Sleman Gelar Festival Van Der Wijck Dua Hari, Ini Sederet Acaranya
Reporter
Pribadi Wicaksono (Kontributor)
Editor
Ninis Chairunnisa
Sabtu, 3 Juni 2023 09:36 WIB
TEMPO.CO, Yogyakarta - Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Festival Van Der Wijck selama dua hari, Jumat hingga Sabtu, 2-3 Juni 2023. Festival ini dipusatkan di Kanal Van Der Wijck atau disebut juga Buk Renteng yang berada di Dusun Tangisan, Tempel, Sleman Yogyakarta.
Kanal Van Der Wijck merupakan sebutan untuk saluran irigasi kuno berbentuk seperti jembatan dengan beberapa terowongan berjejer. Kanal ini masih bagian dari sistem saluran air legendaris Selokan Mataram yang menghubungkan dua sungai besar di Yogyakarta, yakni Sungai Progo dan Opak yang dibangun pada zaman penjajahan Belanda tahun 1902-1932.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat membuka Festival Van Der Wijck mengatakan festival itu telah dinobatkan menjadi salah satu bagian Kharisma Event Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf. "Meskipun festival ini baru dilaksanakan kali kedua, namun telah masuk sebagai salah satu dari 110 agenda unggulan dari 291 event yang dikurasi Kemenparekraf tahun 2023 ini," kata dia.
Festival Van Der Wijck merupakan gelaran yang menggabungkan unsur kebudayaan dan alam sekitar desa dengan menampilkan kesenian dan UMKM lokal untuk pengembangan lokasi destinasi wisata baru di Sleman barat.
Mengusung tema Rice for All atau Beras Untuk Semua, event yang digelar sebagai apresiasi keberadaan saluran irigasi Van der Wijck sebagai sumber pangan itu memuat setidaknya delapan acara. Meliputi Upacara Wiwitan, Kirab Budaya, Floating Bamboo Raft Market, Larung Lampion, gelaran seni, Eco Workshop, talkshow manajemen sampah, dan berbagai kontes.
Pada hari pertama Jumat, digelar antara lain tradisi Wiwitan yang merupakan ungkapan syukur atas tanaman yang tumbuh hingga siap untuk dipanen.
Kepala Dinas Pariwisata Sleman, Ishadi Zayid mengatakan Festival Van Der Wijck tahun ini dilaksanakan dengan suasana berbeda dari tahun sebelumnya. "Tak hanya dimeriahkan dengan seni pertunjukkan kesenian lokal, tapi juga sisi edukasi seperti workshop serta talkshow," kata dia.
Staf Ahli Menteri Kemeparekraf RI Fajar Hutomo dalam event itu membenarkan Festival Van Der Wijck 2023 masuk dalam daftar Karisma Event Nusantara Kemeparekraf. "Pemilihan festival ini tak terlepas dari keunikan berbagai pertunjukan seni budaya dan isu sasaran tema Rice For All yang diangkat," kata dia.
Pada tahun ini, Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki 6 agenda yang lolos dalam Karisma Event Nusantara. Event itu adalah Sumonar (Kota Yogyakarta), Wayang Jogja Night Carnival (Kota Yogyakarta), Jogja Violin Fest (Sleman), Festival Van Der Wijck (Sleman), Keroncong Plesiran (Sleman) dan Ngayogjazz (Sleman).
Pilihan Editor: Sleman Kukuhkan Desa Tanjung Sebagai Wisata Kesehatan, Ada Bangunan Cagar Budaya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.