Piala Dunia 2022: Keunikan Stadion 974 di Tepi Laut Qatar yang Bisa Dibongkar Pasang

Reporter

Tempo.co

Senin, 5 Desember 2022 17:24 WIB

Stadion yang diberi nama dengan kode negara Qatar itu, dapat menampung 40.000 penonton. Stadion 974 terletak dekat dengan pelabuhan Doha. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Qatar memiliki 8 stadion yang digunakan untuk pertandingan Piala Dunia 2022. Masing-masing stadion itu punya keunikan tersendiri, termasuk Stadion 974.

Dari letaknya saja, stadion ini sudha menarik karena berada di tepi laut. Karena itu, stadion ini menyuguhkan pemandangan yang memesona.

Namun hal paling menarik adalah stadion 974 ini bisa dibongkar pasang alias bisa dipindahkan. Melansir FIFA, bangunannya tersusun dari kontainer atau peti kemas bersertifikat standar dan elemen baja modular. Pemilihan bahan itu seolah menggambarkan lokasinya yang dekat pelabuhan.

"Terletak di area pelabuhan dan pemandangan lanskap kota pesisir Doha, para fan sepakbola Stadion 974 akan merasakan angin sejuk berembus dari Teluk Arab," bunyi keterangan dari Qatar.

Ini pun tercatat menjadi stadion pertama yang dapat sepenuhnya dibongkar dan digunakan kembali pasca-acara. Stadion ini juga bisa dibongkar, lalu dibangun kembali dengan kapasitas yang sama di lokasi yang berbeda atau membangun beberapa tempat yang lebih kecil menggunakan bahan yang sama.

Advertising
Advertising

Stadion itu dibangun menggunakan 974 kontainer bekas yang didaur ulang. Selain dibangun dengan bahan yang tidak biasa untuk sebuah arena olahraga, Stadion 974 ini juga dapat dibongkar pasang. Qatar2022.qa

Kabarnya, stadion ini akan dibongkar untuk dipasang di Maldonado, Uruguay, selepas Piala Dunia 2022. Dengan catatan, Uruguay, negara Amerika Latin dan menjadi salah satu kekuatan sepakbola dunia itu, memenangi proposal tuan rumah Piala Dunia 2030.

Adapun nama 974 tidak hanya kode panggilan internasional untuk Qatar, tetapi juga jumlah pasti kontainer yang digunakan dalam konstruksi.

Meski bisa dibongkar pasang, stadion ini tetap memiliki ciri khasnya sendiri, yakni penuh warna dan sangat modern. Konsep stadion ini dirancang oleh Fenwick Iribarren Architects.

Stadion berkapasitas 40.000 orang ini pun menerima peringkat bintang 5 dari Sistem Penilaian Keberlanjutan Global (GSAS) untuk desain dan konstruksinya. Tempat duduk mangkuk stadion menghindari kebutuhan akan AC karena dirancang untuk berventilasi alami.

Keseluruhan struktur baja stadion 974 dapat didaur ulang dan digunakan kembali usai turnamen. Metode efisiensi air stadion memastikan mengurangi penggunaan air sebesar 40 persen dibandingkan dengan pembangunan stadion konvensional.

BISNIS.COM | MARIA FRANCISCA

Baca juga: 3 Kuliner Khas Qatar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

3 hari lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

3 hari lalu

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

Seorang staf UNRWA sekaligus jurnalis foto yang terluka parah dan kehilangan kedua kakinya akibat pengeboman Israel tiba di Qatar untuk perawatan

Baca Selengkapnya

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

4 hari lalu

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

Dalam perjalanan sejarahnya, Qatar berkembang menjadi pusat seni dan budaya yang beragam.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

5 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia U-23 2024: Jepang Lolos ke Semifinal Usai Singkirkan Qatar, Skor 4-2

6 hari lalu

Hasil Piala Asia U-23 2024: Jepang Lolos ke Semifinal Usai Singkirkan Qatar, Skor 4-2

Timnas Jepang U-23 mengalahkan tuan rumah, Qatar, pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 lewat perpanjangan waktu.

Baca Selengkapnya

Preview Timnas U-23 Qatar vs Jepang di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

7 hari lalu

Preview Timnas U-23 Qatar vs Jepang di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Qatar vs Jepang akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hammad pada Kamis, 25 April 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Track Record Timnas Indonesia Vs Korea Selatan, Tim Negeri Ginseng Masih Superior

7 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Track Record Timnas Indonesia Vs Korea Selatan, Tim Negeri Ginseng Masih Superior

Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut track record pertemuan kedua tim Asia ini.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

7 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

8 hari lalu

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya

Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

10 hari lalu

Detik-detik Laga Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U-23, Siapa Lolos dari Lubang Jarum?

Pelatih timnas Yordania-U23 Abdallah Abu Zema menilai timnas Indonesia U-23 Indonesia adalah yang lawan sulit. Siapa keluar sebagai pemenang?

Baca Selengkapnya