Rohaniwan Dukung Usulan Sultan Yogyakarta Bikin Pendopo di Candi Borobudur

Minggu, 13 Februari 2022 20:11 WIB

Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama Bhikkhu Sri Pannavaro Mahathera dan Koordinator Staf Khusus Menteri Agama Adung Abdul Rochman saat penandatanganan nota kesepakatan pemanfaatan candi untuk ibadah di Yogyakarta, Jumat, 11 Februari 2022. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kalangan rohaniwan umat Budha mendukung usulan Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X untuk membangun sebuah pendopo di Kompleks Candi Borobudur. Bhikkhu Sri Pannavaro Mahathera dari Sangha Theravada Indonesia mengatakan sultan sudah mengusulkan pendopo tersebut sejak Marzuki Usman menjabat Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi.

"Kami mendukung usulan sultan. Namun sampai sekarang tak kunjung terealisasi," kata Bhikkhu Sri Pannavaro Mahathera saat bertemu Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta pada Jumat, 11 Februari 2022. Menteri Marzuki Usman menjabat pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pada 2001 silam.

Bhikkhu Sri Pannavaro menuturkan, usulan pendopo itu perlu untuk tempat meditasi dan bersembahyang umat ketika Candi Borobudur saat ini resmi dapat digunakan sebagai tempat ibadah umat Budha di Indonesia dan dunia, selain sebagai destinasi wisata sejarah. "Saat umat Budha yang sepuh-sepuh datang mau beribadah, kami kasihan ketika cuaca sedang hujan atau sangat terik dan tak ada tempat meditasi," kata Pannavaro yang saat itu hadir di Yogyakarta dalam acara penandatangan nota kesepakatan pemanfaatan sejumlah candi Budha-Hindu di kawasan Yogyakarta-Jawa Tengah untuk ibadah.

Bhikkhu Sri Pannavaro berharap di era Presiden Joko Widodo ini, usulan pendopo dari Sultan Hamengku Buwono X dan harapan umat Budha bisa teralisasi. "Tidak usah terlalu luas dan tak harus di kawasan yang dilarang UNESCO. Asalkan masih bisa melihat Borobudur dan setidaknya berkapasitas seratus orang," katanya. Nantinya, pendopo tersebut terbuka untuk umum dan boleh dimanfaatkan siapa saja.

Hanya saja, Bhikkhu Sri Pannavaro berharap di pendopo tersebut juga tersedia tempat khusus bagi umat Budha untuk meletakkan dupa sebagai bagian dari prosesi doa. "Bagi umat Budha, bisa menyalakan dan meletakkan dupa saat beribadah ini seperti halnya sunah yang dijalankan umat Muslim. Kami akan merasa lega sekali jika bisa melakukan itu," kata dia.

Advertising
Advertising

Koordinator Staf Khusus Menteri Agama Adung Abdul Rochman mengatakan, dalam waktu dekat akan mengkaji dan menindaklanjuti usulan pendopo di Kompleks Candi Borobudur itu. "Kami akan menindaklanjuti usulan pendopo ini, terutama agar tak melanggar ketentuan UNESCO tentang pelarangan bangunan di dekat candi," ujarnya.

Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X menuturkan, penandatangan nota kesepakatan pemanfaatan Candi Prambanan, Candi Borobudur, Candi Mendut, dan Candi Pawon untuk kepentingan umat Hindu dan Buddha Indonesia serta dunia dilandasi semangat Bhinneka Tunggal Ika. "Bhinneka Tunggal Ika menjadi kata kunci untuk membangun bangsa yang menghargai keragaman dalam harmoni mosaik satu Indonesia," kata dia.

Baca juga:
Borobudur, Prambanan, Yogyakarta Jadi Sumbu Pengungkit Wisata 35 Kabupaten

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

11 jam lalu

Bukan Lewat YIA, 3 Ribuan Calon Jemaah Haji Yogyakarta Tahun Ini tetap Terbang Lewat Bandara Solo

Yogyakarta International Airport saat ini masih belum memiliki asrama haji untuk embarkasi.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

12 jam lalu

Yogyakarta Siapkan Regulasi Baru Pedoman Pendanaan Pendidikan, Pungutan Bakal Dilegalkan?

Salah satu beleid paling disorot terutama tentang pungutan sekolah di Yogyakarta, yang akan diubah istilahnya menjadi dana partisipasi.

Baca Selengkapnya

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

20 jam lalu

Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

23 jam lalu

Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

1 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

3 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

4 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya