Festival Pesona Senggigi 2019: Untuk Ngopi dan Seni

Jumat, 20 September 2019 16:50 WIB

Festival Pesona Senggigi 2019 mengangkat tema Coffee and Art, yang menampilkan kopi-kopi dari seluruh Nusa Tenggara Barat dan pertunjukan seni. Foto: Dok. Humas Pemkab Lombok Barat

TEMPO.CO, Jakarta - Pecinta kopi dan seni, bergegaslah ke Pantai Senggigi. Pasalnya, sejak 19 September lalu, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menyelenggarakan Festival Pesona Senggigi 2019 yang berlangsung di tepi pantai Senggigi.

Acara yang bertema Coffee and Art, festival ini akan berlangsung selama empat hari hingga Ahad 22 September 2019 mendatang. Dari temanya, sudah tergambar jelas, nakal banyak kopi asli Nusa Tenggara Barat yang ditawarkan ke publik. Tentu, sembari melihat pertunjukan seni, ngopi pun kian nikmat.

Coffee and Art mengandung makna bahwa hampir semua orang suka kopi dan juga kesenian. Atraksinya diisi aktivitas yang berhubungan dengan kopi dan seni. Beberapa di antaranya Latte Art Competition, talkshow tentang coffee and lifedata-style bersama Gilang Ramadhana dan Prawoto Indarto. Perhelatan itu juga menampilkan atraksi kesenian melage pembayun Sasak, gendang beleq, tari oncer manok belage, tari nandak betawi, dan permainan adu ketangkasan peresean.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat, Ispan Junaidi, kopi adalah teman saat sendiri atau ramai-ramai, ''Kopi tidak punya perasaan, karena kalau dia punya perasaan, akan memilih orang yang meminumnya,” kata Ispan mengutip kata-kata seorang penulis.

Kopi arabika Sembalun yang ditanam di kaki Gunung Rinjani di Sembalun Lawang dan Sembalun Bumbung, Pulau Lombok. Tempo/Rita Nariswari

Advertising
Advertising

Ispan Juanidi menyebutkan pula bahwa kata pesona dalam kegiatan festival kali ini, juga berarti adanya berbagai kegiatan pesan, eksibisi, olahraga, dan atraksi.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid menyebutkan, daerahnya juga menyelenggarakan kegiatan selain Festival Pesona Senggigi, yaitu Senggigi Sunset Jazz pada 3 November, Tradisi Perang Topat pada 6 Desember 2019. ''Dalam Senggigi Sunset Jazz, akan ada kejutan siapa saja yang akan hadir,'' ucapnya.

Sebagai penutup tahun, Perang Topat di Pura Lingsar merupakan potret kebhinekaan yang ada di Lombok Barat, Lombok, dan Nusa Tenggara Barat. Bisa menjadi contoh bagi daerah lain bahwa pluralisme itu adalah sunnatullah, hukum alam, ''Yang harus kita jaga bahkan kembangkan,” katanya. Perang Topat adalah tradisi saling lempar ketupat di antara umat Hindu dan Islam di desa Lingsar menyambut turunnya hujan.

Fauzan Khalid juga mengatakan, Lombok Barat juga menjadi tuan rumah International Sekotong Marathon. Perhelatan sport tourism ini nantinya melintasi Sekotong yang memiliki pemandangan luar biasa.

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkiflimansyah yang hadir dalam perhelatan itu, menegaskan berbagai perhelatan di NTB merupakan pesan mengenai kebangkitan pariwisata Lombok setelah bencana gempa yang terjadi setahun lalu.

Zulkiflimansyah kemudia berkisah mengenai seekor rusa dan harimau di Asia. Setiap hari, seekor rusa bangun dan sadar bahwa dia harus berlari lebih cepat dari harimau atau dia akan terbunuh. Pada saat yang sama, lanjutnya, sang harimau bangun dan sadar bahwa dia harus mampu berlari lebih kencang dari seekor rusa paling lambat atau dia akan kelaparan.

Festival Pesona Senggigi 2019 juga memberi pesan kepada dunia, bahwa pariwisata Lombok telah bangkit. Foto: Dok. Humas Pemkab Lombok Barat

“Tidak masalah apakah Anda harimau atau rusa, saat matahari muncul, kita lebih baik berlari,” ujarnya menggambarkan ajakan untuk hidup yang bersemangat apapun masalah yang menimpa.

Zulkieflimansyah merasa bersyukur menggeliatnya wisata Senggigi. Dari data yang dipegangnya, sejak dibukanya penerbangan langsung Air Asia dari Perth Australia ke Lombok 9 Juni yang lalu, jumlah turis Australia yang datang melonjak lebih 400 persen. Bisa dibayangkan, lanjutnya, kalau ada direct flight Sydney-Lombok, Melbourne-Lombok, maka Senggigi dan Lombok Barat akan makin banyak dikunjungi.

SUPRIYANTHO KHAFID

Berita terkait

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

6 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

32 hari lalu

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

Posko terpadu Bandara Lombok yang beroperasi selama 16 hari ini akan melakukan pemantauan dan pengendalian selama musim libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

38 hari lalu

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah

Baca Selengkapnya

Lion Air Buka Lagi Rute Makassar - Lombok untuk Tingkatkan Jumlah Wisatawan

48 hari lalu

Lion Air Buka Lagi Rute Makassar - Lombok untuk Tingkatkan Jumlah Wisatawan

Rute penerbangan ini semakin meningkatkan jumlah wisatawan ke Lombok atau Makassar.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

28 Februari 2024

Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia 2024, Pulau Lombok Kembangkan Green Tourism

Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa wisata alam adalah magnet utama yang mendatangkan wisatawan ke Pulau Lombok

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Lombok Ingin Tambah Penerbangan Internasional

27 Februari 2024

Bandara Internasional Lombok Ingin Tambah Penerbangan Internasional

Selain menambah penerbangan internasional, Bandara Internasional Lombok melakukan pembenahan, termasuk ruang pengantaran penumpang.

Baca Selengkapnya

Menikmati Panorama Gunung Rinjani di Pagi Hari dari Bukit Telu

19 Februari 2024

Menikmati Panorama Gunung Rinjani di Pagi Hari dari Bukit Telu

Wisatawan yang ke Bukit Telu bisa menikmati pemandangan Gunung Rinjani dari bawah, ditemani kopi atau teh serta camilan.

Baca Selengkapnya

Pink Beach di Taman Nasional Komodo Masuk Daftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ini Rute ke Sana

6 Februari 2024

Pink Beach di Taman Nasional Komodo Masuk Daftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ini Rute ke Sana

Pink Beach di Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo, NTT menjadi satu dari 20 pantai terbaik di dunia versi Lonely Planet. Berikut rutenya.

Baca Selengkapnya

6 Destinasi Impian untuk Pernikahan, Bisa Sambil Liburan

3 Februari 2024

6 Destinasi Impian untuk Pernikahan, Bisa Sambil Liburan

Selebritas seperti Bunga Citra Lestari dan Mikha Tambayong memilih Bali sebagai lokasi pernikahan mereka. Cek lokasi lain.

Baca Selengkapnya

AirAsia Berhad Buka Rute Kuala Lumpur - Lombok, Terbang Perdana Bawa 117 Wisatawan

2 Februari 2024

AirAsia Berhad Buka Rute Kuala Lumpur - Lombok, Terbang Perdana Bawa 117 Wisatawan

Selain AirAsia Berhad, rute Lombok-Kuala Lumpur saat ini juga dilayani oleh maskapai Indonesia AirAsia tujuh kali sepekan dan SuperAir Jet tiga kali.

Baca Selengkapnya