Genjot Kunjungan Turis Usai Dilanda Gempa, Cianjur Promosikan Wisata Aman

Reporter

Antara

Kamis, 12 Januari 2023 07:07 WIB

Wisatawan berkeliling di area teras bawah di situs megalitik Gunung Padang, Desa Karyamukti, Cianjur, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cianjur Jawa Barat berupaya untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan setelah musibah gempa bumi yang melanda pada November 2022. Langkah yang dilakukan antara laim menggencarkan promosi berwisata aman melalui media sosial.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cianjur Pratama Nugraha mengatakan pada pertengahan 2022, angka kunjungan wisata ke wilayahnya mulai meningkat seiring dilonggarkannya berbagai pembatasan. Namun kunjungan kembali menurun akibat bencana alam yang terjadi menjelang akhir tahun lalu.

"Saat ini, getaran gempa terus berkurang bahkan dalam beberapa hari terakhir tidak ada gempa yang dirasakan di seluruh wilayah Cianjur sehingga promosi berwisata aman digencarkan melalui media sosial guna meningkatkan angka kunjungan," kata Pratama, Rabu, 11 Januari 2023.

Kabupaten Cianjur memiliki beragam destinasi wisata andalan yang menarik, seperti Kebun Raya Cibodas, Taman Bunga Nusantara dan wisata alam Savilage, Situs Meghalitikum Gunung Padang serta sejumlah air terjun dan pantai yang indah.

Pratama mengatakan promosi wisata itu juga melibatkan konten kreator lokal Cianjur dan Jawa Barat. Melalui konten kreatifnya, mereka dapat mengenalkan berbagai objek wisata Cianjur dan menarik minat wisatawan dari berbagai kalangan.

Tahun ini, Pratama menargetkan angka kunjungan wisatawan bisa mencapai 6 juta orang, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. "Kami juga akan ikut dalam berbagai program promosi dan kegiatan pameran wisata di regional sampai nasional," kata Pratama.

Advertising
Advertising

Untuk mendukung kunjungan wisata ke Cianjur, Pratama mengatakan pihaknya juga akan menyiapkan beragam infrastruktur pendukung. "Pemerintah daerah dan provinsi membantu perbaikan dan pembangunan jalan guna memudahkan wisatawan untuk sampai ke tujuan serta pembangunan pusat oleh-oleh khas Cianjur di tempat wisata," kata dia.

Baca juga: Gempa Cianjur, Sandiaga Uno Ungkap Kerusakan yang Dialami Desa Wisata dan Sentra Ekraf

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Makau Gelar Roadshow Wisata di Central Park Jakarta, Bisa Jalan-jalan Virtual

58 menit lalu

Makau Gelar Roadshow Wisata di Central Park Jakarta, Bisa Jalan-jalan Virtual

MGTO juga bekerja sama dengan Air Macau dan sembilan agen perjalanan Indonesia untuk memberikan paket wisata Makau selama acara berlangsung. Tertarik?

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

2 hari lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

2 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

5 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

6 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

9 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

9 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

10 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

10 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

10 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya