Tanggung Jawab?

23 jam lalu

Peristiwa Gejayan dan Kematian Moses Gatutkaca 26 Tahun Lalu, Siapa Tanggung Jawab?

Puncak aksi mahasiswa di Gejayan terjadi pada 8 Mei 1998 setelah salat Jumat. Moses Gatutkaca menjadi korban dengan luka parah. Siapa tanggung jawab?

Baca Selengkapnya

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

2 hari lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

2 hari lalu

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

Selokan Van Der Wijck berperan penting menjamin irigasi di Sleman, Yigyakarta. Dibuat pada masa Sri Sultan Hamengku Buwono VIII berkuasa.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

2 hari lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

2 hari lalu

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

Sultan Hamengku Buwono X memberi pesan khusus kepada abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman di acara Syawaan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

3 hari lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

3 hari lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

3 hari lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

3 hari lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya