TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta warga Surabaya tidak pergi ke luar kota saat libur akhir tahun nanti. Ia menyarankan warganya untuk memanfaatkan hutan kota sebagai tempat berlibur.

"Saya harap warga jangan liburan ke luar kota atau keluar negeri dulu selama pandemi, khusus tahun ini aja. Ini demi kebaikan bersama," kata Risma, Sabtu, 5 Desember 2020.

Risma menyebut setidaknya ada 9 hutan kota yang bisa didatangi masyarakat untuk memanfaatkan waktu liburan. Ia akan membuka hutan kota namun dengan pembatasan dan penerapan protokol kesehatan.

"Nanti akan kita buka. Mungkin bisa juga kita maksimalkan selama liburan di rumah dengan bersih-bersih dan menata rak buku. Jadi karena itu saya mohon mari kita tahan satu tahun ini saja untuk tidak ke luar kota atau luar negeri," kata Risma.

Adapun hutan kota yang ada di Surabaya di antaranya Hutan Pakal, Hutan Mangrove Wonorejo, Hutan Warugunung, Hutan Kota Balas Klumprik, Hutan Lempung Perdana, Hutan Mangrove Gunung Anyar dan Hutan Bambu Keputih.

Imbauan agar warga Surabaya tidak ke luar kota disampaikan Risma sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Menurut dia, meski kenaikan kasus pascaliburan sebelumnya dapat diantisipasi, namun pihaknya mengaku khawatir karena warga berpotensi besar kembali bepergian ke luar kota saat libur natal dan tahun baru ini.

"Masalahnya ini nanti ada liburan lagi. Saya berharap kalau memang tidak terpaksa, tidak ke luar kota terlebih dahulu," kata Risma.