Yogyakarta Kian Padat Kendaraan Menjelang Akhir Tahun, Sultan HB X Minta Warga Ikhlas

Rabu, 28 Desember 2022 20:59 WIB

Suasana padat di ruas Jalan Malioboro Rabu, 28 Desember 2022 malam. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta warga Yogyakarta berbesar hati jika masa libur Natal dan Tahun Baru ini suasana jalanan padat kendaraan dari berbagai daerah. "Tidak perlu mengeluh karena kita memasarkan pariwisata tujuannya memang agar orang datang," kata Sultan di Yogyakarta, Rabu, 28 Desember 2022.

Belakangan, jalanan Yogyakarta khususnya di pusat kota dan obyek wisata dipenuhi kendaraan wisatawan. Suasana kepadatan itu terutama terjadi awal pekan ini atau setelah Natal. "Kalau sudah berdatangan orang terus kita mengeluh, lha piye (terus bagaimana)? Ya sudah, ikhlas saja," kata Sultan.

Tumpuan Perekonomian di Sektor Pariwisata

Sultan mengatakan, tumpuan utama perekonomian Yogya pada sektor pariwisata. Sektor itu menggeliatkan berbagai aktivitas ekonomi sehingga selalu jadi tujuan utama wisatawan domestik saat momen libur panjang seperti Natal dan Tahun Baru ini.

Menurut Sultan, persoalan kepadatan lalu lintas sebagai dampak kunjungan wisata itu tak bisa dihindari sebagai konsekuensi logis Yogya sebagai destinasi utama. Yang bisa dilakukan pemerintah daerah, berupaya mengantisipasi agar kepadatan lalu lintas yang terjadi cepat terurai dan menyiapkan jalur-jalur alternatif agar tak semua melintas pusat kota.

Simak: Jaga Kenyamanan Wisatawan Libur Nataru, Yogyakarta akan Tindak Pelaku Parkir Liar

Advertising
Advertising

"Jadi yang perlu disiapkan bagaimana mereka yang tidak berwisata ke Yogya atau hanya lewat itu tidak sampai masuk kota," kata Sultan. "Misalnya saat ada yang masuk dari arah Prambanan, arusnya sudah dipecah, jadi tidak sampai masuk kotanya."

5 Juta Wisatawan Diprediksi Berlibur ke Yogyakarta

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DI Yogyakarta Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan dari prediksi 5 juta wisatawan yang akan berlibur akhir tahun ini, sebanyak 1,5 juta kendaraan bakal melintasi wilayah Yogyakarta. Sehingga yang jadi fokus bagaimana mengalihkan agar tidak semua kendaraan itu masuk ke pusat Kota Yogyakarta melalui jalur alternatif.

"Pemecahan arus masuk Yogya terutama lalu lintas dari timur dan barat, jadi tidak semua harus masuk kota tapi bisa dilewatkan ke arah selatan atau utara," kata Made. Ia mengatakan ada tiga jalur utama di DIY yang sering jadi akses wisatawan pada musim liburan, yakni jalur Prambanan-Yogyakarta, Tempel-Sleman,Wonosari-Yogyakarta dan Wates-Yogyakarta.

PRIBADI WICAKSONO

Baca: 25 Pantai di Yogyakarta yang Terkenal Eksotis dan Keren, Cocok untuk Liburan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

9 jam lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Sultan HB X Nobar Timnas U-23, Ini Katanya Saat Garuda Muda Gagal ke Final

1 hari lalu

Sultan HB X Nobar Timnas U-23, Ini Katanya Saat Garuda Muda Gagal ke Final

Sultan HB X lesehan bersama warga dijamu bakmi godog saat nobar pertandingan semifinal Indonesia vs Uzbekistan di PIala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

2 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

2 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

2 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

2 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

3 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

3 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya