Sultan HB X: Desa Wisata Jadi Alternatif Buka Lapangan Kerja Selain Bertani

Senin, 21 Agustus 2023 22:10 WIB

Spot-spot Desa Wisata Purwosari Kulon Progo yang menjadi pemenang Lomba Desa Wisata Tingkat DIY 2023. Dok. Istimewa.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X atau Sultan HB X mengingatkan bahwa lapangan kerja di desa tak hanya lagi sebatas bertani. Sultan mengungkapkan, Yogyakarta yang menyandang predikat destinasi utama di Tanah Air, desanya dapat pula maju dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki salah satunya melalui desa wisata.

Hal ini terbukti dengan sejumlah desa di Yogyakarta yang akhirnya berhasil tumbuh dan berkembang pesat dengan memanfaatkan potensi wisata itu. Seperti desa-desa di kawasan destinasi Gunung Api Purba Nglanggeran Gunungkidul juga di sekitar Hutan Mangunan Kabupaten Bantul.

"Pemerintah daerah membantu pengembangan desa seperti Nglanggeran dan Mangunan di awal," kata Raja Keraton Yogyakarta itu saat penyerahan penghargaan lomba desa wisata tingkat DIY tahun 2023 di Yogyakarta, Senin, 21 Agustus 2023.

Menurut Sultan, untuk desa wisata seperti Nglanggeran dan Mangunan bisa mandiri seperti sekarang juga disertai perubahan pola pikir dari pemerintah desa dan masyarakatnya secara kreatif. Dua daerah itu juga memiliki manajemen pengelolaan wisata yang baik.

Spot spot Desa Wisata Wisata Purwosari Kulon Progo yang menjadi pemenang Lomba Desa Wisata Tingkat DIY 2023. Dok. Istimewa.

Advertising
Advertising

"Bagi para lurah desa, di desa tidak ada lapangan pekerjaan selain petani dan nelayan, sehingga bisa memanfaatkan potensi yang dimiliki semaksimal mungkin," kata Sultan. “Dengan sudah adanya reformasi desa, harapannya desa tidak hanya mengharapkan bantuan saja, tapi juga bisa membuka lapangan kerja baru tergantung potensi desanya,” kata Sultan menambahkan.

Proses Penilaian Desa Wisata Dimulai Awal Tahun hingga Saat Ini

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo mengatakan, proses penilaian untuk penghargaan desa wisata ini sudah dimulai dari awal tahun 2023 sampai hari ini. Beberapa aspek dalam mekanisme penjurian juga menjadi tantangan tersendiri bagi tim juri. Berbagai upaya dilakukan tim juri guna memperoleh realitas yang sesungguhnya aktivitas dan kondisi desa wisata.

“Terkadang sampai harus menyamar agar mendapatkan data riil," kata Singgih. Mekanisme penjurian menggunakan standar ASEAN yang telah tersertifikasi, demi mendorong desa wisata di DIY menuju desa wisata berkelas dunia.

Dalam Penghargaan Lomba Desa Wisata Tingkat DIY Tahun 2023 itu untuk kategori Desa/Kampung Wisata juara I diraih Desa Wisata Purwosari Kulon Progo, juara II Desa Wisata Bendung Gunungkidul, juara III Kampung Wisata Sosromenduran Kota Yogyakarta. Sedangkan kategori Homestay diraih oleh Homestay Sutriyanto Kulon Progo untuk juara I, juara II oleh Homestay Eling lan Tresno Kota Yogyakarta, serta juara III oleh Homestay Mawar Kulon Progo.

Pilihan Editor: Gunung Api Purba Nglanggeran, 1 dari 6 Rekomendasi Destinasi Wisata Gunungkidul

Berita terkait

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

1 jam lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

3 jam lalu

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

Selokan Van Der Wijck berperan penting menjamin irigasi di Sleman, Yigyakarta. Dibuat pada masa Sri Sultan Hamengku Buwono VIII berkuasa.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

13 jam lalu

Masalah Sampah di Yogyakarta Tak Kunjung Tuntas, Sultan Beri Pesan Ini ke Kepala Daerah

Yogyakarta sebagai destinasi wisata turut tercoreng oleh masalah sampah yang belum terselesaikan setelah TPA Piyungan tutup.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

13 jam lalu

Sultan HB X Beri Pesan Abdi Dalem Yogyakarta Amalkan Ajaran Leluhur Mataram, Apa Saja ?

Sultan Hamengku Buwono X memberi pesan khusus kepada abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman di acara Syawaan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

1 hari lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

1 hari lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

1 hari lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

1 hari lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

2 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

2 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya