Ulang Tahun Hope, Bayi Orang Utan di Kebun Binatang Gembira Loka

Jumat, 13 Maret 2020 17:29 WIB

Bayi orang utan Hope berada dalam gendongan induknya saat ulang tahun pertama di Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta, Rabu 11 Maret 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Seekor bayi orang utan di Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta bernama Hope, berulang tahun yang pertama pada Rabu, 11 Maret 2020. Ulang tahun bayi orang utan itu menjadi spesial karena dirayakan dengan cara unik oleh pengelola kebun binatang.

Pesta ulang tahun bayi orang utan Hope membuat suasana Kebun Binatang Gembira Loka kian meriah. Para perawat atau keeper orang utan memberikan kado berupa tumpeng buah dan sayuran. Para pengunjung Kebun Binatang Gembira Loka, terutama anak-anak, terkejut dengan perayaan tersebut.

Hadiah tumpeng itu ditancapkan pada batang pohon pisang atau gedebog. Seluruh permukaan batang itu sudah tersemat belasan buah-buahan, dari jeruk, jambu, jagung sampai buah naga yang sudah dikupas. Adapun sayurnya berupa kacang panjang, wortel, daun sawi, dan buncis yang menjadi kegemaran primata itu.

Para perawat dan pengunjung kemudian menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk Hope. Bayi orang utan betina itu muncul dari balik bebatuan sambil digendong induknya, Mony. Hope dan Mony lantas menghampiri tumpeng buah dan sayuran tadi kemudian makan bersama. Sementara para pengunjung yang datang ke kandang primata itu juga mendapatkan cup cake atau kue mungil gratis, kuis berhadiah bertema orang utan, dan lukis wajah gratis.

Pengunjung Kebun Binatang Gembira Loka, Yogyakarta, turut merayakan ulang tahun bayi orang utan pada Rabu1, 11 Maret 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Advertising
Advertising

Hope lahir 11 Maret 2019 dari Mony dan pejantan Popo. Kebun Binatang Gembira Loka memiliki 11 orang utan, terdiri dari enam jantan dan lima betina dengan usia rata-rata 20 sampai 30 tahun. "Bayi Hope bukan anak orang utan pertama yang lahir di kebun binatang ini. Sebelumnya pernah lahir pula anak orang utan di sini, tapi ulang tahunnya tidak dirayakan," ujar Josephine Vanda Tirtayani, Manager Konservasi Gembira Loka.

Vanda menjelaskan dalam tiga tahun terakhir Kebun Binatang Gembira Loka menerapkan perawatan lebih intensif pada satwa koleksinya, khususnya satwa langka, seperti orang utan ini. Perayaan ulang tahun primata itu bisa menjadi sarana untuk mengedukasi publik sekaligus menyampaikan kelahiran orang utan memiliki nilai konservasi yang tinggi.

Tantangan bagi pengelola Kebun Binatang Gembira Loka dalam konservasi orang utan, bagaimana memberikan tingkat kesejahteraan tinggi karena 95 persen DNA orang utan seperti manusia alias primata yang sangat cerdas. "Para keeper harus lebih cerdas dari orang utan agar bisa membaca kebutuhannya sehingga satwa ini sejahtera," ujarnya.

Berita terkait

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

20 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

23 jam lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

1 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

2 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

2 hari lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

2 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

3 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

5 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

5 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

5 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya