Wisata ke Pantai atau Sungai, Pengunjung Harus Perhatikan Hal Ini

Rabu, 14 Oktober 2020 16:22 WIB

Wisatawan menyusuri sungai dengan mengenakan pelampung sambil menikmati keindahan alam dan air terjun dalam wisata Gua Pindul di Desa Bejiharjo, Karangmojo Kabupaten Gunung Kidul, DI Yogyakarta, 30 Juli 2016. TEMPO/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan sejumlah objek wisata alternatif yang sudah beroperasi kembali di masa pandemi Covid-19 harus tetap memperhitungkan risiko cuaca buruk di musim penghujan ini. Objek wisata alternatif yang dimaksud seperti aktivitas susur sungai bawah tanah dan gua.

Saat ini, objek wisata alternatif itu yang sudah diizinkan menerima kunjungan lagi seperti Gua Pindul dan Kali Suci.

“Kami minta utamakan keselamatan wisatawan dan juga pengelola diutamakan, agar ketika hujan deras datang, objek-objek wisata itu tidak melayani pengunjung terlebih dahulu,” ujar Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono, Rabu, 14 Oktober 2020.

Dinas Pariwisata Gunungkidul pun sudah mendapat wanti-wanti dari Badan Meteorologi dan Klimatologi Fisika Yogyakarta bahwa musim hujan kali ini datang lebih cepat pada pertengahan Oktober ini.

Selain itu, La Nina menimbulkan potensi hujan deras yang dapat cepat meluapkan debit air sungai-sungai serta gelombang tinggi di wilayah perairan selatan DIY.

Advertising
Advertising

Hery mengungkapkan saat ini destinasi yang melibatkan objek sungai, para pengelola telah memasang alat peringatan dini atau early warning system (EWS) untuk mendeteksi dampak La Nina dalam memicu debit air. "Alat pemantau ketinggian air ini sudah dipasang seperti kalau Kali Suci di bagian hulu. Sedangkan di Gua Pindul ada pengawas khusus yang memantau debit ini,” ujarnya.

Dinas Pariwisata Gunungkidul hingga saat ini telah melakukan ujicoba operasional tak kurang dari 50 destinasi dengan dominasi kawasan pantai.

Antrian panjang puluhan wisatawan memasuki area mulut Gua Pindul, dusun Gelaran 2, Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul, Yogyakarta, 8 Juli 2016. Selama susur Goa Pindul wisatawan akan disuguhkan beberapa ornamen batu stalagtit masih aktif maupun sudah tidak aktif yang menghiasi Goa Pindul. TEMPO/Pius Erlangga

Pakar iklim yang juga Sekretaris Pusat Studi Bencana Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (UGM) Yogyakarta Andung Bayu menuturkan akibat tingginya curah hujan karena pengaruh La Nina tahun ini, diprediksi bencana yang akan sering terjadi adalah banjir dan longsor.

Banjir ini terjadi akibat simpanan permukaan (surface storage) tidak mampu menampung air hujan yang lebih tinggi daripada biasanya. Sementara longsor terutama disebabkan oleh peningkatan beban tanah yang semakin berat akibat terisi oleh air hujan yang meresap ke dalam tanah.

Oleh karena itu, hal-hal yang harus dipersiapkan adalah antisipasi kejadian banjir dan longsor. "Jika hujan deras terus-menerus terjadi pada daerah rawan banjir masyarakat harus waspada. Demikian juga jika muncul retakan-retakan di tebing yang merupakan tanda-tanda akan longsor," kata Andung.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunungkidul Edy Basuki mengatakan pihaknya terus memonitor dan tak henti meminta wisatawan yang beraktivitas di tepi pantai lebih waspada akibat adanya fenomena La Nina ini.

Berita terkait

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

18 jam lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pantai Prassa, Kimolos Dinobatkan sebagai Pantai Terjernih di Dunia

3 hari lalu

Pantai Prassa, Kimolos Dinobatkan sebagai Pantai Terjernih di Dunia

Pantai Prassa, Kimolos, Yunani, air terjernih di dunia menyimpan pesona tak tertandingi

Baca Selengkapnya

8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

4 hari lalu

8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

Dari pantai, tempat belanja, hingga kuliner, ketahui hal lain yang menarik di Cannes selain festival film tahunan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Keindahan Titik Nol Pantai Bira di Bulukumba yang Sempat Viral karena Pungli

9 hari lalu

Mengintip Keindahan Titik Nol Pantai Bira di Bulukumba yang Sempat Viral karena Pungli

Terletak di titik ujung paling selatan Tanjung Bira, Titik Nol Pantai Bira ditandai dengan Tugu Titik Nol Sulawesi yang berbentuk perahu pinisi.

Baca Selengkapnya

9 Pantai Pasir Putih di Jogja Beserta Harga Tiket Masuk 2024

9 hari lalu

9 Pantai Pasir Putih di Jogja Beserta Harga Tiket Masuk 2024

Libur long weekend, Anda bisa mengunjungi pantai pasir putih di Jogja berikut ini. Harga tiket masuknya terjangkau, bahkan ada yang gratis.

Baca Selengkapnya

Mengintip Pesisir Montauk di New York yang jadi Lokasi Syuting Film The Architecture of Love

11 hari lalu

Mengintip Pesisir Montauk di New York yang jadi Lokasi Syuting Film The Architecture of Love

Berada di New York, salah satu atraksi utamanya adalah Montauk Point State Park dengan mercusuar ikoniknya dan panorama Samudra Atlantik.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

14 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

19 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

22 hari lalu

100 Pantai Terbaik di Dunia, Salah Satunya dari Indonesia

Berikut ini deretan pantai terbaik di dunia. Indonesia juga termasuk ke dalam daftar dengan pantai terindah di dunia. Daerah mana?

Baca Selengkapnya

Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

26 hari lalu

Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024

Baca Selengkapnya