TEMPO.CO, Yogyakarta - Berwisata tak musti dilakukan di alam terbuka yang jauh dan butuh biaya besar. Traveling bisa pula dilakukan di area kampus seperti yang dilakukan Museum Universitas Gadjah Mada atau UGM Yogyakarta melalui kegiatan Tour De Heritage yang dihelat 16-19 November 2021.

Kegiatan mini trip atau wisata mini di komplek kampus yang berusia 72 tahun ini melibatkan rombongan kecil dengan misi wisata pendidikan dengan mengenalkan berbagai bangunan cagar budaya yang dimiliki UGM. “Program ini terbuka untuk civitas UGM dan masyarakat umum, setiap hari disediakan kuota 19 orang,” kata pengelola Museum UGM D. S. Nugrahani, Rabu, 17 November 2021.

Dalam program ini, Nugrahani mengatakan peserta tur akan diajak berkeliling Museum UGM. Mereka juga akan diajak berkeliling mengendarai mobil listrik GATe yang dikembangkan Fakultas Teknik UGM untuk menuju beberapa lokasi cagar budaya ikonik seperti Grha Sabha Pramana UGM, Kantor Pusat UGM, sumur kuno di Fakultas Biologi UGM, Gedung Pancadharma Sekolah Vokasi UGM dan kompleks perumahan UGM.

“Dalam perjalanan peserta akan diberikan penjelasan oleh pemandu terkait lokasi-lokasi yang dikunjungi, khususnya soal sejarahnya,” kata Nugrahani.

Saat dibuka kali pertama, menurut Nugrahani, program ini ternyata mendapatkan respons yang cukup positif dari masyarakat. Buktinya, kuota harian yang dibuka telah penuh terisi pendaftar hingga hari terakhir.

Salah satu peserta tur, Deviana yang merupakan mahasiswa Departemen Teknik Elektro dan Informatika (DTEDI) Sekolah Vokasi UGM angkatan 2021 mengungkapkan cukup senang bisa mengikuti program Tour De Heritage UGM. Program tersebut membantunya dalam mengenal UGM dengan lebih dekat.

“Kegiatan ini cukup menarik, jadi bisa melihat langsung UGM dari dekat karena sebelumnya hanya bisa melihat kampus UGM secara virtual,” kata Deviana yang jadi tahu ternyata UGM memiliki museum dari program itu.

Deviana berharap ke depan program tur wisata ini dapat terus diadakan secara rutin. “Kalau bisa waktu penyelenggaraan lebih panjang sehingga bisa lebih banyak mengeksplorasi berbagai tempat yang ada di UGM,” kata dia.

Baca juga: Perusahaan Ini Tawarkan Tur Wisata Tidur dalam Bus untuk Mereka yang Insomnia