Serunya Aksi Lurik Fashion Day di Pasar Beringharjo Yogyakarta

Minggu, 8 Oktober 2023 18:09 WIB

Gelaran fashion day di Pasar Beringharjo Yogyakarta diikuti ratusan pedagang yang berkreasi dengan kain lurik Kamis (5/10). (Dok.istimewa)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sekitar seratus pedagang, buruh gendong, maupun anggota komunitas berlenggok bak model profesional di Atrium Pasar Beringharjo Yogyakarta Kamis, 5 Oktober 2023. Mereka beramai-ramai menampilkan kreasi fashion dengan kain lurik. Ada kain lurik yang dibuat menjadi hoodie, kemeja, jas, hingga gaun yang menjuntai ke lantai.

Para pedagang yang beraksi dalam ajang bertajuk Seribu Makna Lurik Jogja itu berasal dari seluruh pasar di Kota Yogyakarta, di antaranya, dari Pasar Beringharjo, Pasar Prawirotaman, Pasar Pingit, Pasar Sentul, Pasar Gedong Kuning, Pasar Serangan, Pasar Kranggan, Pasar Pasty, Pasar Ngasem, Pasar Legi, Pasar Karangwaru, serta Pasar Demangan.

"Saya sudah lama mempersiapkan riasan, busana dan kelengkapan dengan teliti acara ini, semoga bisa jadi juara," kata pedagang dari Pasar Legi Yogyakarta yang ikut acara itu, Sari Anggraeni.

Sari berharap melalui event untuk merayakan Hari Batik Nasional 2023 tersebut, di masa mendatang tidak hanya orang tua yang menggunakan batik dan lurik. Makin banyak anak muda juga ikut mengenakan, agar batik terus dikenal hingga ke mancanegara.

"Semoga dengan event ini para pedagang juga semakin bisa menikmati hasil dari wisatawan yang datang ke Kota Yogyakarta,” ungkapnya.

Advertising
Advertising

Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta Veronica Ambar Ismuwardani mengatakan dari event itu, peserta tidak hanya memperlihatkan kreasi lurik saja, tapi juga merebutkan berbagai hadiah. Untuk kategori pedagang, buruh gendong dan komunitas pasar, juara I mendapatkan Rp 1.250.000, juara II Rp 1 juta dan juara III mendapatkan Rp 750 ribu. Selain itu, untuk juara harapan I Rp 500 ribu dan juara harapan II Rp 250 ribu.

"Semoga event ini makin menarik minat wisatawan dan pengunjung sehingga mampu menggerakkan roda perekonomian pedagang pasar di Kota Yogyakarta," kata dia.

Ajang ini juga menjadi ruang kreasi para pedagang pasar untuk terus berinovasi terhadap busana motif batik ataupun lurik.

“Para pedagang bisa berkreasi dan memadumadankan data-style penampilan atau kostum yang agar nantinya bisa diperoleh dan dieksplorasi wisatawan di pasar-pasar Kota Yogyakarta,” katanya.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo event itu menjadi penguat hidupnya ekosistem pasar tradisional.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Selain Malioboro, Pasar Beringharjo dan Taman Pintar Jadi Primadona Wisata Libur Lebaran di Yogyakarta

Berita terkait

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

5 jam lalu

Sampah Menyebar di Beberapa Titik Jalan usai Libur Panjang, Begini Pengolahan Limbah di Yogyakarta

Sampah yang masuk ke TPS 3R Nitikan Yogyakarta akan diolah menjadi bahan bakar alternatif Refused Derived Fuel (RDF).

Baca Selengkapnya

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

1 hari lalu

Daftar Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto: Rumah, BMW, Apartemen, Motor Harley Davidson, hingga Tas Hermes

Ini daftar aset eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang masuk dalam radar dakwaan KPK.

Baca Selengkapnya

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

1 hari lalu

Waspadai Ubur-ubur yang Muncul Lebih Awal di Pantai Selatan Yogyakarta

Kemunculan ubur-ubur biasanya terjadi saat puncak kemarau atau saat udara laut dingin pada Juli hingga September.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

1 hari lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

2 hari lalu

Pura Pakualaman Yogyakarta Berusia 212 Tahun, Ada 21 Event Dipersiapkan

Peringatan ulang tahun Pura Pakualaman dikemas dalam tema besar Karti Widyastuti Sampurnaning Bekti, ads 21 acara dari 13 Mei hingga 23 Juni.

Baca Selengkapnya

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

2 hari lalu

Tragedi SMK Lingga Kencana, Pemkot Yogyakarta Ungkap Syarat Ketat Study Tour

Salah satu syarat study tour adalah pemilihan bus atau kendaraan, usianya tak boleh lebih dari enam tahun dan harus lolos uji KIR.

Baca Selengkapnya

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Menengok Pameran Karya Seniman Difabel di Taman Budaya Yogyakarta

Suluh Sumurup Art Festival 2024 dengan tema Jumangkah ini wujud ruang inklusi bagi difabel untuk bergerak melalui seni rupa.

Baca Selengkapnya

Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

2 hari lalu

Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

Aksi ricuh pelajar yang masih berseragam sekolah itu membuat lalu lintas di sejumlah Kota Yogyakarta tersendat.

Baca Selengkapnya

Pertengahan 2024, Kebun Binatang Gembira Loka Datangkan Tiga Singa Afrika

3 hari lalu

Pertengahan 2024, Kebun Binatang Gembira Loka Datangkan Tiga Singa Afrika

Setelah mendatangkan dua pasang Hyena Tutul dari Afrika pada Februari 2024 lalu, pada bulan depan atau Juni, Gembira Loka mendatangkan singa Afrika.

Baca Selengkapnya

Masuk Musim Kemarau, Ini Daerah di Yogyakarta yang Diprediksi Masih Tetap Diguyur Hujan

3 hari lalu

Masuk Musim Kemarau, Ini Daerah di Yogyakarta yang Diprediksi Masih Tetap Diguyur Hujan

BMKG Yogyakarta memperkirakan cuaca di sebagian wilayah DIY periode 12 - 14 Mei 2024 akan diguyur hujan, meski Mei ini masuk musim kemarau.

Baca Selengkapnya