TEMPO.CO, Batam - Penumpang yang akan menggunakan tranportasi kapal roro Pelabuhan Telaga Punggur diminta untuk melakukan perjalanan mudik libur Natal dan Tahun Baru 2024 lebih awal. Hal itu disampaikan untuk menghindari kepadatan kendaraan di Pelabuhan Telaga Punggur pada H-3 puncak arus mudik.

General Manager PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan atau ASDP Batam, Nana Sutisna mengatakan, peningkatan jumlah penumpang ASDP Telaga Punggur terjadi pada H-3 atau tanggal 23 Desember. "Lonjakannya kita prediksi sekitar 5 persen dari tahun sebelumnya, berdasarkan prediksi PT ASDP secara nasional," kata Nana.

Nana mengatakan, penumpang kapal diharapkan H-7 hari Natal 2023 sudah mulai berangkat mudik agar tidak terjadi kepadatan penumpang pada H-3. "Para pengguna jasa kami himbau jangan mudik serempak pada H-3, tetapi jauh-jauh hari, H-7 itu sudah mulai berlangsung, agar tidak ada penumpukan penumpang di pelabuhan," kata Nana.

Antisipasi Kepadatan Penumpang

ASDP Batam sudah mempersiapkan beberapa rencana mengatasi kepadatan penumpang. Terutama kepadatan penumpang yang menggunakan kendaraan roda dua.

Ketika antrian sudah mengular, pihaknya akan mengeluarkan kebijakan satu kapal hanya membawa kendaraan roda dua saja tanpa ada kendaraan roda empat. "Sehingga antrian penjang kendaraan roda dua tidak terjadi," kata Nana.

20 Kapal Disiapkan

ASDP memastikan akan mengoperasikan semua kapal yang tersedia untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru 2024 ini. Tidak hanya itu, beberapa fasilitas di kapal atau pelabuhan sudah dibenahi untuk kenyamanan penumpang.

Nana mengatakan, setidaknya 20 unit kapal sudah disiapkan untuk menyambut mudik Nataru tersebut. Kapal akan melayani rute perjalanan, Pelabuhan Telaga Punggur-Kuala Tungkal Jambi, Pelabuhan Telaga Punggur-Pelabuhan Roro Sei Pakning, Pelabuhan Telaga Punggur- Tanjung Uban Bintan, serta Pelabuhan Tanjung Uban menuju Anambas dan Natuna.

Sampai saat ini penumpang yang akan berangkat bisa mendaftarkan nomor antrian keberangkatan melalui pesan WhatsApp. "Sampai saat ini sudah 500 kendaraan yang mendaftar," kata Nana

Pilihan editor: 5 Destinasi Wisata Wajib Kunjung di Batam Sebelum ke Singapura