Libur Imlek, Kawasan Sekitar Merapi Tetap Dulang Ribuan Wisatawan

Senin, 15 Februari 2021 16:04 WIB

Kawasan Kaliurang masih bisa dikunjungi wisatawan karena berada di jarak aman Gunung Merapi. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Destinasi-destinasi sekitar kawasan Gunung Merapi di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tetap menjadi favorit wisatawan selama masa libur Imlek lalu.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman DIY Suci Iriani Sinuraya menuturkan antusiasme wisatawan tetap tinggi meski masih masa Pengetatan Secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM)) dan status siaga Gunung Merapi. Salah satu destinasi yang panen kunjungan adalah Kawasan Wisata Kaliurang yang mengalami peningkatan kunjungan sebanyak 1.898 pengunjung.

"Pada pekan sebelumnya (5-7 Februari) kunjungan Kaliurang sebanyak 1.216 pengunjung," kata Suci, Senin, 15 Februari 2021.

Hal yang sama juga terjadi untuk kunjungan ke destinasi di kaki Merapi lainnya yakni kawasan Kaliadem. Pada Imlek ini, kunjungan Kaliadem sebanyak 3.014 pengunjung. Jumlah itu melonjak tajam dibandingkan kunjungan pekan sebelumnya yang hanya sebanyak 801 pengunjung.

Suci mengatakan kunjungan wisata ke Tebing Breksi pada libur Imlek kali ini sebanyak 2.281 pengunjung, yang meningkat dari pekan lalu sebanyak 1.538 pengunjung. "Secara umum saat libur Imlek tetap ada peningkatan kunjungan walaupun relatif kecil daripada kunjungan akhir pekan biasanya sebelum PPKM," ujarnya.

Advertising
Advertising

Suci mengatakan destinasi wisata Sleman seluruhnya sudah siap menyambut wisatawan dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sejak jauh hari. Hal ini mengingat dalam kebijakan PTKM dan protokol dibuat lebih spesifik seperti mengatur terkait operasional tempat usaha jasa pariwisata, destinasi pariwisata dan kuliner yang operasionalnya hanya sampai pukul 21.00 WIB.

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, selama masa PTKM, tempat kuliner pelayanan makan di tempat dibatasi kapasitasnya hanya 25 persen dari kapasitas tampungnya. Sedangkan untuk tempat wisata alam agar lebih konsisten untuk pembatasan pengunjungnya maksimal 50 persen dari kapasitas tampungnya. Juga tidak boleh menyelenggarakan kegiatan yang berpotensi menciptakan kerumunan pada destinasi wisata.

Beberapa destinasi lainnya di Sleman seperti Candi Ijo, Candi Sambisari juga baru dibuka kembali pada masa PTKM yakni, sejak 9 Februari 2021.

Suci mengatakan pihak manajemen atau kelompok masyarakat yang mengelola destinasi-destinasi di wilayah Sleman rata-rata sudah menyadari pentingnya konsistensi pelaksanaan protokol. "Kami terus menghimbau kepada seluruh pelaku usaha jasa pariwisata dan pengelola destinasi tetap mematuhi jam operasional dan ketentuan yang diatur selama masa PPKM Mikro ini," kata dia.

Dinas Pariwisata Sleman maupun dari tim Satgas Covid-19 tetap melakukan monitoring dan akan menindak tegas menutup usaha jasa wisata maupun destinasi yang tidak mematuhi ketentuan selama PTKM, termasuk di Gunung Merapi.

Baca juga: Wisatawan di Aliran Sungai Gunung Merapi Yogyakarta Waspada Banjir Lahar Dingin

Berita terkait

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

19 jam lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

23 jam lalu

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

Selama perjalanan kereta api 75 menit wisatawan akan dimanjakan pemandangan kota dan Danau Superior

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

1 hari lalu

8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

Destinasi wisata populer di dunia mengalami overtourism dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

3 Destinasi Terbaik di Eropa untuk Berburu Aurora Borealis

1 hari lalu

3 Destinasi Terbaik di Eropa untuk Berburu Aurora Borealis

Sepanjang tahun 2024, peluang melihat aurora borealis akan semakin meningkat di beberapa destinasi tertentu

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

2 hari lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

2 hari lalu

Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

Waktu terbaik untuk menjelajahi Malaga adalah musim semi dan musim gugur, untuk hindari kerumunan musim panas.

Baca Selengkapnya

Peledakan Tambang Emas Bikin Panik Wisatawan di Banyuwangi, Ini Tanggapan PT BSI

2 hari lalu

Peledakan Tambang Emas Bikin Panik Wisatawan di Banyuwangi, Ini Tanggapan PT BSI

Aktivitas peledakan tambang emas itu sempat membuat wisatawan Pantai Pulau Merah berhamburan karena mengira ada gempa.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Sleman dan Bantul Yogyakarta Wajib Lapor Dinas jika Ingin Gelar Study Tour

3 hari lalu

Sekolah di Sleman dan Bantul Yogyakarta Wajib Lapor Dinas jika Ingin Gelar Study Tour

Setelah melapor ke Dinas Pendidikan, laporan akan diteruskan ke Dinas Perhubungan untuk pengecekan kendaraan yang digunakan dalam study tour.

Baca Selengkapnya

Healing di Tepian Sungai Selangis, Aroma Bunga Kopi Menyelinap ke Dalam Tenda di Dusun Camp

3 hari lalu

Healing di Tepian Sungai Selangis, Aroma Bunga Kopi Menyelinap ke Dalam Tenda di Dusun Camp

Menikmati sensasi aroma kopi menyeruak ke dalam cabin serta tenda-tenda kemping yang ada di Riversides Dusun Camp

Baca Selengkapnya

Dikira Gempa, Peledakan di Tambang Emas Tumpang Pitu Bikin Panik Wisatawan Pulau Merah Banyuwangi

3 hari lalu

Dikira Gempa, Peledakan di Tambang Emas Tumpang Pitu Bikin Panik Wisatawan Pulau Merah Banyuwangi

Terlihat kepulan asap kecokelatan dari kejauhan yang berasal dari lokasi peledakan tambang emas.

Baca Selengkapnya