TEMPO.CO, Jakarta - Braemar, sebuah desa cantik di Aberdeenshire, Skotlandia terkenal karena Braemar Gathering legendaris yang berlangsung minggu lalu. Braemar Gathering merupakan salah satu acara favorit di kalender liburan Keluarga Kerajaan Inggris. Acara ini biasanya menampilkan kompetisi lapangan, lintasan, musik bagpipe, lempar palu, balap karung, dan tarik tambang. Ratu Elizabeth disebut sering hadir dan menyukai kejenakaan tersebut.

Akhir pekan lalu Raja Charles meresmikan galeri dan pusat pengunjung baru di situs Braemar Gathering. Kediaman tercinta yang juga tempat meninggalnya mendiang Ratu Elizabeth, Kastil Balmoral, berjarak beberapa mil dari sana. Raja Charles sering terlihat di sekitar area tersebut. Wisatawan juga dapat mengunjunginya saat para bangsawan tidak sedang di sana.

Kastil Balmoral, salah satu kediaman keluarga kerajaan Inggris sejak 1852, di Aberdeenshire, Skotlandia. UIG via Getty Images

Pemandangan pegunungan

Tapi bukan Kastil Balmoral yang menjadi atraksi utama desa ini. Hal yang paling menarik adalah pemandangan pegunungan yang tak tertandingi dan lembah yang sangat luas. Braemer terletak di Taman Nasional Cairngorms yang terjal, tempat ini bisa dikunjungi sepanjang tahun.

Awalnya, desa ini merupakan dua desa yang dipisahkan perairan. Kawasannya disebut Gaelik Braigh Mharr. Tempat ini merupakan persimpangan penting jalur kuno Elsick Mounth yang digunakan oleh orang Pict dan Romawi. Populasi desa menawan yang penuh dengan arsitektur Victoria ini berjumlah sekitar 500 orang.

Braemer menjadi tujuan liburan populer pada era Victoria dan masih disukai oleh keluarga kerajaan hingga kini. Para pecinta seni datang untuk menginap di Fife Arms yang dirancang oleh arsitek Alexander Marshall Mackenzie. Tempat ini telah diubah secara dramatis menjadi destinasi bintang lima yang kaya akan barang antik dan karya seni karya seniman terkenal dunia, termasuk Picasso, bahkan ada gambar karya Ratu Victoria.

Kastil bersejarah

Desa ini adalah rumah bagi Kastil Braemar yang ke-17, yang saat ini sedang dalam restorasi. Menurut informasi, Raja Charles memilih sendiri warna cat yang digunakan di kastil tersebut.

Selain itu, ada Kastil Kindrochit dari abad ke-14. Meskipun sekarang sebagian besar hancur karena wabah penyakit, tempat ini patut dikunjungi karena beberapa dinding dan lantai yang tenggelam dengan jelas menunjukkan tata letak kastil. Oh ya, jika berkunjung ke kawasan ini, berjalan kaki adalah cara yang paling disukai untuk berkeliling desa.

EXPRESS.CO.UK | BREAMAR GATHERING

Pilihan Editor: Pulau Tropis di Karibia yang Jadi Tempat Liburan Favorit Putri Diana