Ikan Asin atau Grih Sudah Disebutkan di Prasasti Kuno sebagai Menu Makanan

Reporter

Tempo.co

Selasa, 10 Mei 2022 12:12 WIB

Pekerja menjemur ikan hasil tangkapan nelayan di Sentra Pengolahan Ikan Asin di kawasan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Senin, 22 November 2021. Sebelum memasuki proses penjemuran, ikan tersebut direndam dengan air dan garam sekitar 1 hingga 2 jam. TEMPO/Daniel Christian D.E

TEMPO.CO, Jakarta - Makan merupakan kebutuhan mendasar dari kehidupan manusia. Kebutuhan mencari makan pun sudah berlangsung sejak manusia prasejarah. Beragam produk makanan pun telah dihasilkan oleh manusia kuno. Namun, tahukah bahwa ada satu makanan olahan zaman kuno yangmasih dikonsumsi hingga saat ini?

Salah satu produk makanan yang sudah dihasilkan manusia sejak zaman prasejarah dan masih dikonsumsi hingga saat ini adalah ikan asin. Masakan ikan merupakan salah satu masakan peninggalan manusia kuno, tepatnya pada zaman Jawa Kuno. Melansir dari berbaga sumber, saat itu, produksi ikan masih sangat melimpah.

Lalu, untuk mengonsumsinya masyarakat zaman dulu menggunakan metode pengasinan. Metode pengasinan dalam olahan ikan ini pun bahkan sudah ditulis di prasasti-prasasti kuno pada masa Hindu-Buddha menggunakan istilah Sansekerta. Sebelum disantap, ikan dikeringkan dan diasinkan terlebih dahulu atau dalam bahasa Sansekerta disebut sebagai grih.

Sampai saat ini, orang jawa menyebutkan sebagai gereh. Penyebutan lain dari olahan ikan asin ini adalah dendeng (deng atau daing, dalam bahasa Sansekerta).Ikan-ikan yang diasinkan diantaranya ikan kembung (rumahan), ikan tenggiri (tangiri) ,pari (layar-layar) , gabus, bawal (kadiwas), selar (slar), dan masih banyak lagi.

Dalam prasasti tersebut, bahkan tidak jarang ditemukan beberapa nama ikan yang tidak diketahui habitatnya seperti bijanjang, bilunglung, haring, halahala, dan kandari. Melansir dari repositori.kemdikbud.go.id, tidak sedikit prasasti Jawa Kuno abad 7-14 Masehi yang mencatatkan menu ikan asin ini sebagai makanan pokok zaman itu. Beberapa prasasti itu diantaranya:

  1. Prasasti Panggumulan I (824 Saka / 902 Masehi)
Advertising
Advertising

Menyebutkan menumpuk ikan yang diasinkan seperti dendeng kakap, dendeng bawal, ikan asin kembung, ikan layar/pari, udang, hala-hala, (dan) telur

  1. Prasasti Watukura I (824 Saka / 902 Masehi)

Menyebutkan: ikan kakap kering (den kakap).

  1. Prasasti Rukam (829 Saka / 907 Masehi)

Menyebutkan berlimpah-limpah hara, dendeng kakap, (dendeng) bawal, (dendeng ikan) duri, dendeng hañaÅ‹, kawan kawan, ikan kembung, ikan layar/pari, hala hala, udang, ikan gabus yang dikeringkan, serta telur kepiting.

4. Prasasti Waharu I / Prasasti Jenggolo (851 Saka/929 Masehi)
Terdapat penyebutan satuan ukuran untuk ikan asin yang disebut kujur (grih sakujur).

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Beragam Manfaat Ikan Asin bagi Kesehatan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

1 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

AS Kembalikan Barang Antik dan Artefak ke Indonesia, Berikut Pengertian Artefak

1 hari lalu

AS Kembalikan Barang Antik dan Artefak ke Indonesia, Berikut Pengertian Artefak

Artefak dan barang antik yang dicuri oleh beberapa orang dan dibawa ke Amerika Serikat telah dikembalikan ke Indonesia. Apa itu artefak?

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

3 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

3 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

3 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

3 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

4 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

5 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

9 hari lalu

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.

Baca Selengkapnya