TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada yang meragukan keindahan kota tua Semarang yang terkenal dengan monumen-monumen bersejarahnya. Sejak dulu hingga kini jadi daya taring wisatawan dalam negeri maupun dari mancanegara. Selain itu, kota ini banyak menawarkan destinasi wisata yang selalu jadi incaran mrnikmati liburan. Sederet yang ditawarkan pun bermacam, mulai dari taman bermain terbesar di Jawa Tengah, hingga wisata alam nan Instagramable.

Pertama Kota Lama Semarang, merupakan pusat perdagangan sekitar Semarang mulai abad 19 hingga kin. Kota ini sangat terkenal dengan bangunan-bangunan bersejarahnya. Saat mengunjunginya, akan tampak gedung tua dengan gaya arsitektur ala Eropa khasnya yang unik tetap dipertahankan melalui proses konservasi dan revitalisasi. Tak perlu tiket masuk untuk bisa menikmati indahnya Kota Lama Semarang.

Kedua, ada Pagoda Avalokitesvara. Uniknya, merupakan pagoda tertinggi di Indonesia, tingginya mencapai 45 meter. Bangunan ini jadi salah satu dari dua bangunan utama di Vihara Buddhagaya Watugong. Sedangkan bangunan utama lainnya adalah Pagoda Dhammasala. Tetap saja Pagoda Avalokitesvara jauh lebih terkenal dan ikonik. Alamatnya berada di Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung, Kec. Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Ada pula Klenteng Sam Poo Kong, merupakan klenteng tertua di Semarang. Konon bangunan ini adalah bekas tempat pendaratan dan persinggahan pertama Laksamana Cheng Ho asal Tiongkok yang merupakan seorang muslim. Wisata ini ditujukan untuk mengenang kedatangan Cheng Ho atau paling dikenal dengan nama Zheng He.

Bergeser ke Jalan Pemuda, Sekayu, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang ada tempat wisata yang tak kalah ikonik. Adalah Lawang Sewu, lanmark paling populer di Semarang, bangunan bekas kantor pusat Perusahaan Kereta Hindia Belanda. Sebelumnya gedung ini sempat dijadikan kantor Djawatan Kereta Api Repoeblik Indonesia dan Kantor Badan Prasarana Komando Daerah Militer.

Selanjutnya ada Saloka Park, lokasinya tak jauh dari Danau Rawa Pening, bahkan lebih dekat dari Ungaran dan Salatiga. Wisata satu ini adalah taman bermain raksasa di Semarang, bahkan paling besar di Jawa Tengah. Ada banyak variasi wahana yang tersedia, mulai dari yang ramah anak sampai yang paling ekstrem, seperti Bengak Bengok, wahana berbentuk lingkaran, bergerak berputar serta maju dan mundur secara cepat, bahkan bisa miring hingga 90 derajat.

Destinasi wisata ke-enam ada Gedung Marabunta di Jalan Cendrawasih. Konon, pernah jadi pusat kendali spionase Jerman saat Perang Dunia I. Bahkan di masa kolonial, gedung ini digunakan sebagai empat pertunjukan opera dan cafeteria bernama Schouwburg.

Pada gedung ini, bisa dijumpai dua patung semut raksasa di atas atapnya. Gaya arsitektur bangunannya khas Eropa hingga kini masih dipertahankan. Begitupun bagian dalam gedungnya masih memiliki nuansa Eropa klasik.

Bukan hanya di Malang, di Semarang juga ada wisata kampung pelangi. Kampung hasil transformasi total dari kampung yang dulunya dianggap kumuh, kini memiliki warna-warni yang cerah layaknya pelangi. Warna-warni tembok-tembok, atap, juga jalan di Kampung Pelangi memberikan kesan yang unik dan cerah.

Terakhir, Museum Ranggawarsita, paling terkenal di Jawa Tengah. Museum ini menyimpan berbagai koleksi benda-benda bersejarah, mulai dari yang bersifat geologi maupun budaya. Isinya sangat lengkap dengan fasilitas yang terawat. Cocok untuk mengedukasi anak-anak terkait sejarah perkembangan bumi dan manusia, budaya, hingga pelajaran sejarah kemerdekaan. Jelajah Kota Tua Semarang pun usai.

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

Baca: Kota Tua Semarang Srelah Diguyur Ratusan Miliar