Kasino di Makau Ditutup 2 Pekan Akibat Virus Corona

Reporter

Bram Setiawan

Editor

Ludhy Cahyana

Rabu, 5 Februari 2020 08:30 WIB

Sales promotion girl berdiri di depan sebuah stan yang menjual mesin judi di Global Gaming Expo Asia di Makau, Cina, 19 Mei 2015. Kota judi dunia, Macau mencatatkan penurunan pendapatan sepanjang 2014, menyusul langkah pemerintah China yang getol memerangi korupsi. REUTERS/Bobby Yip

TEMPO.CO, Jakarta - Makau dikenal sebagai pusat perjudian terbesar dunia, harus menutup kasinonya akibat merebaknya virus corona. Penutupan itu direncanakan selama dua pekan, setelah diketahui terdapat seorang pekerja Hotel Galaxy Macau terinfeksi virus corona, seperti dilaporkan South China Morning Post, pada 4 Februari 2020.

Penularan virus corona pada pegawai hotel itu sekitar Tahun Baru Imlek, "Itu adalah keputusan yang sulit, tetapi kami harus berbuat untuk kesehatan penduduk Makau," ujar Kepala Eksekutif Makau Ho Iat-seng, dikutip dari South China Morning Post. "Makau masih bisa menahan kerugian ekonomi."

Tak cuma kasino, 18 jenis tempat lain juga ditutup sementara, di antaranya bar, bioskop, panti pijat, gedung teater, arena permainan, pusat kebugaran, kafe internet, pusat bowling, salon kecantikan, tempat karaoke dan disko.

Ho Iat-seng menambahkan, keputusan menutup kegiatan perjudian selama dua pekan, karena pegawai hotel Galaxy Macau telah berbagi bus antar-jemput dan fasilitas kantin dengan karyawan kasino lainnya.

Ho mengatakan, bahwa pemerintah sedang menyelesaikan dokumen hukum ihwal penutupan kasino. Para pejabat bertemu dengan perwakilan dari industri kasino. "Jika situasinya stabil setelah setengah bulan, kami dapat segera melanjutkan (kegiatan perjudian)," kata Ho Iat-seng. Ia juga mengimbau penduduk Makau untuk mengurangi aktivitas bepergian di luar.

Advertising
Advertising

Namun penutupan di penyeberangan perbatasan, menurut Ho cenderung memiliki dampak yang luas. Karena, kata dia, cara itu akan mempengaruhi pasokan barang-barang penting ke Makau. Pun banyak pula pekerja yang tinggal di Zhuhai, kota terdekat di Cina daratan dengan Makau.

Seorang pengunjung mencoba mesin judi di Global Gaming Expo Asia di Makau, Cina, 19 Mei 2015. REUTERS/Bobby Yip

Menurut laporan Fortune, sebelum menutup kasino, Makau telah membatasi perjalanan serta membatalkan berbagai acara publik sejak akhir Januari. Kasino di Makau merupakan pusat kekuatan ekonomi daerah administratif khusus. Makau memiliki 41 kasino yang menyumbang lebih dari 50 persen dari produk domestik bruto.

SOUTH CHINA MORNING POST | FORTUNE

Berita terkait

Demi Capai 40 Juta Wisatawan Asing, Thailand Berencana Legalkan Kasino

38 hari lalu

Demi Capai 40 Juta Wisatawan Asing, Thailand Berencana Legalkan Kasino

Legalisasi perjudian pernah dibahas di Thailand di masa lalu, namun belum bisa dilaksanakan karena penolakan publik.

Baca Selengkapnya

Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

39 hari lalu

Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengatakan jika disahkan oleh parlemen, undang-undang kasino akan menghasilkan lebih banyak lapangan kerja

Baca Selengkapnya

Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

48 hari lalu

Cina Larang Warganya Berjudi di Singapura, Apa Sebabnya?

Cina melarang warganya main judi di Singapura, yang memiliki dua kasino mewah.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

55 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

56 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

PPLN Hong Kong Terima 54 Ribu Surat Suara Tercoblos dari Pemilih Pemilu 2024

23 Januari 2024

PPLN Hong Kong Terima 54 Ribu Surat Suara Tercoblos dari Pemilih Pemilu 2024

PPLN Hong Kong dan Makau hingga Selasa 23 Januari 2024 telah menerima lebih dari 54 ribu surat suara yang telah tercoblos dari pemilih pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya