TEMPO.CO, Jakarta - Pemalang merupakan salah satu kabupaten yang berada di wilayah Jawa Tengah. Kabupaten ini berada di jalur utama Pantai Utara (Pantura) Jawa. Ditinjau dari sisi topografi, Pemalang memiliki topografi yang bervariasi. Bagian utara pemalang merupakan dataran rendah dengan daerah pantau.

Sedangkan, di bagian selatan merupakan dataran tinggi dan pegunungan dengan puncak tertingginya adalah Gunung Slamet.

Dengan topogrrafi yang bervariasi tersebut, Pemalang menawarkan beragam destinasi wisata yang menarik. Ada apa saja?

1. Kedung Bening

Kedung Bening merupakan destinasi wisata yang berada di Watukumpul, Pemalang. Destinasi wisata ini menawarkan wisata alam dengan pemandangan batuan yang unik dengan air berwarna kehijauan. Beberapa wisatawan, sering menyamakan objek wisata ini dengan Martvill Canyon yang ada di Georgia. Bagi Anda yang senang dengan suasana alam, Kedung Bening bisa menjadi pilihan ketika Anda berlibur atau berkunjung ke Pemalang.

2. Pantai Joko Tingkir

Pantai Joko Tingkir merupakan salah satu destinasi wisata bahari di Pemalang yang terletak di Petarukan, Pemalang. Di pantai ini, Anda dapat menjumpai kehidupan nelayan di Pantura Jawa dan dapat bermain pasir yang ada di pinggiran pantai.

3. Taman Langit Pulosari

Taman Langit Pulosari atau dikenal dengan Bukit Tangkeban ini merupakan destinasi wisata alam yang banyak dikunjungi oleh wisatawan. Dari tempat ini, Anda dapat melihat panorama gunung Slamet yang indah. Selain itu, Anda dapat menikmati sunrise dan sunset dari tempat ini.

4. Curug Sibedil

Bagi Anda yang ingin menikmati air terjun di Pemalang, Anda dapat berkunjung ke Curug Sibedil. Curug ini memiliki panorama yang indah serta memiliki debit air yang tidak terlalu besar. Di curug ini, Anda dapat berenang atau berendam pada kolam yang berada di bawah air terjun.

5. Rafting Sungai Comal

Bagi Anda yang menyukai tantangan, Anda dapat mencoba untuk melakukan rafting di Sungai Comal. Sungai ini merupakan sungai terbesar yang melintas di Kabupaten Pemalang. Anda dapat melakukan rafting di sungai ini menggunakan perahu karet ketika musim kemarau. Rafting di Sungai Comal memiliki dua jalur, yaitu sejauh 6 km dan 9 km.

EIBEN HEIZIER

Baca juga: Menyesal Jika Tak Cicipi Kuliner Khas Pemalang, Nasi Grombyang sampai Lontong Dekem

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.