Gempa Turki, Hotel dan Resor Ikut Jadi Tempat Pengungsian Korban

Reporter

Tempo.co

Jumat, 10 Februari 2023 10:39 WIB

Foto udara sejumlah bangunan hancur akibat gempa di Kahramanmaras, Turki, 7 Februari 2023. Korban tewas gempa yang berdampak di Turki hingga Suriah bertambah jadi 7.800 orang. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - Turki sedang bergulat dengan salah satu tantangan terbesar dari gempa bumi yang meratakan sebagian besar kota-kotanya. Saat ini, ada ratusan ribu orang yang kehilangan tempat tinggal di tengah musim dingin.

Gempa yang melanda Turki dan Suriah pada Senin pagi, 6 Februari lalu dilaporkan telah menelan korban jiwa hingga 19.000 pada Kamis, 9 Februari 2023. Itu melampaui lebih dari 17.000 orang tewas pada 999 ketika gempa yang sama kuatnya melanda bagian barat laut Turki yang lebih padat penduduknya.

Di Turki, tenda-tenda didirikan di stadion dan pusat kota yang hancur, termasuk di resor pantai Mediterania dan Aegean di luar zona gempa. Resor itu biasanya sedang mempersiapkan pariwisata musim panas pada bulan-bulan ini dan kini tengah membuka kamar hotel bagi para pengungsi.

Meski begitu, dengan sekitar 6.500 bangunan runtuh dan banyak lagi bangunan yang rusak, ratusan ribu orang kekurangan tempat tinggal yang aman. Pengungsi Suriah, Bahjat Selo dan keluarganya telah berkemah di dekat blok angin dan rumah logam di Kahramanmaras sejak gempa menyebabkan retakan berbahaya di dindingnya.

“Terlalu berbahaya berada di dalam. Saat kami masuk untuk mengambil sesuatu, kami masuk seperti pencuri.” kata Selo. “Kami menghabiskan empat tahun di kamp. Dan ini lebih sulit. Ini sangat gelap."

Advertising
Advertising

Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat negara telah menetapkan titik pertemuan bagi para tunawisma yang ingin dievakuasi dari zona gempa. Diperkirakan lebih dari 28.000 orang telah dibawa keluar sejauh ini, dengan hampir 5.000 pergi melalui jalan darat dan lebih dari 23.000 dengan pesawat.

Di kawasan resor Aegean Marmaris, pemilik Cettia Beach Hotel telah membuka hotelnya untuk para korban gempa. “Hotel saya tutup pada musim dingin dan diharapkan akan dibuka pada bulan April ketika musim panas dimulai. Kami sedang merenovasi hotel tetapi kami akan berhenti dan membuka hotel minggu depan,” kata Bulent Bulbuloglu, pemilik hotel.

Hotel-hotel di seluruh Turki telah mengalokasikan sekitar 10.000 kamar untuk para penyintas, kata Federasi Hoteliers Turki. Sebagian besar kamar ini berada di resor seperti Antalya, Alanya, Marmaris, Fethiye, Bodrum serta zmir dan Cappadocia.

“Hotel-hotel di Antalya menyambut tamu pertama mereka dari zona bencana pada Rabu pagi,” kata Ulkay Atmaca, Kepala Badan Industri Asosiasi Manajer Hotel Profesional.

Menteri luar negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan pada hari Kamis bahwa pemerintah melakukan semua yang bisa dilakukan untuk menyediakan akomodasi sementara bagi korban gempa yang ingin dipindahkan. “Di seluruh Turki, 15.729 orang telah ditampung di wisma negara, asrama mahasiswa, dan hotel,” kata Cavusoglu dalam konferensi pers di Ankara. “Di Antalya saja, 11.165 korban gempa ditampung di hotel.”

SCMP

Pilihan editor: Gempa Turki, Kastil Gaziantep Berusia 2.000 Tahun Alami Kerusakan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

16 jam lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

20 jam lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

23 jam lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Mau Menginap di Rumah Terbang Film Up atau Museum di Paris? Airbnb Rilis 11 Rumah Icon

1 hari lalu

Mau Menginap di Rumah Terbang Film Up atau Museum di Paris? Airbnb Rilis 11 Rumah Icon

Airbnb mengumumkan 11 ikon yang dibuat ulang dari beberapa adegan paling populer dalam budaya pop.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

2 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

3 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya