Dipelopori Jepang, Begini Sejarah Awal Mula Kereta Cepat

Editor

Nurhadi

Selasa, 3 Oktober 2023 16:04 WIB

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia resmi memiliki layanan kereta cepat bernama Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Kereta cepat yang diberi nama Whoosh itu diresmikan Presiden Joko Widodo pada 2 Oktober 2023. Peresmian itu menandai berakhirnya proses dan lika-liku pembangunan yang memakan waktu kurang lebih tujuh tahun. KCJB dioperasikan PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dan menjadi satu-satunya kereta cepat di kawasan Asia Tenggara.

Lantas, bagaimana awal mula sejarah kereta cepat di dunia?

Dikutip dari Japan Experience, Jepang adalah pelopor pertama kereta cepat di dunia. Proyek kereta cepat di Jepang mulai digagas pada dekade 1930-an ke belakang. Pada masa itu, Jepang sedang dalam periode Restorasi Meiji. Periode tersebut adalah momentum Jepang untuk memajukan industri dan infrastruktur dalam negeri. Infrastruktur yang tak luput dari perhatian adalah pembangunan jalur rel kereta api.

Saat pembangunan rel pertama, Jepang menggunakan jarak antarrel yang sedikit lebih sempit (narrow-gauge) dibanding ukuran standar (standard gauge). Namun, pada masa perang pada 1930 akhir, akses Tokyo ke garis depan terputus. Karena itu, Jepang memutuskan untuk membangun jarak antarrel dengan ukuran standar untuk mempersingkat waktu tempuh antara Tokyo dan Osaka. Jalur itu diberi nama “Shinkansen” yang juga merujuk pada nama kereta cepat.

Proyek itu sempat mangkrak saat Jepang memasuki arena Perang Dunia II. Setelah mengalami kekalahan cukup telak di Perang Dunia II, Jepang pada dekade 1950-an berupaya untuk membangun kembali negaranya. Salah satu yang menjadi fokus utama adalah melanjutkan pembangunan jalur kereta Shinkansen dari Tokyo menuju Osaka. Selain itu, Shinkansen juga ditujukan untuk percepatan ekonomi.

Advertising
Advertising

Perkembangan Shinkansen di Jepang

Dilansir dari Japan Rail Pass, akhirnya pada 1 Oktober 1964, Jepang meluncurkan kereta cepat Shinkansen pertamanya, yang diberi nama Hikari. Saat itu, Hikari melintas melalui lajur yang diberi nama Tokaido. Hikari berangkat dari stasiun Tokyo dan secara bersamaan di stasiun Osaka pada pukul 6 pagi waktu setempat. Peluncuran Hikari menandai dimulainya Shinkansen. Hikari juga menjadi seri ke 0 untuk model Shinkansen dan dipakai hingga tahun 1999.

Setelah sukses dengan Shinkansen pertamanya, pada 1975 Jepang meluncurkan Shinkansen keduanya yang diberi nama Sanyo Shinkansen. Shinkansen tersebut menghubungkan dua kota terbesar di Jepang bagian barat, yaitu Osaka dan Fukuoka. Shinkansen ini juga memungkinkan untuk perjalanan dari Tokyo menuju Fukuoka. Waktu tempuh yang dibutuhkan dari dua kota tersebut hanya memakan waktu lima jam.

Sepuluh tahun berselang, Jepang meluncurkan Shinkansen bernama Green Class. Shinkansen ini lebih menawarkan pada pengalaman bagi penumpangnya karena menawarkan kelas utama atau first class. Tak butuh waktu lama, pada 1992 Jepang kembali memperkenalkan Nozomi Trains. Nozomi merupakan Shinkansen series 300. Nozomi berjalan di lajur Tokaido dan lajur Shanyo Shinkansen. Nozomi saat ini adalah kereta tercepat di Jepang.

Pada 1997, lahirlah Akita Nagano Shinkansen. Shinkansen ini adalah kereta cepat mini. Tujuan dibangunnya shinkansen ini adalah untuk memaksimalkan jalur sempit antarrel (narrow-gauge) di Jepang yang biasanya dipakai oleh kereta non-shinkansen. Hingga 2006, mini shinkansen ini telah melayani kurang lebih 20 juta pengguna.

Selanjutnya Hokkaido Shinkansen diluncurkan pada 2016. Kereta cepat ini unik karena menghubungkan terowongan bawah laut yang diberi nama Terowongan Seikan. Terowongan tersebut menghubungkan Hokkaido dengan Pulau Honshu.

Pilihan Editor: Sejarah Kereta Cepat di Berbagai Negara

Berita terkait

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

1 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ini Perkiraan Gaji TKI di Jepang dan Rincian Upah Minimumnya

1 hari lalu

Ini Perkiraan Gaji TKI di Jepang dan Rincian Upah Minimumnya

Berikut ini perkiraan gaji TKI di Jepang berdasarkan UMR masing-masing prefektur serta untuk pemagang. Ketahui informasinya sebelum mendaftar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

1 hari lalu

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

Perhimpunan Alumni dari Jepang (PERSADA) Jawa Barat telah berkontribusi mempromosikan hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

1 hari lalu

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

Jepang berikan pinjaman 140,699 miliar Yen atau sekitar Rp 14,5 triliun untuk pembanguan MRT di Jakarta. Rencana pembangunan mulai Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

2 hari lalu

72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

Sebanyak 72 calon masinis kereta cepat Whoosh asal Indonesia mulai melakukan pelatihan di dalam kabin masinis Whoosh yang beroperasi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

2 hari lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya

Jepang Gelontorkan Utang Rp14 T, Ini Pengembangan MRT dari Lebak Bulus ke Ancol dan Cikarang ke Balaraja

2 hari lalu

Jepang Gelontorkan Utang Rp14 T, Ini Pengembangan MRT dari Lebak Bulus ke Ancol dan Cikarang ke Balaraja

Pemerintah Indonesia dan Jepang menandatangani pertukaran nota pinjaman sekitar Rp14,5 triliun untuk proyek MRT Jalur Timur-Barat.

Baca Selengkapnya

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

3 hari lalu

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

3 hari lalu

Jepang Kucurkan Pinjaman Rp14 Triliun ke Indonesia untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Jepang dan Kementerian Luar Negeri menandatangani pertukaran nota atau E/N senilai Rp14 triliun untuk Proyek MRT Koridor Timur-Barat

Baca Selengkapnya