Ragam Atraksi Baru di Australia untuk Sambut Kembali Wisatawan Asing

Reporter

Antara

Kamis, 20 Oktober 2022 22:22 WIB

Sengatan Musim Panas Blue Mountains

TEMPO.CO, Jakarta - Selama kurang lebih dua tahun akibat pandemi Covid-19, Australia menutup pintu kunjungan wisatawan. Kini, negeri kangguru kembali terbuka untuk wisatawan asing dan menawarkan beragam aktivitas baru yang menarik.

Country Manager Indonesia-South East Asia Tourism Australia Agitya Nuraini mengatakan ada sejumlah kegiatan baru, baik kegiatan di alam atau di kota besar di Australia. "Salah satunya adalah stargazing (memandang bintang) di Blue Mountains di New South Wales," kata dia saat peluncuran kampanye baru Tourism Australia di Singapura, Rabu malam, 19 Oktober 2022.

Blue Mountains berjarak 60 menit berkendara dari kota Sydney. Wilayah pegunungan ini pada pagi hingga siang hari, dikunjungi wisatawan atau penduduk sekitar untuk lari pagi, melakukan pendakian hingga sekedar menikmati alam bebas sembari berjalan. Namun pada saat matahari terbenam mereka bisa menikmati indahnya langit dengan taburan bintang.

Atraksi lainnya ada di Pink Lake yang terletak di Australia Barat. Tempat itu cocok untuk para pecinta alam dan fotografi.

Danau air asin ini memiliki warna merah muda yang unik dan dikelilingi tumbuhan serta pepohonan yang layak dikunjungi oleh para pecinta alam. "Orang Indonesia suka sekali dengan pemandangan atau latar yang instagrammable, Pink Lake ini merupakan danau yang unik dan sangat kami rekomendasikan karena pemandangan yang instagramable," kata Agitya.

Advertising
Advertising

Australia juga memiliki atraksi untuk para pecinta seni, yaitu menikmati display art di kota Melbourne. "Di kota Melbourne sekarang banyak display art yang bisa dinikmati para pecinta seni," kata Agitya. Salah satu display art yang tengah populer di kalangan pecinta seni adalah The Lume Melbourne yang memberikan pengalaman seru dalam menikmati karya seni digital bertema "Picasso".

Baca juga: Alasan Australia Tetap Dikunjungi Wisatawan Meski Mahal

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

5 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

13 jam lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

15 jam lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

1 hari lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

1 hari lalu

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

2 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

3 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

3 hari lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya