Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Bantul Turun Saat PPKM

Reporter

Antara

Selasa, 19 Januari 2021 07:54 WIB

Wisatawan mengunjungi objek wisata Pantai Parangkusumo di Bantul, DI Yogyakarta, Jumat 1 Januari 2021. Pascapenutupan kawasan wisata pantai selatan Yogyakarta pada malam pergantian tahun baru, pengunjung memadati kawasan tersebut untuk menghabiskan libur tahun baru meskipun kasus COVID-19 di Yogyakarta terus meningkat. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bantul mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke destinasi wisata menurun hampir 50 persen selama sepekan penerapan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM dibandingkan pekan sebelumnya.

"Jumlah wisatawan yang datang ke Bantul turun cukup signifikan, ada penurunan dibanding sebelum PPKM, tetapi tidak sampai 50 persen," kata Kepala Seksi Promosi dan Informasi Data Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi, Senin, 18 Januari 2021.

PPKM Jawa-Bali ditetapkan oleh pemerintah pusat pada 11 sampai 25 Januari. Pemerintah Kabupaten Bantul pun menerbitkan Instruksi Bupati Bantul tentang Pelaksanaan secara Terbatas Kegiatan Masyarakat atau PTKM dalam rangka mendukung upaya mengendalikan dan mencegah meluasnya penularan wabah Covid-19.

Menurut Markus, kunjungan wisatawan ke Bantul sebelum penerapan PTKM atau di awal tahun ini cukup bagus. Jumlah wisatawan ke objek wisata beretribusi yang dikelola pemerintah daerah mulai 4 sampai 10 Januari 2021 sebanyak 30.017 orang.

Namun sejak penerapan PTKM mulai 11 Januari, jumlah pengunjung ke semua destinasi wisata Bantul yang tercatat sejak 11 sampai 17 Januari sebanyak 16.318 orang. "Tentu penurunan kunjungan ini berpengaruh terhadap penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) Bantul dari sektor pariwisata. Kita turun hampir sebesar Rp 100 juta dibanding pekan sebelumnya," kata Markus.

Selama sepekan penerapan PTKM di Bantul, pendapatan dari penarikan retribusi wisata sebesar Rp158 juta. Angka tersebut turun dibandingkan selama sepekan usai libur Tahun Baru 2021, yaitu sebesar Rp 291 juta.

Advertising
Advertising

Sekretaris Daerah Bantul Helmi Jamharis mengatakan dalam Instruksi Bupati Nomor 1 Tahun 2021 tentang PTKM di Bantul yang berlaku sejak 11 sampai 25 Januari itu mengatur pembatasan aktivitas di berbagai sektor, diantaranya di perkantoran, sekolah, perdagangan, kegiatan sosial kemasyarakatan, hingga pariwisata. Untuk sektor pariwisata saat PPKM diatur bahwa pengunjung tempat wisata atau rekreasi dan tempat hiburan lainnya dibatasi paling banyak 50 persen dari kapasitas, kemudian jam buka objek wisata dibatasi dari jam 05.00 sampai 18.00 WIB.

Baca juga: Lebih dari 230 Hotel di Yogyakarta Megap-megap, Ini Permintaan Mereka

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

50 menit lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

4 jam lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

4 jam lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

1 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

1 hari lalu

Patung Yesus Bukit Sibea-bea Danau Toba Jadi Tujuan Favorit Turis Lintas Agama, Tertinggi di Dunia

Patung Yesus Bukit Sibea-bea menjadi salah satu tempat destinasi favorit di kawasan Danau Toba

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

2 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

3 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya