ASEAN Tourism Forum di Yogyakarta, Wisatawan Bisa Belajar Membatik Sampai Buat Wayang

Selasa, 31 Januari 2023 21:06 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengecek area Jogja Expo Center (JEC) yang disiapkan untuk gelaran Asean Tourism Forum 2-5 Februari 2023. Dok. Istimewa

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan dan masyarakat umum bisa menghadiri langsung perhelatan ASEAN Tourism Forum atau ATF 2023 yang salah satu gelarannya dipusatkan di kawasan Jogja Expo Center (JEC) pad 2 hingga 5 Februari 2023. Kawasan JEC akan disulap menjadi pusat gelaran Travel Exchange atau TRAVEX yang menampilkan pameran kontingen produk dan layanan tujuan wisata serta perjalanan ASEAN terbesar di dunia.

Tak hanya itu, di JEC bakal meriah dengan festival kuliner dan pameran UMKM Ekonomi Kreatif. Sslain itu, selama gelaran di JEC itu, wisatawan dan masyarakat bisa menyaksikan dan belajar langsung berbagai demonstrasi pembuatan kerajinan khas Yogyakarta dari ahlinya atau perajinnya.

Mulai dari demonstrasi membatik, pembuatan wayang dari kulit dan suket (rumput), melukis caping (topi tradisional petani Indonesia), melukis tas anyaman, pembuatan kerajinan tenun, pembuatan keramik dari tanah liat atau tembikar hingga demo pembuatan minuman dan makanan tradisional.

"Masyarakat bisa langsung datang ke JEC mulai pukul 10.00-20.00 WIB yang seluruh akses masuknya tidak dipungut biaya," kata Permaisuri Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas, Selasa, 31 Januari 2023.

GKR Hemas mengatakan ASEAN Tourism Forum 2023 ini menjadi ajang strategis mengangkat potensi ekonomi dan wisata Yogyakarta seluas-luasnya kepada dunia internasional. "Event ini menjadi momen mengenalkan Yogyakarta bukan hanya sebagai destinasi favorit wisatawan nusantara dan mancanegara, tetapi juga mengenalkan keberagaman industri UMKM serta ekonomi kreatifnya," kata dia.

Advertising
Advertising

Adapun Direktur MICE (Meeting, Incentive, Convention & Exhibition) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Iyung Masruroh mengatakan
pameran di JEC menjadi kesempatan industri ekonomi kreatif lokal menjual produk unggulan mereka ke konsumen baik dari Indonesia maupun ke peserta ATF. "Event TRAVEX di JEC ini dihadiri delegasi dari 30 negara, jadi sebuah kesempatan emas yang sayang untuk dilewatkan," kata dia.

Untuk peserta pameran pariwisata Indonesia dalam rangkaian ASEAN Tourism Forum akan diikuti para pemerintah daerah, desa wisata, industri perjalanan dan pariwisata, jaringan hotel lokal dan nasional, akomodasi, platform penjualan, maskapai penerbangan, asosiasi pariwisata hingga portal transportasi daring. Selain itu, akan ada hadiah-hadiah menarik atau doorprize bagi pengunjung yang beruntung.

Baca: Persiapan ASEAN Tourism Forum di Yogyakarta Hampir 100 Persen, Ini yang Masih Jadi Pekerjaan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

7 jam lalu

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

12 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

12 jam lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

20 jam lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

22 jam lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

23 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

1 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

1 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya