Libur Akhir Pekan di Yogyakarta, Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Daerah Ini

Jumat, 18 November 2022 06:26 WIB

Ilustrasi hujan (pixabay.com)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wisatawan yang merencanakan liburan akhir pekan ini ke Yogyakarta patut mengantisipasi potensi cuaca hujan ekstrem yang diprediksi terjadi hingga 19 November mendatang. Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta melansir sejumlah wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang berstatus waspada alias zona kuning.

"Daerah yang statusnya waspada dampak hujan lebat meliputi Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul," kata Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta Warjono, Kamis, 17 November 2022.

Di Kota Yogyakarta, kecamatan berpotensi diguyur hujan lebat seperti Kecamatan Umbulharjo, Kotagede, Mergangsan, Pakualaman dan Gondokusuman. Sedangkan di Kabupaten Sleman meliputi wilayah sepertibKecamatan Berbah dan Depok. Adapun di Kabupaten Bantul meliputi kecamatan Banguntapan, Piyungan, Pleret, Jetis dan Sewon.

Dengan potensi hujan lebat disertai angin kencang itu, BMKG Yogyakarta memprediksi risiko dampak yang bisa ditimbulkan, diantaranya jembatan yang rendah tidak akan bisa dilintasi. "Selain itu, dampak potensi hujan lebat memicu kerawanan tanah longsor dan guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah," ujar Warjono.

Masyarakat juga diminta semakin mewaspadai potensi peningkatan aliran sungai yang memicu banjir.

Advertising
Advertising

Dari kajian sejumlah faktor cuaca, BMKG Yogyakarta pun mencatat bakal adanya peningkatan tinggi gelombang di wilayah perairan dan Samudera Hindia Selatan DI Yogyakarta. Pada 18 hingga 19 November kategori gelombang laut selatan diprediksi masih masuk kategori sedang atau berkisar antara 1,25 sampai 2,5 meter alias dalam zona kuning.

Namun pada 20 November 2022, gelombang laut selatan diprediksi sudah masuk kategori tinggi atau berkisar antara 2,5 sampai 4 meter. Tingginya gelombang pantai selatan Yogya perlu tetap diwaspadai wisatawan.

Wisatawan asal Sleman sebelumnya dilaporkan hilang terseret arus di Pantai Jungwok Gunungkidul awal November lalu. Peristiwa terbaru terjadi pada Kamis, 17 November yang menimpa santri asal Pondok Pesantren AlMukmin Sukoharjo. Korban dilaporkan hilang terseret arus di Pantai Seruni Gunungkidul.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Agus Budi Santoso menuturkan pekan ini hujan juga intens melanda kawasan puncak Gunung Merapi dan sekitarnya. Misalnya sepanjang hari Rabu, 16 November 2022, volume curah hujan Merapi mencapai 34 milimeter per hari. "Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi," kata dia.

Baca juga: Ragam Potensi Wisata di Kota Kelahiran Para Pahlawan Nasional

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

50 menit lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

2 jam lalu

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

8 jam lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

8 jam lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

10 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

10 jam lalu

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

Topik tentang Teluk Kendari di Kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

10 jam lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

18 jam lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

20 jam lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

21 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya