Turis Mancanegara Ikut Peresean di Desa Peresak Lombok Barat

Senin, 8 Agustus 2022 05:29 WIB

Pentas Peresean di Desa Peresak Lombok Barat, Jumat, 5 Agustus 2022. Foto : Dinas Pariwisata Lombok Barat.

TEMPO.CO, Mataram - Dua turis mancanegara tiba-tiba berlari ke atas panggung untuk ikut beratraksi peresean dalam Pagelaran Seni Sasak yang digelar Dinas Pariwisata Lombok Barat di Taman Kebon Datu Presak, Kecamatan Narmada, Jumat, 5 Agustus 2022. Keduanya tampak semangat dalam bertarung satu sama lain, mengikuti atraksi yang sebelumnya mereka nikmati.

Aksi saling cambuk antar pepadu (petarung) diiringi musik gamelan membuat suasana semakin seru. Keseruan sore itu memberi bumbu magis kepada para wisatawan asing yang hadir menyaksikan atraksi itu. Dua pria asing itu sontak mendapat tepuk tangan meriah dari penonton. Tingkah keduanya pun menjadi hiburan dan juga kebanggaan bagi penonton dan warga yang hadir di lokasi kegiatan.

Walaupun akhirnya sempat mendapatkan sedikit perawatan dari tim medis usai bertanding, mereka mengaku antusias dan merasa terhormat dapat mencoba salah satu kebudayaan asli Lombok ini. "Ternyata tidak semudah yang saya pikirkan. Itu membuat saya terkesan dan merasa terhormat bisa memegang tongkat (penjalin) ini," kata Alexi Falson.

Ia berharap atraksi budaya seperti ini bisa tetap digelar untuk memberikan tontonan bagi wisatawan yang berkunjung. "Saya harap atraksi semacam ini paling tidak seminggu sekali bisa digelar untuk memberikan opsi bagi wisatawan untuk mengunjungi Lombok," ujar pria asal Australia ini.

Pentas Peresean di Desa Peresak Lombok Barat, Jumat, 5 Agustus 2022. Foto : Dinas Pariwisata Lombok Barat.

Advertising
Advertising

Senada dengan Alexi, salah satu pelaku pariwisata, Mangku Bumi yang juga hadir menyaksikan pagelaran mengaku senang karena bisa memberikan tontonan menarik bagi tamu. "Event atraksi seperti ini sangat luar biasa. Kami sebagai pelaku dan praktisi pariwisata sangat mengapresiasi Pemkab Lombok Barat hingga masyarakat di sini sudah menampilkan event atraksi seperti ini," ucap Mangku Bumi.

Mangku Bumi membawa tamunya menonton acara itu. "Kebetulan saya membawa tiga tamu dari Inggris dan Australia. Sangat luar biasa mereka memiliki kesempatan untuk menjadi pepadu peresean yang merupakan atraksi kebudayaan orang Lombok," katanya.

Kepala Desa Peresak, Bahri senang acara itu digelar di daerahnya. Ia menuturkan, kegiatan seperti ini menjadi contoh kecil bagi desa wisata seperti Desa Peresak yang memiliki kesenian untuk dikembangkan dan menjadi sebuah atraksi wisata yang menarik.

"Terimakasih kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat yang telah memberikan ruang seni budaya yang ada di Desa Peresak," kata Bahri. Ia berharap warga desa membantu terutama di obyek wisata Kebon Datu.

SUPRIYANTHO KHAFID

Baca juga: Kenalkan Selaq Marong, Jagoan Peresean Lombok dengan Kesaktian Megat Male

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

2 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

3 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

4 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

4 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

6 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

7 hari lalu

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

8 hari lalu

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.

Baca Selengkapnya

Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

8 hari lalu

Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal

Baca Selengkapnya

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

8 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya