Di Museum Keren Ini, Turis Belajar tentang Nyamuk dan Dinosaurus

Reporter

Bram Setiawan

Editor

Ludhy Cahyana

Senin, 3 Februari 2020 09:00 WIB

Natural History Museum ditata layaknya ruang pameran modern, dengan peranti multimedia yang menarik turis untuk belajar tentang alam. Dok. Natural History Museum

TEMPO.CO, Jakarta - Natural History Museum di South Kensington, Inggris, merupakan salah satu museum terbesar di dunia. Koleksinya lumayan komplit, mulai dari biota yang hidup di daratan, lautan, udara, hingga bawah tanah. Koleksi itu ditampung rapi dalam empat zona: Blue, Green, Red dan Orange.

Natural History Museum menyajikan koleksinya dalam interior klasik, namun dipajang dengan gaya modern: multimedia dan tata cahaya yang apik. Jadi, pelancong mendapat lebih dari sekadar edukasi tentang spesimen kehidupan alam.

Koleksi yang komplit, bahkan bisa membuat pengunjung mendapatkan pengetahuan tentang segala jenis serangga, termasuk nyamuk. Mengutip situs web Natural History Museum, tempat itu merawat sekitar 80 juta spesimen yang pernah hidup pada masa lampau. Adapun Natural History Museum setiap tahun menerima lima juta pengunjung.

Jika ingin khusus mempelajari serangga, pelancong bisa berkunjung ke galeri Creepy Crawlies. Semua jenis serangga antara lain, belalang, rayap, semut, nyamuk bisa dipelajari di galeri ini. Bahkan, termasuk pula hewan jenis artropoda. Semua hal tentang siklus kehidupan serangga, ihwal koloni dan cara komunikasi serangga bisa dipelajari di galeri Creepy Crawlies

Berdasarkan keterangan laman Natural History Museum, penelitian nyamuk berfokus pada taksonomi morfologi dan molekuler, filogeni dan klasifikasi nyamuk. Ada berbagai informasi tentang lebih dari 3.500 spesies nyamuk yang dikaji pula untuk kepentingan medis.

Advertising
Advertising

Natural History Museum memiliki tiga pintu masuk, di Cromwell Road, Exhibition Road, dan Queen's Gate. Exhibition Road adalah pintu masuk yang memiliki akses bebas. Lokasi terdekat dari tempat ini adalah stasiun kereta bawah tanah South Kensington.

Cromwell Road aksesnya berada di sudut Exhibition Road. Queen's Gate adalah pintu masuk yang dibuka ketika musim ramai liburan. Lokasi terdekat dari tempat ini adalah stasiun kereta bawah tanah Gloucester Road.

Natural History Museum menarik sekitar 5 juta wisatawan setiap tahun. Foto: @natural_history_museum

Natural History Museum juga meluncurkan strategi jangka panjang dengan kehadiran para ilmuwan, seperti dikutip dari Lonely Planet. Museum ini memiliki beragam acara interaktif hingga pameran dinosaurus. Cerita tentang cara adaptasi hingga kepunahan dinosaurus termasuk pengetahuan yang diminati pengunjung.

NATURAL HISTORY MUSEUM | LONELY PLANET

Berita terkait

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

1 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

1 hari lalu

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

Dalam perjalanan sejarahnya, Qatar berkembang menjadi pusat seni dan budaya yang beragam.

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

7 hari lalu

Mesir Sambut Patung Raja Ramses II Berusia 3.400 Tahun yang Sempat Dicuri

Mesir menyambut pulang patung berusia 3.400 tahun yang menggambarkan kepala Raja Ramses II, setelah patung itu dicuri dan diselundupkan ke luar negeri

Baca Selengkapnya

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

8 hari lalu

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

9 hari lalu

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni

Baca Selengkapnya

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

10 hari lalu

Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.

Baca Selengkapnya

6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

22 hari lalu

6 Museum di Inggris Menyimpan Barang-barang Aneh

Museum-museum ini menampilkan koleksi yang aneh dan unik, misalnya kipas, mesin pemotong rumput, teko hingga mobil mikro

Baca Selengkapnya

Melihat Kehidupan Masa Depan di Museum of The Future Dubai, Berapa Harga Tiketnya?

22 hari lalu

Melihat Kehidupan Masa Depan di Museum of The Future Dubai, Berapa Harga Tiketnya?

Selama dua tahun buka, Museum of The Future telah didatangi lebih dari dua juta pengunjung dari 173 negara.

Baca Selengkapnya

Dua Jam Menjelajahi Museum of The Future Dubai, Masuk ke Stasiun Luar Angkasa dan Menikmati Spa Futuristik

22 hari lalu

Dua Jam Menjelajahi Museum of The Future Dubai, Masuk ke Stasiun Luar Angkasa dan Menikmati Spa Futuristik

Stasiun luar angkasa OSS Hope adalah tujuan pertama pengunjung selama berada di Museum of The Future.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

36 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya