Menara Lonceng Santo Paulus Yohanes II akan Jadi Landmark Kota Katolik Maumere

Reporter

Antara

Selasa, 15 Februari 2022 10:36 WIB

Peletakan batu pertama pembangunan Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II di gerbang Gelanggang Olahraga Paulus Samador Maumere, Sikka, NTT dilakukan oleh Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo, Rabu (2/2/2022) (ANTARA/HO-Prokopim Sikka)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Sikka tengah membangun Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II yang berlokasi di gerbang Gelanggang Olahraga (Gelora) Paulus Samador Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur. Menara itu akan menjadi monumen peringatan sekaligus landmark Kota Maumere.

“Menara Lonceng dibangun karena merupakan permintaan dari masyarakat Kabupaten Sikka untuk mengenang kunjungan Paus Santo Yohanes Paulus II di Maumere,” kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Sikka Even Edomeko, Senin, 14 Februari 2022.

Menurut Even, menara itu akan menjadi monumen untuk mengenang kedatangan Santo Yohanes Paulus II ke tanah Maumere. Paus yang menjabat dari 1978-2005 itu oernah berkunjung ke Maumere pada Oktober 1989.

Pimpinan umat Katolik dunia itu berkunjung ke Maumere kala itu dalam rangka kunjungan kenegaraan dan kegembalaan. Maumere dipilih karena merupakan salah satu kota Katolik di Indonesia.

Even mengatakan menara itu juga diharapkan bisa menjadi landmark Kota Maumere. "Menara Lonceng juga akan menjadi bagian dari Kepribadian Kabupaten Sikka," ujarnya. Dalam konteks ini, kehadiran Menara Lonceng juga melambangkan Kepribadian Kota Maumere dan daerah Kabupaten Sikka sebagai Kota Katolik.

Advertising
Advertising

Even berharap Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II dapat menjadi satu objek wisata baru sebagaimana kehadiran Kamar Tidur Santo Yohanes Paulus di Ritapiret yang telah menjadi salah satu objek wisata rohani Kabupaten Sikka yang banyak dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara.

Adapun pemilihan Gelora Samador sebagai tempat pembangunan Menara Lonceng karena Santo Paus Yohanes Paulus II pernah merayakan ekaristi bersama 200 ribu lebih umat dari Indonesia Timur selama kunjungannya. Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan Menara Lonceng itu sebesar Rp 12 miliar, yang berasal dari masyarakat Kabupaten Sikka, umat Keuskupan Maumere dan sumbangan pihak ketiga.

Menara Lonceng tersebut direncanakan setinggi 50 meter dengan dua bangunan puncak menara dimana lonceng besar dipasang. Bentuk bangunan akan mengikuti bentuk arsitektur Basilika Santo Petrus di Roma dengan banyak ornamen patung orang kudus dan malaikat. Sedangkan lonceng akan dibunyikan setiap pukul 06.00 Wita, 12.00 Wita dan 18.00 Wita untuk mengajak masyarakat berdoa angelus.

Baca juga: Big Ben London Kembali Berdentang di Tahun Baru Setelah Perbaikan 4 Tahun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Mahasiswa Katolik Unpam Tangsel Jadi Korban Penganiayaan Saat Berdoa Rosario di Sebuah Rumah

4 jam lalu

Mahasiswa Katolik Unpam Tangsel Jadi Korban Penganiayaan Saat Berdoa Rosario di Sebuah Rumah

Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Tangsel jadi sasaran penganiayaan saat berdoa rosario di sebuah rumah.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

6 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

17 hari lalu

Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

Reruntuhan pemandian kuno ini menjadi tujuan wisata populer dan menjadi tuan rumah konser-teater di Roma.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2024: Kunjungi 3 Rekomendasi Destinasi Wisata Religi di Kota Padang

21 hari lalu

Libur Lebaran 2024: Kunjungi 3 Rekomendasi Destinasi Wisata Religi di Kota Padang

Kota Padang punya beberapa destinasi wisata religi antara lain Masjid Raya Sumatera Barat, Masjid Al Hakim, dan Masjid Raya Ganting. Ini istimewanya.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Religi Saat Libur Lebaran di Bandung, Tentu Ada Masjid Al Jabbar dan Masjid Raya Bandung

24 hari lalu

Destinasi Wisata Religi Saat Libur Lebaran di Bandung, Tentu Ada Masjid Al Jabbar dan Masjid Raya Bandung

Beberapa tempat wisata religi yang dapat dikunjungi di Bandung saat libur lebaran antara lain Masjid Al Jabbar dan Masjid Raya Bandung.

Baca Selengkapnya

Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia

33 hari lalu

Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia

Istana Kepresidenan memastikan pimpinan tertinggi umat Katolik Paus Fransiskus bakal bertemu Presiden Jokowi saat melawat ke Indonesia beberapa bulan mendatang.

Baca Selengkapnya

Setelah 2 Tahun Jokowi Mengundang, Paus Fransiskus Akan ke Indonesia 3 September 2024, Berikut Sosoknya

34 hari lalu

Setelah 2 Tahun Jokowi Mengundang, Paus Fransiskus Akan ke Indonesia 3 September 2024, Berikut Sosoknya

Paus Fransiskus rencana datang ke Indonesia September 2024 setelah diundang Jokowi dua tahun lalu. Ini profil perjalanannya menjadi Paus.

Baca Selengkapnya

Umat Katolik Palestina Rayakan Paskah di Tengah Serangan Israel

35 hari lalu

Umat Katolik Palestina Rayakan Paskah di Tengah Serangan Israel

Gereja-gereja Katolik di Palestina merayakan Minggu Paskah di tengah serangan Israel yang masih berlangsung.

Baca Selengkapnya

Proses Semana Santa, Perayaan Pekan Suci Paskah di Larantuka NTT Selama 7 Hari Berturut-turut

36 hari lalu

Proses Semana Santa, Perayaan Pekan Suci Paskah di Larantuka NTT Selama 7 Hari Berturut-turut

Semana Santa atau Hari Bae adalah ritual perayaan Pekan Suci Paskah yang dilakukan selama tujuh hari berturut-turut oleh umat Katolik di Larantuka, Flores Timur, NTT.

Baca Selengkapnya

Diundang Jokowi, Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia pada 3 September

36 hari lalu

Diundang Jokowi, Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia pada 3 September

Undangan kepada Paus Fransiskus disampaikan langsung oleh Menteri Agama pada Juni 2022.

Baca Selengkapnya