PPKM Darurat, Jumlah Penumpang Kereta Jarak Jauh di Yogyakarta Turun 65 Persen

Selasa, 13 Juli 2021 05:06 WIB

Stasiun Tugu Yogyakarta. dok.TEMPO/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Yogyakarta - Jumlah penumpang kereta api jarak jauh yang turun di Yogyakarta berkurang sebanyak 65 persen selama PPKM Darurat. Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto angka kedatangan penumpang terus menyusut sejak Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat dimulai pada Sabtu, 3 Juli 2021 hingga Senin, 12 Juli 2021.

"Pada awal PPKM Darurat, 3 Juli 2021 tercatat sebanyak 1.063 penumpang kereta jarak jauh turun di Stasiun Tugu dan Lempuyangan, Yogyakarta," kata Supriyanto di Yogyakarta, Senin 12 Juli 2021. Di hari berikutnya, Minggu 4 Juli 2021, angkanya menyusut menjadi 857 penumpang.

Turun lagi sebanyak 578 penumpang pada Senin, 5 Juli 2021, Selasa sebanyak 285 penumpang, Rabu terdapat 212 penumpang. Kemudian pada Kamis, Jumat, dan Sabtu terjadi kenaikan masing-masing 339, 515, dan 330 penumpang. Di hari Ahad, 11 Juli 2021 turun lagi menjadi 156 orang, dan Senin, 12 Juli 2021 sebanyak 162 penumpang.

Berkurangnya jumlah penumpang kereta jarak jauh disebabkan kian ketatnya pemerintah membatasi pergerakan masyarakat. Begitu juga dengan mobilitas masyarakat yang menggunakan layanan kereta lokal. Jika pemerintah Provinsi DI Yogyakarta dan Polda Yogyakarta melakukan penyekatan di sejumlah titik jalan, PT KAI menerapkan seleksi untuk penumpang kereta api lokal.

Kereta Rel Listrik (KRL) Jogja-Solo (Joglo) resmi beroperasi di jalur Yogyakarta-Solo setelah diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Stasiun Yogyakarta, Senin, 1 Maret 2021. Antara/HO-Humas INKA

Mulai pekan ini, tak semua orang bebas naik kereta api lokal di wilayah Daerah Operasi atau Daop 6 Yogyakarta. Perjalanan kereta api lokal hanya boleh untuk mereka yang bekerja di sektor esensial dan sektor kritikal.

Profesi di sektor esensial meliputi bidang keuangan dan perbankan, pasar modal, teknologi informasi dan komunikasi, perhotelan non-penanganan karantina Covid-19, juga industri orientasi ekspor. "Profesi sektor kritikal adalah kesehatan, keamanan dan ketertiban masyarakat, penanganan bencana, energi, logistik, transportasi dan distribusi, makanan minuman dan penunjangnya, pupuk dan petrokimia, semen dan bahan bangunan, objek vital nasional, proyek strategis nasional, konstruksi, dan utilitas dasar," kata Supriyanto.

Advertising
Advertising

Lantas bagaimana mengetahui seorang calon penumpang kereta lokal bekerja di sektor esensial atau kritikal?

Supriyanto menjelaskan, setiap calon penumpang wajib menunjukkan surat tanda registrasi pekerja atau surat keterangan lain yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat. Bisa juga menunjukkan surat tugas yang ditandatangani oleh pimpinan perusahaan atau pejabat minimal eselon dua untuk pemerintahan. "Surat itu harus berstempel atau cap basah atau tanda tangan elektronik instansinya," kata dia.

Petugas di stasiun keberangkatan akan memeriksa seluruh persyaratan sebelum calon penumpang naik kereta. Apabila persyaratan tadi tidak terpenuhi, maka dilarang berangkat dan uang tiket akan dikembalikan utuh.

Layanan kereta lokal Yogyakarta yang menerapkan ketentuan ini selama PPKM Darurat adalah Prambanan Ekspres atau Prameks relasi Yogyakarta - Kutoarjo, kereta api lokal perintis Batara Kresna relasi Purwosari - Wonogiri. Juga kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo relasi Klaten - Solobalapan - Bandara Adi Soemarmo.

#CuciTangan #JagaJarak #PakaiMasker #DiamdiRumah

Baca juga:
PPKM Darurat, Salon dan Spa di Yogyakarta yang Nekat Buka Dipasang Garis Polisi

Berita terkait

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

11 jam lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

11 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

11 jam lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

12 jam lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

2 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

3 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya