Usai Video Viral 'Nuthuk' Harga Pecel Lele, Kini 'Nuthuk' Parkir Dekat Malioboro

Senin, 31 Mei 2021 20:48 WIB

Seorang warga Yogyakarta yang menjadi korban nuthuk tarif parkir di Jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan, dekat Malioboro, menunjukkan karcis parkir yang kelewat mahal.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Para pedagang kaki lima atau PKL Malioboro Yogyakarta baru saja anteng setelah urusan 'nuthuk' atau mematok harga tak wajar kepada wisatawan yang memesan pecel lele, selesai pekan lalu. Sudah ketahuan kalau wisatawan itu tidak makan pecel lele di PKL sepanjang Jalan Malioboro, melankan di Jalan Perwakilan, di kawasan sirip Jalan Malioboro, Yogyakarta.

Hari ini, Senin 31 Mei 2021, viral lagi kasus 'nuthuk' yang baru. Pada awal pekan ini, muncul pengaduan masyarakat soal 'nuthuk' tarif parkir yang lokasinya hanya selangkah dari Malioboro, yakni di sebuah lahan kosong di Jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan, Kota Yogyakarta, atau sebelah barat Titik Nol Kilometer.

Seorang warganet dengan nama akun Rena Deska Physio menyampaikan keluhan di media sosial seputar informasi Yogyakarta, Info Cegatan Jogja. Dia dan suami mengaku syok seusai berkunjung ke Titik Nol Kilometer pada Minggu petang, 30 Mei 2021, harus membayar parkir dengan tarif Rp 20 ribu. Padahal nomor kendaraan yang mereka tumpangi berpelat AB.

"Biasanya tarif parkir mobil Rp 5.000. Apa karena sedang ramai? Kasihan wisatawan itu kalau ditodong seperti ini," tulis pemilik akun Rena Reska itu. "Bagiku sebagai orang Jogja, sungguh malu melihat nominal di karcis itu."

Kendati sudah menjelaskan kalau dia adalah penduduk Yogyakarta, juru parkir tak mau tahu dan memaksanya membayar tarif sesuai angka yang tertera pada tiket parkir.

Seorang warga Yogyakarta mengadu menjadi korban nuthuk tarif parkir di Jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan, dekat Malioboro.

Aktivis sosial dari Forum Pemantau Indepeden atau Forpi Kota Yogyakarta, Baharuddin Kamba mengatakan kasus 'nuthuk' tarif parkir seakan tidak ada efek jeranya. Beberapa waktu lalu, menurut dia, juru parkir di dekat Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta, disidang dan harus membayar denda Rp 500 ribu karena 'nuthuk' parkir. "Sekarang muncul lagi, seakan tidak ada jeranya," kata Kamba.

Advertising
Advertising

Kamba mengatakan, penertiban dan pembinaan oleh petugas Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Saber Pungli dari Kepolisian Resor Kota Yogyakarta, sudah gencar. Namun upaya tersebut tak jua berhasil melibas para juru parkir nakal ini.

"Sudah saatnya semua pelaku nuthuk tarif tak sesuai ketentuan ini diseret ke pengadilan agar diproses hukum melalui sidang tindak pidana ringan," katanya. Kamba mendorong pemaksimalan pidana denda maupun kurungan yang dijatuhkan oleh hakim, sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2019 tentang Perparkiran.

Kepala Bidang Perparkiran, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Imanudin Aziz mengatakan telah mendapati informasi kasus 'nuthuk' parkir di barat Titik Nol Kilometer itu. "Dari unggahan warganet, lokasi parkir itu ada di Jalan KH Ahmad Dahlan dan statusnya ilegal," kata dia.

Ilegal atau tidak resmi dalam arti, karcis parkir yang diberikan kepada pengguna jasa maupun lokasi yang dipakai untuk jasa parkirnya. Menurut Imanudin Aziz, tarif parkir normal di ruas jalan itu sebesar Rp 2.000, tanpa tarif progresif atau penambahan biaya per jamnya.

Jika ada juru parkir yang memungut tarif Rp 20 ribu atau sepuluh kali lipatnya, pasti ilegal. Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Imanudin melanjutkan, sedang berkoordinasi dengan Unit Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Yogyakarta untuk menindak pelaku 'nuthuk' parkir di kawasan Malioboro dan sekitarnya.

Baca juga:
Sudah Ketahuan Siapa yang 'Nuthuk' Pecel Lele Malioboro Yogyakarta Rp 37 Ribu

Berita terkait

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

2 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

11 jam lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

12 jam lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

1 hari lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

2 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

2 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

3 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya