Hari Ini, Sleman Buka Kembali Kawasan Wisata Kaliurang di Kaki Gunung Merapi

Sabtu, 23 Oktober 2021 16:47 WIB

Sebuah jip wisata melintas di depan Taman Kaliurang lereng Gunung Merapi pada Kamis, 29 Juli 2021. Suasana di destinasi wisata ini masih sepi karena kebijakan PPKM. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi membuka kawasan wisata Kaliurang yang berada di kaki Gunung Merapi, Sabtu, 23 Oktober 2021. Kawasan favorit wisatawan di dataran tinggi Yogyakarta itu sebelumnya tutup total sekitar dua bulan sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4 yang berlangsung mulai awal Juli.

"Dengan perkembangan PPKM di Kabupaten Sleman yang saat ini sudah berada di Level 2, memungkinkan pembukaan kembali operasional lokasi wisata khususnya Kaliurang ini," kata Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.

Kustini menuturkan untuk pembukaan kembali kawasan Kaliurang itu utamanya di dua spot andalan, yakni Taman Kaliurang dan Wisata Kaliadem. "Kedua lokasi tersebut merupakan wisata yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Sleman," kata dia.

Dengan resmi dibukanya kembali wisata tersebut, menurut Kustini, secara otomatis retribusi untuk masuk lokasi wisata kembali dijalankan. "Semoga pembukaan kembali kawasan ini bisa menghidupkan lagi potensi ekonomi masyarakat sekitar yang rata rata berprofesi sebagai pelaku usaha wisata," ujarnya.

Lurah Hargobinangun, Pakem, Kabupaten Sleman Amin Sarjito mengatakan ada seribu warganya yang menggantungkan hidup dari wisata Kaliurang. Penutupan kawasan wisata itu pada masa PPKM Level 4 dan 3 telah benar benar memukul perekonomian masyarakat setempat.

Advertising
Advertising

"Warga yang bergerak di bidang usaha pariwisata itu ada yang berprofesi penjual jadah tempe, jip wisata, kuliner, sampai pengelola penginapan," kata Amin.

Selain wisata di Kaliurang, Bupati Sleman Kustini menyebut wisata candi-candi di wilayah Kabupaten Sleman akan segera beroperasi kembali. "Wisata candi yang juga akan beroperasi kembali seperti Candi Banyunibo, Candi Ijo dan Candi Sambisari," kata dia.

Sementara untuk wisata yang dikelola masyarakat, Kustini menyebut boleh kembali dibuka dengan ketentuan telah memiliki QR Code PeduliLindungi dan menerapkan protokol kesehatan. Ketentuan pembukaan wisata tersebut juga tertuang salam Surat Edaran Nomor 188 / 05836 tentang Pembukaan Destinasi Wisata di DIY yang mensyaratakan destinasi wisata sudah memiliki sertifika CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability), QR Code PeduliLindungi dan menerapkan aplikasi VisitingJogja.

"Objek wisata yang buka diijinkan melakukan pembukaan dengan kapasitas maksimal 25 persen," kata Kustini.

Sementara kawasan wisata yang belum memiliki sertifikat CHSE, dapat melakukan uji coba operasional terbatas dengan kapasitas maksimal 25 persen dengan menerapkan sistem reservasi dan skrining kesehatan standar PeduliLindungi kepada pengelola dan wisatawan/pengunjung melalui aplikasi Visiting Jogja.

Baca juga: Desa Wisata di Sleman Yogyakarta Bersolek untuk Bedog Art Festival - Ngayogjazz

Berita terkait

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

6 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

11 hari lalu

Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

Iringan kesenian lokal itu sebagai harapan sorgum yang baru pertama kali dibudidayakan di lereng Merapi itu bisa memberikan manfaat.

Baca Selengkapnya

Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

15 hari lalu

Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran Usai tapi Masih Bolos, Sleman Beri Sanksi pada ASN

16 hari lalu

Libur Lebaran Usai tapi Masih Bolos, Sleman Beri Sanksi pada ASN

Pegawai kantor pemerintahan di Yogyakarta mulai masuk kerja usai libur Lebaran, ada izin WFH.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

19 hari lalu

Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sleman menggelar sejumlah atraksi, mulai dari kesenian tradisional hingga pentas musik pada 13 hingga 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

34 hari lalu

Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

Pasar takjil di Kaliurang lereng Gunung Merapi akan diubah menjadi Festival Kuliner Kaliurang selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

35 hari lalu

Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

Pemudik dan wisatawan diminta cermat memilih jalur yang aman saat ke Sleman, Yogyakarta, tak semata mengandalkan Google Maps.

Baca Selengkapnya

Diam-diam, Ganjar Pranowo Sudah Resmi Jadi Warga Sleman, Yogyakarta

35 hari lalu

Diam-diam, Ganjar Pranowo Sudah Resmi Jadi Warga Sleman, Yogyakarta

Calon presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo diam-diam sudah menjadi warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

36 hari lalu

Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

37 hari lalu

Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

Ada 33 titik destinasi populer di Yogyakarta yang akan diawasi ketat, sebagian besar merupakan wilayah Pantai Selatan.

Baca Selengkapnya