TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan Vietjet telah menerima pengiriman pesawat A321neo ACF terbaru untuk menghadapi musim liburan terbesar tahun ini di kawasan Asia Tenggara. Seperti dilansir keterangan pers pada 4 Januari 2023, pesawat ini mendarat di Bandara Internasional Noi Bai (Hanoi) pada malam Tahun Baru dan dijadwalkan mulai beroperasi pada awal tahun 2023.

Pesawat A321neo ACF milik Vietjet ini merupakan salah satu pesawat Airbus paling modern berkapasitas 240 penumpang yang dilengkapi dengan sejumlah penyempurnaan dalam teknologi penghematan bahan bakar dan pengurangan emisi. Peningkatan ini memungkinkan pesawat untuk menambah kapasitas angkutnya sekaligus memaksimalkan tingkat efisiensi lingkungan. Vietjet juga mengoperasikan pesawat A321neo ACF berkapasitas 240 penumpang pertamanya pada tahun 2019 lalu.

Sebelumnya, Vietjet adalah anggota dari International Air Transport Association (IATA) dan telah diakreditasi oleh IATA Operational Safety Audit (IOSA). Sebagai maskapai penerbangan swasta terbesar di Vietnam, Vietjet juga dinobatkan sebagai ‘Best Low-Cost Carrier’ oleh sejumlah organisasi seperti Skytrax, CAPA, Airline Ratings.

Vietjet juga sempat menambah satu lagi pesawat A330 berbadan lebar pada Natal 2022 untuk memperluas jaringan penerbangannya ke lebih banyak lagi destinasi di kawasan Asia Pasifik dan sekitarnya. Vietjet pun menawarkan berbagai pengalaman terbang melalui kelas tiket SkyBoss Business, SkyBoss, Deluxe, dan Eco, dengan serangkaian promosi harian menarik bagi para wisatawan.

Di Indonesia, Vietjet mengoperasikan dua rute penerbangan pulang-pergi harian antara Bali dan Ho Chi Minh City dan satu penerbangan pulang-pergi harian antara Bali dan Hanoi.

Baca: Vietjet Pesan 119 Unit Pesawat dari Airbus