Berkunjung ke Kota Zurich Markas FIFA, Ini 8 Destinasi Wisata Wajib Kunjung

Kamis, 30 Maret 2023 11:11 WIB

Peserta renang menunggu kapal penumpang "Saentis" melewati mereka saat berenang menyebrangi danau Zurich di, Swiss, 24 Agustus 2016. REUTERS/Arnd Wiegmann

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Zurich di Swiss menjadi markas organisasi sepak bola dunia alias FIFA. Belakangan persoalan Piala Dunia U-20 2023 membuat Ketua PSSI Erick Thohir harus terbang ke sana, untuk melobi FIFA tetap laksanakan kompetisi itu di Indonesia, meski belakangan upaya itu tak membuahkan hasil.

Selain sebagai kantor utama FIFA dan ibu kota Swiss, Zurich sebagai destinasi wisata pun menarik dikunjungi.

Mungkin tidak mengherankan jika Zurich sering diabaikan oleh sebagian wisatawan. Reputasi yang sudah ada sejak lama dalam bidang perbankan, jalanan yang bersih dan ketepatan waktu tidak cocok untuk semua orang. Namun, dengan lokasi tepi danau yang patut ditiru dan sejarah penting yang membentang sejak zaman Romawi, kota terbesar di Swiss ini memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan kepada para penjelajah kota.

Jadi, mengapa tidak mengabaikan stereotip tersebut dan malah terkejut dengan semua yang ditawarkan kota ini? Padat, nyaman untuk berjalan kaki dan dengan transportasi umum yang sangat baik, Zurich menawarkan keragaman atraksi pengunjung yang luar biasa: mulai dari tempat makan yang unik dan artistik hingga museum yang unik, taman-taman yang tak terduga, dan aktivitas luar ruangan yang mengejutkan.

Inilah 8 hal menyenangkan yang bisa kamu lakukan di kota Zurich melansir dari bradtguides.com

Advertising
Advertising

1. Berenang di sungai liar

Berenang di sungai telah populer di Zurich sejak tahun 1830-an, ketika kegemaran akan terapi mandi di luar ruangan melanda Eropa. Air Danau Zurich yang jernih dialirkan oleh Sungai Limmat melalui jantung kota, di mana serangkaian paviliun di tepi sungai menyediakan tempat berganti pakaian dan fasilitas lainnya bagi para perenang.

Flussbad Schanzengraben (1864) adalah yang tertua dan diperuntukkan bagi pria, karena itu namanya populer, Männerbadi. Kembarannya untuk wanita adalah Flussbad Stadthausquai atau Frauenbadi (1888).

2. Menjelajahi Tanah Brocki

Jalanan di Zurich yang terkenal bersih tidak lepas dari program pengolahan sampah kotanya yang mengesankan. Selain itu, sampah rumah tangga yang layak untuk diselamatkan diproses melalui jaringan penjual sampah yang unik di seluruh negeri yang dikenal sebagai Brockenhaüser.

Dikenal dengan nama Brockis, mereka menjual segala sesuatu mulai dari buku, peralatan makan dan bingkai foto hingga pakaian, perhiasan dan perabotan desainer. Sebuah contoh bagus yang menempati bekas garasi bawah tanah adalah Brocki-Land Zürich di Steinstrasse 68 di distrik Alt-Wiedikon.

3. Karya terakhir Le Corbusier

Terletak di Seefeld di tepi timur Danau Zurich, terdapat Pavillon Le Corbusier yang mencolok. Selesai dibangun pada tahun 1967 setelah arsitek terkenal ini wafat, bangunan ini merupakan karya terakhirnya yang dikerjakan bersama dengan desainer interior lokal, Heidi Weber.

Arsitektur beton modular besar yang membuatnya terkenal di sini digantikan oleh desain yang sangat ringan yang dibentuk oleh sepasang kubus kaca dan baja pra-fabrikasi yang berwarna-warni. Saat ini, bangunan ini berfungsi sebagai ruang pameran dan acara.

4. Restoran Gelap Pertama

Zurich memiliki dua restoran terbaik di bidang kuliner. Salah satunya adalah restoran Hiltl, restoran vegetarian pertama di dunia, yang dibuka di Sihlstrasse pada tahun 1898.

Yang lainnya adalah Blindekuh di Mühlebach. Dibuka pada tahun 1999, restoran ini merupakan 'restoran gelap' pertama di dunia, di mana para tamu yang dapat melihat dilayani dalam kegelapan total oleh staf tunanetra atau yang memiliki gangguan penglihatan. Konsep ini kemudian diekspor hingga ke Beijing dan Sydney.

5. Museum Moulage Medis

Rumah Sakit Universitas Zurich di Haldenbachstrasse merupakan rumah bagi sebuah museum yang tidak biasa. Museum Moulage (Moulagenmuseum) adalah koleksi model lilin seperti aslinya yang digunakan untuk mengajar siswa anatomi pada zaman sebelum fotografi berwarna berkualitas tinggi menjadi terjangkau.

Moulageuse profesional terakhir (dari bahasa Prancis yang berarti 'cetakan') adalah Elsbeth Stoiber, yang pensiun dari Universitas pada tahun 1963 dan meninggalkan sekitar 1.800 contoh karya seninya yang luar biasa. Karya-karya yang menggambarkan berbagai penderitaan dermatologis sangat realistis.

6. Beberapa tanaman sukulen yang serius

Siapa yang tahu bahwa salah satu koleksi tanaman sukulen terbaik di dunia ada di Zurich? Tersembunyi di daerah pinggiran kota Enge yang rindang, yang disebut Sukkulentensammlung diresmikan pada tahun 1931, ketika seorang pemilik toko lokal menyumbangkan koleksi pribadinya ke Kota.

Saat ini ada sekitar 50.000 tanaman yang dipamerkan, termasuk Agaves berduri mematikan, Gaharu berbentuk roset dan Epifit tropis yang digantung di langit-langit rumah kaca. Nantikan Selenicereus grandiflorus yang mekar di malam hari dari Amerika Tengah.

7. Jalan-jalan di Tata Surya

Titik tertinggi di Zurich adalah Uetliberg setinggi 2.864 kaki. Selain memberikan pemandangan yang indah, gunung ini juga menawarkan pelajaran astronomi. Planetenweg adalah jalan setapak yang disertai dengan model Tata Surya dengan skala 1:1 miliar.

Matahari adalah bola kuning dengan diameter lebih dari tiga meter, sedangkan Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars tidak lebih dari bantalan bola baja. Pluto yang jauh terletak di gunung Felsenegg yang terletak beberapa mil jauhnya

8. FIFA Museum

FIFA Museum ini terletak di Seestrasse 27, 8002 Zürich, Swiss. Di museum ini terdapat segala pernak pernik sejarah sepak bola dunia, bahkan terdapat film pendek tentang final Piala Dunia. Museum ini mudah diakses karena terletak hanya dua menit dari Stasiun Enge, yang memudahkan akses dari Stasiun Utama Zurich.

RECHA TIARA DERMAWAN I SDA

Pilihan Editor: Saat Ayu Ting Ting dan Rombongan Keliling Eropa, Ini Kota-kota yang Dikunjungi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya

6 jam lalu

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea Digelar Tertutup, Ini Cara Nonton Live Streamingnya

Timnas U-23 Indonesia bakal menjalani laga play-off menghadapi Guinea untuk memperebutkan satu jatah tersisa ke Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

2 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

3 hari lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

3 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

3 hari lalu

Melihat Sejarah Pendirian Uni Emirat Arab di Etihad Museum Dubai

Bentuk bangunan Etihad Museum di Dubai ini unik, mirip dengan gulungan kertas yang akan mengingatkan pada Treaty of the UAE

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

4 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

5 hari lalu

NTB Berhasil Mengelola Sampah Hingga 64 persen

Sebagai tujuan wisata nasional berkomitmen menjaga destinasi tetap bersih dan nyaman.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

6 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

7 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

7 hari lalu

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

Dalam perjalanan sejarahnya, Qatar berkembang menjadi pusat seni dan budaya yang beragam.

Baca Selengkapnya