Ada Festival Wisata yang Berpotensi Ganggu Penerbangan

Sabtu, 25 Mei 2019 19:19 WIB

Wisatawan menyaksikan pesawat yang akan mendarat di Bandara Skiathos, Yunani. Bandara di pulau Skiathos disebut-sebut sebagai St Maarten Eropa, karena pemandangan pesawat terbang rendah menjelang mendarat. youtube.com

TEMPO.CO, Yogyakarta - Air Navigation atau Airnav Indonesia mewaspadai gangguan yang berpotensi mengganggu lalu lintas penerbangan. General Manager Airnav Yogyakarta, Nono Sunaryadi mengatakan salah satu festival wisata yang berpotensi mengganggu penerbangan adalah festival balon udara dengan api.

Baca: Festival Ramadan Marapada dengan Kekhasan Budaya Ternate

Saat libur Lebaran, menurut dia, setidaknya ada dua daerah yang rutin mengadakan festival balon udara, yakni Wonosobo dan Pekalongan, Jawa Tengah. Selain itu, di sekitar Bandara Adisutjipto Yogyakarta juga kerap ditemukan adanya balon udara dengan terbang tinggi.

Nono Sunaryadi menjelaskan ada dua unsur yang membuat balon udara membahayakan penerbangan. Pertama dari sisi ukuran, dan kedua ketinggian. Balon udara biasanya berdiameter 7 meter dengan tingginya belasan meter. Ketinggian terbang balon itu juga mencapai lebih dari 20 ribu kaki, bahkan ada yang sampai 30 ribu kaki.

Peserta menerbangkan balon udara dalam Festival Balon Udara Ponorogo di Lapangan Jepun, Ponorogo, Jawa Timur, Kamis, 21 Juni 2018. Festival ini digelar oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. TEMPO/Nofika Dian Nugroho

Advertising
Advertising

"Ketinggian itu merupakan jalur yang sama dengan yang digunakan oleh pesawat terbang," kata Nono Sunaryadi, Jumat 24 Mei 2019. "Kalau sampai tersedot ke mesin pesawat, bisa terbakar dan meledak."

Baca juga: Berebut Sandaran Tangan di Kursi Tengah Pesawat, Itu Hak Siapa?

Nono Sunaryadi melanjutkan, Air Navigation tidak melarang berlangsungnya festival balon udara, melainkan mengatur ukuran dan ketinggian terbangnya. Lebih dari itu, menurut dia, Airnav bersedia memfasilitasi festival balon udara.

Rencananya, Air Navigation Indonesia akan turut serta dalam gelaran Festival Balon Udara di Wonosobo dan Pekalongan yang berlangsung pada 9 dan 12 Juni 2019. "Kami menjadi juri untuk memilih balon udara terbaik yang sesuai prosedur keamanan Airnav," katanya.

Persyaratan balon udara yang bisa mengikuti festival tersebut adalah tinggi 7 meter dan diameter 4 meter. "Balon udara ditambatkan dengan tali di ketinggian maksimal 150 meter," kata dia.

Simak: Etika Pakai Toilet di Pesawat Terbang, Penumpang Pria Wajib Tahu

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

5 menit lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

9 jam lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

9 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

12 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

1 hari lalu

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

1 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

2 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya