Tilik M+, Calon Venue Pusat Seni Hiburan di Hong Kong

Reporter

Dian Yuliastuti

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 3 April 2019 07:00 WIB

The Xiqu Center, Hong Kong yang sedang dibangun pada 28 Maret 2019.TEMPO/Dian Yuliastuti

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa pekerja mengenakan helm dan rompi pengaman terlihat berteduh dari teriknya matahari ketika rombongan bus jurnalis melintas di kawasan pembangunan proyek M+, West Kowloon, Hong Kong pada 28 Maret 2019. Kawasan itu merupakan proyek The West Kowloon Cultural Distric Authority (WKCDA) yang baru dibuka dan sebagian lainnya sedang dibangun. Salah satu proyek besar yang direncanakan menjadi sebuah kawasan seni, budaya dan hiburan terbesar di Hong Kong.

Baca: 242 Galeri Ramaikan Art Basel Hong Kong 2019

Rombongan jurnalis diajak berkeliling ke kawasan M+ yang sedang di bangun. Di dalamnya sedang dibangun calon museum, Lyric Theatre Complex dan ruang pameran karya seni dan konstruksi transportasi yang menghubungkan lokasi tersebut ke bandara dan kota Hong Kong.

Proyek M+ West Kowloon, Hong Kong yang sedang dibangun pada 28 Maret 2019.TEMPO/Dian Yuliastuti

Sebuah gedung bernama Xiqu Centre cukup megah berdiri dengan berbagai fasilitas gedung pertunjukan. Venue berikutnya, Freespace akan dibuka pada Juni mendatang dan lima venue lagi sedang dalam pembangunan. “Kami belum goyah dalam visi kami menyediakan tempat pusat budaya dan hiburan berkualitas, diakui dunia sambil menjadi tempat pusat untuk menarik dan membina bakat kreatif ,” ujar Duncan Pescod, CEO WKCDA saat konferensi pers yang diikuti para jurnalis dari berbagai negara termasuk Tempo, pada 28 Maret 2019 di Tea House Theatre, Hong Kong.

Pescod menerangkan The Xiqu Center didesain oleh Revery Architecture dan Ronald Lu & Partner dengan fasilitas Gross Floor Area, Grand Theater, Tea House Theatre, Atrium, Seminar Hall, Studio, area belanja dan makan. Gross floor membentang seluas lebih dari 28 ribu m2, Grand Theatre untuk berbagai pertunjukan berkapasitas lebih dari 1.000 kursi, atrium kurang lebih 450 m2, sementara Seminar Hall berkapasitas 120 tempat duduk. Gedung ini juga dilengkapi delapan studio dengan luas masing-masing berkisar 30- 260 meter persegi.

The Xiqu Center, Hong Kong yang sedang dibangun pada 28 Maret 2019.TEMPO/Dian Yuliastuti

Jika di Grand Theatre yang megah dengan perangkat tata lampu, tata suara dan tata panggung untuk beragam pertunjukan atau pertunjukan modern, maka berbeda dengan Tea House Theatre. Ruangan ini hanya memuat 200 kursi dengan meja untuk menikmati teh dan kudapan diperuntukkan bagi hiburan klasik Cina. Panggung ini hanya mementaskan kisah-kisah tradisi kuno Cina.

Baca: Melancong ke Hong Kong Maret Ini? Cek Agenda Ini Dulu

The Xiqu Centre ini telah dikunjungi lebih dari 50 ribu orang sejak dibuka Januari lalu. Mereka datang untuk menonton pertunjukan, workshop dan kegiatan atraktif lainnya. Pada Mei- Juni mendatang M+ akan berkolaborasi dengan The Sydney Opera House untuk sebuah program pertunjukan musik kontemporer.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

3 hari lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

3 hari lalu

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

4 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

4 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

7 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

9 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

9 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Yeng Sum Yee dalam 32 menit untuk memastikan satu poin bagi Indonesia lawan Hong Kong di Grup c Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

12 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

14 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

17 hari lalu

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni

Baca Selengkapnya