Pedagang Pasar Beringharjo Terpapar Covid-19 Lagi, Wisatawan Masih Boleh Belanja

Jumat, 13 November 2020 06:31 WIB

Pasar Beringharjo Yogyakarta menerapkan sistem pindai bagi pengunjung di masa pandemi Covid-19. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kasus penularan Covid-19 di kawasan destinasi belanja Pasar Beringharjo yang ada di Jalan Malioboro kembali ditemukan.

Dalam temuan kasus Covid-19 kali kedua di pasar yang menjadi pusat perbelanjaan batik itu, Gugus Tugas Covid-19 Kota Yogyakarta menemukan satu perempuan yang biasanya berkeliling menjual makanan di pasar itu positif.

“Penjual makanan ini diketahui tertular virus dari suaminya yang telah meninggal dunia karena Covid-19 pada tanggal 7 November 2020 lalu,” ujar Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat dihubungi Kamis, 12 November 2020.

Suami si penjual makanan di Beringharjo itu, kata Heroe, merupakan kontak erat yang sebelumnya setiap hari selalu mengantar sang istri bekerja berjualan di Beringharjo. Keluarga penjual Beringharjo itu di Yogyakarta diketahui menempati sebuah rumah yang berisi 21 orang.

“Setelah ditelusuri dan ditest, dari 21 orang yang menempati rumah itu sebanyak 18 orang positif Covid-19 termasuk sang suami yang sudah meninggal,” ujar Heroe yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta.

Advertising
Advertising

Heroe menuturkan penularan keluarga itu diduga berasal dari salah satu anak dari penjual Beringharjo yang diketahui kerap bolak-balik berpergian Surabaya-Yogya.

Atas tertularnya penjual Beringharjo itu, Heroe mengatakan Pemerintah Kota Yogya merencanakan screening besar di Pasar Beringharjo untuk melacak potensi sebaran dari kasus penjual makanan keliling itu. Meski begitu, ia memastikan Pasar Beringharjo tetap beroperasi biasa.

“Wisatawan masih boleh masuk dan belanja, karena kami masih belum mengetahui penjual makanan yang terpapar itu selama ini ke mana saja jualannya di Beringharjo,” kata Heroe.

Ia mengatakan pemerintah kota masih berfokus mencari kontak erat lain penjual makanan keliling yang terpapar itu serta belum memiliki rencana menutup sementara Beringharjo.

Sebelumnya, kasus positif Covid-19 juga ditemukan di Pasar Beringharjo Kota Yogyakarta pada pertengahan September 2020. Saat itu, diketahui pedagang sayur di sisi timur Pasar Beringharjo terpapar dan menulari enam kontak erat. Pemerintah kota pun sempat menutup sementara aktivitas blok di tempat pedagang tertular itu.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Berty Murtiningsih mengatakan kasus baru pada Kamis, 12 November 2020 bertambah 79 kasus. “Sehingga total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 4399 kasus,” ujarnya.

Berita terkait

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

51 menit lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

7 jam lalu

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

Selama perjalanan kereta api 75 menit wisatawan akan dimanjakan pemandangan kota dan Danau Superior

Baca Selengkapnya

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

10 jam lalu

Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

23 jam lalu

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

1 hari lalu

8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

Destinasi wisata populer di dunia mengalami overtourism dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

3 Destinasi Terbaik di Eropa untuk Berburu Aurora Borealis

1 hari lalu

3 Destinasi Terbaik di Eropa untuk Berburu Aurora Borealis

Sepanjang tahun 2024, peluang melihat aurora borealis akan semakin meningkat di beberapa destinasi tertentu

Baca Selengkapnya

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

1 hari lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

1 hari lalu

Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.

Baca Selengkapnya

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

1 hari lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

1 hari lalu

Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

Waktu terbaik untuk menjelajahi Malaga adalah musim semi dan musim gugur, untuk hindari kerumunan musim panas.

Baca Selengkapnya