Saat India Hampir Lampaui Cina Sebagai Negara dengan Penduduk Terbanyak di Dunia

Reporter

Tempo.co

Kamis, 27 April 2023 23:22 WIB

Populasi India.[Hindustan Times]

TEMPO.CO, Jakarta - Selama ini, Cina dikenal sebagai negara dengan penduduk terbanyak. Sejak Persatuan Bangsa-bangsa atau PBB mulai mencatat populasi global pada 1950-an, Cina selalu memimpin peringkat.

Selama beberapa dekade, tingkat pertumbuhan populasi di Cina sangat tinggi. Bahkan hal itu akhirnya menjadi pertimbangan hadirnya kebijakan satu anak yang dikritik secara luas antara 1980 dan 2016, ketika pemerintah Cina mencoba untuk mengendalikan populasinya.

Beberapa tahun yang lalu, pada 2019, PBB memperkirakan bahwa populasi Cina akan terus tumbuh tak terbendung dan mencapai puncaknya pada 2031 dan 2032. Namun di awal tahun ini, Cina mengungkapkan telah memasuki periode pertumbuhan populasi negatif.

Dan sekarang, untuk pertama kalinya sejak pencatatan dimulai, India telah mengambil alih Cina sebagai negara terpadat di dunia dengan 1.425.775.850 warga. Para ahli percaya bahwa itu adalah efek samping dari kebijakan satu anak yang mendenda keluarga yang memiliki lebih dari satu anak hingaga mensterilkan warga negara Cina.

Meskipun tampaknya memberi negara kendali atas angka kelahiran yang membludak, kini negara tersebut mulai menghadapi populasi yang menua. India, di sisi lain, telah melihat populasinya tumbuh lebih dari satu miliar sejak pencatatan dimulai pada 1950.

Advertising
Advertising

PBB memprediksi India mencapai puncak populasinya sebesar 1,7 miliar pada 2064. Dibandingkan dengan 49.400 kelahiran di Cina per hari, 86.000 bayi dilaporkan lahir di India setiap hari.

TIMEOUT

Pilihan Editor: 5 Destinasi Wisata di India yang Bagus Dikunjungi Saat Musim Dingin

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

10 menit lalu

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.

Baca Selengkapnya

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

5 jam lalu

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina

Baca Selengkapnya

Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

13 jam lalu

Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah

Baca Selengkapnya

Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

14 jam lalu

Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

Cina memperpanjang kebijakan bebas visa untuk 12 negara di Eropa dan Asia setelah kunjungan kerja Presiden Xi Jinping ke Prancis

Baca Selengkapnya

Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

19 jam lalu

Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

23 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Turis India ke Maladewa Turun 42 Persen gegara Aksi Boikot

23 jam lalu

Turis India ke Maladewa Turun 42 Persen gegara Aksi Boikot

India adalah pangsa pasar pariwisata terbesar Maladewa pada 2023, dengan lebih dari 11 persen dari 1,8 juta kunjungan wisatawan

Baca Selengkapnya

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

1 hari lalu

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

1 hari lalu

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

UN Women memperingatkan bahwa serangan darat Israel di Rafah, Gaza, akan memperburuk penderitaan 700.000 perempuan dan anak perempuan Palestina

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

1 hari lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya