Gubernur NTB: Green Tourism Masa Depan Pariwisata NTB

Jumat, 30 Agustus 2019 13:36 WIB

The Mandalika Touristmart merupakan promosi pariwisata NTB, untuk menginformasikan pariwisata NTB telah pulih. TEMPO/Supriyantho Khafid

TEMPO.CO, Mataram - Pariwisata tetap menjadi sektor prioritas Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Sejumlah terobosan dilaksanakan oleh pemerintah provinsi NTB dengan membuka rute penerbangan internasional, program Zero Waste (nihil sampah) dan penggunaan energi terbarukan, membangun jalan raya, dermaga, rumah sakit, sekolah dan membangun SDM pariwisata.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur NTB Zulkieflimansyah setelah sehari mendampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan berkeliling Lombok, Kamis 29 Agustus 2019.

Zulkieflimansyah mengutarakan kegembiraannya melihat investasi di bidang energi terbarukan mulai masuk dan bergeliat. “Karena progresnya yang bagus, langsung hari ini memutuskan investasi lagi 15 megawatt tambahan,” kata Zulkieflimansyah saat meninjau Investasi Energi Terbarukan di Pringgabaya Lombok Timur bersama Igansius Jonan.

Sebelumnya, tiga Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) telah mulai beroperasi di Lombok, 2 Juli 2019 lalu. Tiga PLTS tersebut adalah PLTS Pringgabaya, PLTS Selong, dan PLTS Sengkol berkapasitas 5 Mwac per lokasi. Tiga PLTS tersebut mulai memperkuat sistem kelistrikan Lombok.

PLTS ini merupakan salah satu bentuk komitmen PLN untuk terus mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT), khususnya di NTB. Ini adalah bagian dari percepatan pencapaian target bauran energi terbarukan. Sesuai yang terdapat dalam Kebijakan Energi Nasional, targetnya 23 persen pembangkit dari EBT pada tahun 2025

Advertising
Advertising

Zulkieflimansyah mengatakan investasi dan membangun energi terbarukan adalah hal yang menarik. “Bukan hanya penting untuk kepentingan ketersediaan energi kita. Tapi juga untuk kepentingan pariwisata NTB,” ujarnya.

Pengembangan ketahanan energi juga menjadi salah satu elemen yang berkorelasi dengan sektor pariwisata NTB. Penyediaan energi terbarukan menjadi hal yang akan mendukung berkembangnya pariwisata.

Gubernur menambahkan, upaya memajukan sektor pariwisata tidak harus melulu dilihat dari anggaran pariwisata. Tapi juga dengan usaha-usaha dan investasi di bidang renewable energi. ''Pariwisata masa depan adalah green tourism yang mensyaratkan infrastruktur seperti solar panel ini,” ucapnya.

Ia menegaskan bahwa sektor pariwisata masih menjadi sektor prioritas bagi Provinsi NTB. Menurutnya, kebijakan untuk memajukan pariwisata tidak melulu ditempuh dengan meningkatkan anggaran promosi pariwisata. Sebab, pariwisata adalah sebuah sistem yang saling berkaitan dan terus menerus berubah secara dinamis.

Selama hampir setahun menjabat, Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur Sitti Rohmi Djalilah terus berupaya mendorong semakin terkoneksinya NTB dengan daerah dan negara lain.

Gili ECO Trust mengkoordinir para wisatawan untuk memilah sampah organik dan non-organik di sepanjang Pantai Gili Trawangan. Foto:@giliecotrust

Upaya tersebut rupanya mulai menghasilkan dampak positif. Terutama terhadap sektor swasta. Penerbangan langsung Air Asia dari Perth ke Lombok misalnya sudah nyata hasilnya meningkatkan jumlah wisatawan datang ke Lombok hampir 200 persen,” katanya.

Program nihil sampah yang kini dijalankan Pemerintah Provinsi NTB juga pada akhirnya akan memberikan dampak terhadap pariwisata. “Zero waste, ujung-ujungnya ya pariwisata juga,” ujarnya.

SUPRIYANTHO KHAFID

Berita terkait

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

12 jam lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

17 jam lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

17 jam lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

20 jam lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

1 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

1 hari lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

2 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya