Wisatawan ke Semarang Jangan Lewatkan Cicip 7 Kuliner Khas Ini

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 17 September 2022 08:34 WIB

Resep Wingko Babat

TEMPO.CO, Jakarta - Semarang merupakan salah satu kota terbesar di Jawa Tengah yang kerap menjadi tujuan wisata. Ada berbagai aktivitas yang bisa dilakukan di sana, termasuk mencicipi berbagai kuliner khas.

Saat pergi ke Semarang, jangan lupa untuk menikmati sejumlah makanan khas. Berikut daftarnya:

  1. Wingko Babat

Wingko babat merupakan jajanan khas ibukota Jawa Tengah yang punya rasa manis dan gurih dari parutan kelapa. Makanan tradisional ini terbuat dari tepung ketan, gula pasir, telur dan margarin. Wingko sekarang kini hadir dengan modernisasi, yakni memiliki varian rasa di dalamnya.

  1. Tahu Gimbal

Tahu gimbal merupakan masakan khas Semarang yang terbuat dari tahu goreng, sayuran dan bakwan udang. Sajian ini ditambahkan juga dengan kuah kacang yang terbuat dari kacang goreng yang ditumbuk kasar. Di dalam olahan tahu gimbal ini juga terdapat potongan lontong dengan campuran beberapa sayur sehingga membuat kuliner ini semakin mengenyangkan.

  1. Babat Gongsong

Kuliner khas Semarangini adalah babat gongso. Masakan dengan cita rasa manis dikarenakan ada penambahan elemen kecap di dalamnya. Kata gongso ini berarti tumis, yang mana hasil dari masakan ini disajikan tanpa kuah. Babat yang digunakan adalah babat segar yang dipotong kecil-kecil dan dicampur dengan bumbu gongso.

  1. Mie Kopyok
Advertising
Advertising

Mie kopyok menjadi sajian makan khas Semarang yang cocok dihidangkan saat cuaca sedang dingin. Dilengkapi pula dengan topping daging sapi dan beberapa bagian tetelan yang membuatnya mie kopyok ini semakin istimewa.

  1. Tahu Petis

Semarang juga punya sajian tahu petis. Tekstur dari tahu petis di Semarang ini terbilang padat sehingga cukup mengenyangkan. Pengolahan tahu petis ini secara umum seperti tahu pada biasanya, namun yang membedakan tahu petis ini adalah tahu ini disajikan dengan saus petis yang kental dan berwarna hitam pekat sebagai isian tahu. Atau bisa juga tahu petis ini dinikmati dengan tambahan cabai rawit bagi penyuka pedas.

  1. Soto Bangkong

Soto bangkong merupakan soto ayam khas Semarang. Nama bangkong diambil dari nama jalan dimana tempat makan soto khas Semarang ini berdiri. Kalau wisatawan yang ingin mencoba kuliner satu ini bisa langsung mampir ke Jalan Brigjen Katamso Nomor 1, Semarang.

  1. Roti Ganjel Rel

Roti ganjel rel khas Semarang ini memiliki bentuk yang menyerupai bantalan rel kereta api yang panjang dan tebal. Roti ganjel rel ini memiliki ukuran yang padat dan teksturnya alot. Namun, kuliner roti ini tetap enak jika disantap sebagai teman minum kopi atau teh di sore hari.

JENIATI ARTAULI TAMPUBOLON

Baca juga: Wisata Kuliner di Old Shanghai, Bersantap Nikmat dengan Suasana Kampung Cina

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

16 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

1 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

3 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

4 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

5 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

13 hari lalu

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

Puncak arus mudik Lebaran di Bandara Ahmad Yani terjadi pada 6 April 2024 yaitu sebanyak 10.193 penumpang.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

14 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

14 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

14 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Kiai Abal-Abal Pemerkosa Santri di Semarang Divonis 15 Tahun Bui, Mantan Jamaah Harap Laporan Penggelapan Uang Segera Diusut

14 hari lalu

Kiai Abal-Abal Pemerkosa Santri di Semarang Divonis 15 Tahun Bui, Mantan Jamaah Harap Laporan Penggelapan Uang Segera Diusut

Muh Anwar, kiai abal-abal Yayasan Islam Nuril Anwar serta Pesantren Hidayatul Hikmah Almurtadho divonis penjara 15 tahun kasus pemerkosaan santri.

Baca Selengkapnya