Wisatawan Asing Bermasalah di Bali, Wamenkumham: Penuhi Unsur Ya Deportasi

Jumat, 10 Maret 2023 14:24 WIB

Personel Satlantas Polres Badung menindak warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan lalu lintas di kawasan Canggu, Badung, Bali, Kamis, 9 Maret 2023. Jajaran Polda Bali terus melakukan penindakan berupa tilang manual di berbagai titik kawasan wisata di Pulau Dewata menyusul maraknya WNA yang melanggar aturan berlalu lintas. ANTARA/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Yogyakarta - Makin maraknya warga negara asing atau WNA berkedok wisatawan yang belakangan membuat onar hingga menimbulkan permasalahan sosial di Bali mulai menjadi atensi pemerintah pusat.

Sejumlah permasalahan yang melibatkan WNA di Bali baru-baru ini yang jadi sorotan seperti kasus mengamuknya wisatawan asing asal Prancis di kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai. Sebelumnya juga mencuat WNA asal Suriah dan Ukraina yang memiliki KTP Indonesia sampai soal WNA Rusia yang bekerja atau membuka usaha ilegal di Bali.

“(Soal WNA membuat masalah di Bali) berikan kami kesempatan untuk melakukan penyelidikan, semua kami tindak sesuai aturan berlaku,” kata Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Edward Omar Sharif Hiariej di kampus UGM Yogyakarta, Jumat, 10 Maret 2023.

Edward menyatakan pemerintah pusat tak menutup mata dan masih terus memantau berbagai informasi terkait aktivitas WNA di Bali yang belakangan kian marak. Opsi sanksi yang saat ini jadi pilihan untuk para WNA dengan catatan masalah itu tak lain menindak sesuai hukum di Indonesia lalu memulangkan ke negara asalnya.

“Kalau memenuhi kriteria untuk dideportasi ya akan dideportasi,” kata Edward.

Advertising
Advertising

Edward mengatakan jajarannya dalam pemantauan dan penyelidikan kasus-kasus yang melibatkan para WNA itu, terutama soal keabsahan dokumen administrasi. Sebab, itu kaitannya dengan legalitas mereka berada di Indonesia.

Ulah para WNA di Bali itu pun tak hanya membuat resah warga setempat atau wisatawan lain yang sedang berlibur di pulau Dewata. Tak jarang para WNA itu berulah, mulai dari melanggar lalu lintas hingga mengganggu ketertiban umum. Selain dengan warga lokal, para WNA tak jarang terlibat ricuh satu sama lain sehingga turut ramai jadi perbincangan media sosial. "Semua dalam tahap penyelidikan dan sudah tahap penyidikan, permasalahan yang ditimbulkan (WNA) itu membuat Bali jadi ramai (sorotan),” kata dia.

Pilihan Editor: WNA Bermasalah di Bali: Menko Luhut Bereaksi, Turis Rusia Dideportasi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

6 jam lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

8 jam lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

8 jam lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

15 jam lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

16 jam lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

16 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

18 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

1 hari lalu

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

1 hari lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

1 hari lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya