Waspada, Titik Kejahatan Jalanan di Yogyakarta Terus Berpindah

Sabtu, 1 April 2023 20:42 WIB

Kepolisian DIY mulai mengubah jam patroli dan razia untuk mencegah kejahatan jalanan. Dok. Istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai mengubah jam patroli jajarannya untuk mempersempit potensi kejahatan jalanan di wilayah itu. Jadwal patroli yang umumnya digiatkan saat malam hari itu kini dibuat acak dan menyasar berbagai titik yang diindikasikan rawan aksi kejahatan jalanan.

"Hari ini kami coba berpatroli dari dini hari, namun sampai sekitar pukul 07.00 WIB belum menemukan hal menonjol," kata Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta Inspektur Jenderal Suwondo Nainggolan di sela memimpin patroli, Sabtu, 1 April 2023.

Suwondo mengatakan pengacakan jam patroli itu untuk mengantisipasi kejahatan jalanan yang kerap memanfaatkan situasi, baik di jam rawan, terutama ketika lewat tengah malam menuju dini hari dan lokasi yang berubah-ubah. "Para remaja pada jam-jam tersebut biasanya masih nongkrong atau berpindah tempat," kata dia.

Patroli itu juga sempat diperpanjang waktunya hingga pukul 08.00 karena mendapati beberapa kelompok remaja yang masih nongkrong. "Saat mendapati kelompok remaja yang masih nongkrong di jam-jam itu, kami meminta mereka pulang, tapi khawatir mereka hanya berpindah tempat, kami perpanjang patroli hingga pukul 08.00 WIB sampai ada petugas pengganti," kata Suwondo.

Patroli itu pun menyasar lokasi-lokasi tongkrongan, baik di Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta. Dua wilayah itu pada awal Ramadan ini telah terjadi sejumlah kasus kejahatan jalanan melibatkan kelompok remaja.

Advertising
Advertising

"Berawal dari patroli skala besar, lalu kami lakukan razia-razia dalam kelompok lebih kecil yang disebar ke beberapa titik," kata Suwondo.

Hal ini untuk mempersempit ruang gerak kelompok yang berniat melakukan tindak kejahatan jalanan. Petugas yang diturunkan melakukan patroli dan razia itu dari tim blue light patrol yang disebar ke seluruh wilayah. Tak hanya di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Namun juga Kabupaten Gunungkidul, Kulonprogo dan Bantul.

Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Bidang Humas Polda DIY Ajun Komisaris Besar Verena Sri Wahyuningsih mengatakan patroli acak tim blue light patrol ini bakal digencarkan hingga waktu yang tidak ditentukan. "Patroli dan razia ini untuk mencegah kejahatan jalanan tak berulang lagi sehingga masyarakat merasa aman," kata dia.

Pilihan Editor: Kunjungan Wisata Menurun Saat Ramadan, Yogyakarta Dorong Wisata Religi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

18 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

22 jam lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

1 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

2 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

2 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

2 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

2 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

3 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

5 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

5 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya