7 Fakta Menarik tentang Gunung Everest yang Perlu Diketahui

Reporter

Tempo.co

Jumat, 22 Oktober 2021 08:38 WIB

Foto yang diabadikan pada 11 November 2020 ini menunjukkan pemandangan pegunungan Annapurna di Nepal. Annapurna Base Camp (ABC) salah satu destinasi jalur pendakian di barisan Pegunungan Himalaya yang tak kalah tersohor dengan Everest Base Camp. (Xinhua/Tang Wei)

TEMPO.CO, Jakarta - Gunung tertinggi di dunia, Gunung Everest adalah tujuan impian setiap pendaki gunung. Setiap tahun, ratusan petualang mencoba mendaki Everest yang berada di perbatasan Nepal dan Tibet itu tetapi hanya sedikit yang beruntung yang berhasil.

Tak sekadar menjadi gunung tertinggi di dunia, Everest juga menyimpan beragam fakta yang mungkin belum diketahui. Berikut ulasannya menurut Times of India:

Usia Everest

Tahukah bahwa Everest berusia lebih dari 60 juta tahun? Menurut buku sejarah dan para ahli, gunung ini terbentuk ketika lempeng benua India menabrak Asia. Lempeng India didorong ke bawah Asia yang menghasilkan daratan yang sangat besar ke atas dan melahirkan pegunungan tertinggi di dunia; Himalaya yang perkasa.

Ketinggian mungkin telah berubah setelah gempa 2015

Advertising
Advertising

Menurut para ilmuwan, ketinggian Everest mungkin telah berubah setelah gempa besar pada 2015. Para ahli saat ini sedang dalam proses pengukuran ulang gunung tertinggi itu.

Sir George Everest menamakannya Peak 15

Bagi yang belum tahu, Everest pertama kali ditemukan oleh Sir George Everest pada 1841. Ia menamakannya Peak 15. Namun pada 1865, nama gunung tersebut diubah menjadi Everest untuk menghormati Sir George Everest.

Awalnya bernama Sagarmatha oleh orang Nepal, yang berarti Dewi Langit. Di sisi lain, orang Tibet mengakui gunung itu sebagai Chomolungma, yang berarti Dewi Ibu Pegunungan.

Everest tumbuh setiap tahun

Fakta menakjubkan lainnya tentang keajaiban dunia ini adalah bahwa Everest tumbuh setiap tahun. Itu terjadi karena pergeseran lempeng tektonik yang mendorong Himalaya ke atas.

Butuh biaya mahal untuk mendaki Everest

Jika Anda mengira mendaki Everest adalah tugas yang sulit hanya secara fisik, maka Anda pasti tahu biaya mendaki gunung. Ini dapat menguras keuangan serta biaya rata-rata untuk mendaki puncak tertinggi di dunia adalah sekitar US$ 45 ribu (Rp 636 juta).

Ketinggian Everest

Gunung Everest berdiri setinggi 8.848 meter yang menjadikannya gunung tertinggi di planet ini. Pertama kali para ilmuwan mengukur Everest adalah pada 1856 dan saat itu tingginya 8.840 meter tetapi kemudian pada 1955, ketinggiannya disesuaikan menjadi 8.848 meter dan itu adalah ketinggian resmi sekarang seperti yang disebutkan oleh pemerintah Nepal.

Kami Rita Sherpa memegang rekor pendakian terbanyak

Lahir pada 1970 di Solukhumbu, Nepal, Kami Rita Sherpa adalah pemandu yang dikenal memegang rekor pendakian terbanyak ke Everest (hingga Maret 2021). Dia telah mendaki Gunung Everest 25 kali sejak 1994.

TIMES OF INDIA

Baca juga: Cina dan Nepal Akhirnya Sepakati Ketinggian Gunung Everest

Berita terkait

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

9 hari lalu

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

Sebelum mendaki, sebaiknya ketahui beberapa tips ikut open trip naik gunung agar tidak kena tipu oknum. Berikut beberapa tipsnya.

Baca Selengkapnya

Bhutan Hapus Syarat Asuransi Perjalanan yang Diwajibkan saat Pandemi

13 hari lalu

Bhutan Hapus Syarat Asuransi Perjalanan yang Diwajibkan saat Pandemi

Penghapusan syarat asuransi ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung untuk menjelajahi budaya, bentang alam, dan warisan unik Bhutan.

Baca Selengkapnya

Traveling ke Patan, Ini 5 Atraksi Menarik di Sana

38 hari lalu

Traveling ke Patan, Ini 5 Atraksi Menarik di Sana

Kalau tertarik mengunjungi Patan di Nepal, setiap sudutnya sangat menarik dieksplorasi dan mengkungkapkan sebuah cerita

Baca Selengkapnya

Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

42 hari lalu

Menanti Senat dan Raja, Thailand Selangkah Lagi Melegalkan Pernikahan Sesama Jenis

Parlemen Thailand dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang yang melegalkan pernikahan sesama jenis

Baca Selengkapnya

Mengenal Pokhara, Ibu Kota Pariwisata Nepal yang Baru Diresmikan

51 hari lalu

Mengenal Pokhara, Ibu Kota Pariwisata Nepal yang Baru Diresmikan

Pokhara dikenal sebagai pusat wisata Nepal yang terkenal karena keindahan alam, kekayaan budaya, dan beragam kegiatan rekreasi.

Baca Selengkapnya

Demi Keselamatan, Pendaki Gunung Everest dari Nepal bakal Diwajibkan Bawa Chip

26 Februari 2024

Demi Keselamatan, Pendaki Gunung Everest dari Nepal bakal Diwajibkan Bawa Chip

Chip ini diperkirakan akan mulai berlaku pada musim semi mendatang, yang bertepatan dengan dimulainya musim pendakian di Gunung Everest.

Baca Selengkapnya

Tips Mendaki Himalaya, Mulai dari Waktu yang Tepat hingga Memilih Pemandu

28 Januari 2024

Tips Mendaki Himalaya, Mulai dari Waktu yang Tepat hingga Memilih Pemandu

Perjalanan ke Pegunungan Himalaya butuh persiapan matang karena medan yang berat, suhu yang bervariasi, dan sensitivitas budaya.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi di Bhutan yang Disebut Negara Paling Bahagia di Dunia

18 Januari 2024

7 Destinasi di Bhutan yang Disebut Negara Paling Bahagia di Dunia

Terletak di jantung pegunungan Himalaya bagian timur, Bhutan terkenal karena bentang alamnya yang memesona.

Baca Selengkapnya

Mengenal Buah Jujube, Apel India yang Juga Disebut Kurma Cina

11 Januari 2024

Mengenal Buah Jujube, Apel India yang Juga Disebut Kurma Cina

Buah jujube merupakan buah yang punya banyak julukan mulai dari apel bahkan disebut kurma.

Baca Selengkapnya

10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

10 Januari 2024

10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

Terdapat beberapa gunung paling mematikan di dunia yang tidak disarankan untuk didaki. Gunung ini memiliki jalur ekstrem dan cuaca dingin.

Baca Selengkapnya