6 Pilihan Tur Unik di Singapura, Belajar Tanaman Hingga Menjadi Detektif

Reporter

Antara

Kamis, 11 November 2021 12:06 WIB

Kegiatan tur jadi detektif di China Town salah satu alternatif kegiatan menarik di Negeri Singa. (ANTARA/HO/Singaporea Tourism Board)

TEMPO.CO, Jakarta - Saat berlibur ke Singapura, wisatawan umumnya akan menikmati wisata belanja dan menikmati bangunan-bangunan megah dan ikonik di negeri Singa. Tapi sebenarnya, wisatawan bisa merasakan pengalaman lain, tak sekadar hanya berfoto di Merlion atau belanja di China Town.

Menurut Singapore Tourism Board, ada banyak operator tur wisata kreatif yang merancang tur anti-mainstream dan memberikan pengalaman tidak terlupakan bagi wisatawan. Sejumlah tur tak biasa ini bisa menjadi referensi bagi Anda saat Singapura sudah bisa kembali menerima wisatawan:

Tur keliling Singapura naik vespa

Berkeliling Singapura naik bus atau mobil mungkin sudah biasa. Tapi menjelajah Singapura dengan vespa yang sudah dimodifikasi menjadi motor gandeng bisa menjadi pengalaman menyenangkan bersama operator tur Singapore Sidecars.

Selama satu sampai tiga jam, wisatawan akan diajak memutari pilihan distrik istimewa seperti distrik belanja Kampong Glam, distrik peranakan Joo Chiat dan Tiong Baharu. Peserta tur juga bisa memilih tema tur yang mereka ingin ikuti, misalnya tema arsitektur, seni dan desain, budaya, kuliner, alam dan petualangan.

Advertising
Advertising

Tur kuliner dari kebun ke meja makan

Lewat tur ini, wisatawan diajak melihat proses pembuatan makanan di piring, mulai dari kebun hingga ke meja makan atau Farm tto Table. Penyelenggara tur, yaitu Wok and Strill mulanya akan mengajak peserta melihat perkebunan herba, buah, dan sayuran Singapura.

Peserta juga diajak berkunjung ke perkebunan jamur merah jambu, kebun herba khas India, belajar menanam wheatgrass (rumput gandum) dari wirausaha mandiri dan perkebunan komunitas di Dempsey.bHingga akhirnya peserta akan menyantap aneka makanan dari hasil perkebunan lokal tersebut.

Tur Singapore After Dark

Seperti namanya, tur ini dimulai saat langit Singapura sudah beranjak gelap. Tur akan dimulai dengan makan malam bersama di pusat jajanan kuliner di Telok Ayer, menelusuri sepanjang Singapore River, berkunjung ke bar atap di Boat Quay dan pusat pesta Clarke Quay. Pemandu akan membantu dan menjelaskan peserta tur mengenai semua lokasi yang dikunjungi.

Tur nostalgia zaman dulu

Lewat tur ini, wisatawan diajak berkunjung ke berbagai pabrik tradisional di negeri Singa. Mulai daei kedai kopi dan panggang kopi tradisional, pembuat rumah kertas yang identik dengan sembahyang peranakan tionghoa dan pabrik roti tradisional yang masih bertahan di Singapura. Tur ini terbilang sangat menarik bagi pencinta sejarah dan orang tua yang ingin bernostalgia tentang masa lalu yang penuh kenangan.

Tur horor mistis

Singapura juga memiliki opsi tur bagi para penggemar mistis lewat Creepy Tales of Singapore. Lewat tur ini, wisatawan akan diajak pergi ke tempat-tempat dengan legenda urban yang terkenal di Singapura seperti pemakaman kuno dan lokasi yang berhubungan dengan tragedi Perang Dunia II.

Tur ini juga dilengkapi alat pendeteksi hantu modern agar lebih mendebarkan bagi pengunjung. Selama tur, wisatawan akan menjelajahi bukit, area tepi pantai, dan medan lain dengan durasi perjalanan empat jam di malam hari.

Tur memecahkan misteri ala detektif di Chinatown

Tema tur ini tentu menarik bagi mereka yang menyukai film detektif atau main escape room. Dengan ikut Chinatown Murders - Outdoor Escape Room Game Tour, wisatawan diajak memecahkan kasus fiksi, yaitu pembunuhan berantai di Chinatown.

Satu tim berisikan dua sampai lima orang dengan pemandu yang akan memberi sedikit petunjuk bagi kelompok. Lewat tur unik Singapura ini, wisatawan juga dapat belajar mengenai sejarah Chinatown Singapura melalui karakter fiksi dan cerita mereka. Tur ini mendapat banyak ulasan baik, bahkan memenangkan Outstanding Tour Experience in Singapore Tourism Awards 2021.

Baca juga: Warga Singapura dan Malaysia yang Divaksin Penuh Bebas Masuk Tanpa Karantina

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

3 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

6 jam lalu

Clarke Quay Hadir dengan Wajah Baru Destinasi Hiburan Siang dan Malam di Singapura

Clarke Quay selama ini dikenala sebagai kawasan destinasi hiburan malam di Singapura, kin hadir dengan wajah baru

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

12 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

1 hari lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

2 hari lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

2 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

3 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

5 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

6 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya