Politeknik Pariwisata Lombok Terjun ke Desa Wisata, Ada Andil di World Superbike

Selasa, 30 November 2021 21:52 WIB

Gedung Rektorat Politeknik Pariwisata Negeri Lombok. TEMPO | Supriyantho Khafid

TEMPO.CO, Mataram - Mahasiswa dan dosen Politeknik Pariwisata Negeri atau Poltekpar Lombok terjun ke desa wisata untuk menerapkan ilmu mereka. Kegiatan sepanjang Oktober sampai November 2021 ini berlangsung di lima desa wisata, yakni Desa Wisata Tete Batu di Lombok Timur, Desa Wisata Senaru (Lombok Utara), Desa Wisata Sesaot (Lombok Barat), Desa Wisata Bonjeruk (Lombok Tengah), dan Desa Wisata Batu Dulang (Sumbawa).

Direktur Politeknik Pariwisata Lombok, Herry Rachmat Widjaja mengatakan, program pengabdian masyarakat ini termasuk salah satu pelaksanaan Tri Dharma perguruan tinggi. Setiap desa wisata, para mahasiswa dan dosen harus menyampaikan bagaimana meningkatkan pelayanan kepada wisatawan sesuai dengan bidang ilmu atau program studi masing-masing.

"Ada empat program studi memberikan pelatihan kepada masyarakat di desa wisata," kata Herry pada Selasa, 30 November 2021. Empat bidang ilmu tersebut adalah program studi Pengaturan Perjalanan, Tata Hidang, Seni Kuliner, dan Divisi Kamar.

Program studi pengaturan perjalanan menyampaikan praktik melayani tamu, baik dengan Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris. Program studi tata hidang memberikan materi sekaligus praktik tata cara menyiapkan hidangan. Program studi seni kuliner menyampaikan bagaimana mengolah makanan dengan baik. Program studi divisi kamar memberikan materi dan praktik menyiapkan kamar untuk tamu.

Tak hanya memberikan pelatihan kepada masyarakat atau pengelola desa wisata, Herry melanjutkan, Politeknik Pariwisata Negeri juga mendukung perhelatan World Superbike yang berlangsung 19-21 November 2021 lalu. Saat itu, mahasiswa dan dosen Politeknik Pariwisata melatih 160 pengelola Sarana Hunian Pariwisata di kawasan Mandalika.

Advertising
Advertising

Para instruktur dari Politeknik Pariwisata juga meningkatkan kapasitas para pengemudi yang akan membawa penonton World Superbike berkeliling. "Kami bekerja sama dengan Dinas Perhubungan NTB dalam melatih para sopir itu," ujar Herry.

Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi mengapresiasi kolaborasi Politeknik Pariwisata Lombok dengan para pemangku kepentingan di bidang pariwisata, terutama pengelola desa wisata. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Tengah, Lendek Jayadi mengatakan, pengembangan desa wisata menjadi fokus karena ada Sirkuit Mandalika di sana.

"Sirkuit Mandalika kini menjadi daya tarik pariwisata di Kabupaten Lombok Tengah," kata Lendek. "Dengan begitu, kawasan penyangga termasuk desa wisata di sekitarnya juga harus berkembang menjadi destinasi wisata alternatif."

Baca juga:
Sandiaga Uno Minta Politeknik Pariwisata Jadi Tempat Sentra Vaksinasi Covid-19

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

1 hari lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

1 hari lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

4 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

5 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

7 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

8 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

8 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

9 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Peserta JDM Funday Mandalika 2024 Menelusuri Keindahan Mandalika

9 hari lalu

Peserta JDM Funday Mandalika 2024 Menelusuri Keindahan Mandalika

JDM Funday Mandalika Time Attack 2024 digelar pada 28 April - 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

9 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya