The International Yogyakarta 42K Marathon Jadi Sport Tourism Favorit, Ini Alasannya

Senin, 9 Oktober 2023 06:00 WIB

Suasana gelaran lari maraton perdana The International Yogyakarta 42K Marathon (TIY42K) pada Minggu, 8 Oktober 2023. (Tempo/Pribadi Wicaksono)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gelaran lari maraton perdana The International Yogyakarta 42K Marathon (TIY42K) pada Minggu, 8 Oktober 2023 diikuti sekitar 2.500 peserta baik dalam dan luar negeri. Ajang lari dengan rute area Kota Yogyakarta itu terbagi menjadi tiga kategori, yaitu 42K, 21K, dan 10K dengan start dan finis di Jalan Malioboro.

Sembari lari pagi, peserta diajak melewati destinasi wisata populer di Kota Yogya, seperti Jalan Malioboro, Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, Titik Nol Km, Tugu Yogyakarta, Kepatihan, dan Keraton Yogyakarta. Pelari juga diajak melintasi Alun-Alun Utara, Taman Sari, Taman Budaya, Taman Pintar, Pasar Ngasem, Kebun Binatang Gembira Loka, Situs Warungboto, dan Alun Alun Kidul. Kemudian berlanjut ke Pakualaman, Pesanggrahan Rejowinangun, dan Jembatan Sayidan.

“Rute lari yang disajikan dalam ajang maraton ini disukai karena tidak hanya menghadirkan tantangan bagi pelari, tapi juga menghubungkan pelari dengan tempat-tempat ikonik Kota Yogyakarta," kata Daswar Marpaung, panitia penyelenggara gelaran itu.

Daswar menuturkan, secara medan lari, Kota Yogyakarta juga menjadi pilihan sport tourism favorit gelaran maraton ini, dibandingkan dengan event serupa yang pernah digelar di lokasi lain.

"Sebab rute medan di Kota Yogyakarta ini memiliki sudut-sudut elevasi untuk larinya rendah, jadi para peserta lebih bisa memaksimalkan kekuatannya," kata dia.

Advertising
Advertising

Seorang peserta lari asal Tangerang Selatan, Indah, mengaku puas dengan gelaran itu. Dia mengaku langsung mendaftar saat pendaftaran event ini dibuka.

"Selain memberikan experience yang beda, keramahtamahan warga juga memberi rasa nyaman dalam event ini," kata Indah. "Saya memang suka event marathon, apalagi ini rutenya melewati banyak destinasi wisata, jadi pengalaman menarik," ujar Indah yang ikut dalam kategori 21K itu.

Ajang maraton ini diikuti peserta dari berbagai wilayah di Indonesia dan pelari dari luar negeri seperti Belanda, Kenya, Malaysia, dan Singapura. Pelari tercepat pada kategori 10K adalah Edwin Kriptoo Yebei yang berasal dari Kenya dengan total waktu 31 menit 46 detik, pelari tercepat pada kategori 21K adalah Peter Ndungu Wanyoike yang berasal dari Kenya dengan total waktu 1 jam 4 menit 20 detik, dan pelari tercepat pada kategori 42K adalah Anderson Saltoti Seroi yang berasal dari Kenya dengan total waktu 2 jam 32 menit 4 detik.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Yogyakarta Berpotensi jadi Destinasi Sport Tourism, Bisa Jadi Komoditas Andalan

Berita terkait

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

1 hari lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

1 hari lalu

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

Selokan Van Der Wijck berperan penting menjamin irigasi di Sleman, Yigyakarta. Dibuat pada masa Sri Sultan Hamengku Buwono VIII berkuasa.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

1 hari lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

1 hari lalu

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

Sultan Hamengku Buwono X memberi pesan khusus kepada abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman di acara Syawaan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

2 hari lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

2 hari lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

2 hari lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

2 hari lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

3 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

3 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya