Ampuhnya Kopi, Mengubah Pinggir Kali CIliwung Jadi Instagramable

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Minggu, 6 Januari 2019 09:30 WIB

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam upaya memupuk kepedulian warga pada kondisi Sungai Ciliwung, Wisman Haris menggagas konsep Kopi Pinggir Kali.

Baca juga: Pernikahan Putra Mahkota Paku Alam X, Gratis 2.000 Cangkir Kopi

Ia mengajak warga menikmati kopi lokal Bogor sambil membahas pemeliharaan lingkungan sungai di bawah kolong Jembatan Sumpur, di atas aliran Sungai Ciliwung, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

Tempat itu sudah ditata secantik mungkin, dengan cat warna-warni menghiasi pinggir sungai dan dua ayunan dari ban bekas bergantung di tengahnya.

Anggota Komunitas Peduli Ciliwung dan Karang Taruna Kelurahan Sempur berbincang mengenai pelestarian daerah aliran sungai sambil menikmati secangkir kopi seduhan dari para pemilik warung kopi dalam ajang tersebut.

"Kopi Pinggir Kali tujuannya positif, gotong royong bersihin kali, tapi tidak semua paham diajak gotong royong, tapi sambil ngopi santai, kalinya ikut bersih. Sesederhana itu konsepnya," kata Wisman.
Arsip Foto. Anak-anak bermain menyusuri arus air (Ngalun) sungai Ciliwung dengan ban karet di Kampung Warna Warni, Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (23/7/2017). (ANTARA News)
Lewat Kopi Pinggir Kali, ia ingin menarik anak-anak muda terlibat dalam upaya memelihara kebersihan sungai dengan mengajak mereka nongkrong sambil menikmati kopi di tempat yang "Instagramable".

Kopi Pinggir Kali pertama diadakan di area sekitar Sungai Ciliwung dengan problematika kompleks, termasuk masalah sampah, dengan harapan bisa membangkitkan kepedulian mereka untuk ikut menjaga kebersihan daerah aliran sungai.

"Jadi nongkrong-nongkrong di kafe yang cuma buat senang-senang, kita ubah di Kopi Pinggir Kali, nongkrong sambil membuka wawasan orang-orang tentang lingkungan, khususnya sungai," kata Wisman tentang kegiatan yang rencananya di adakan sepekan dua kali di kawasan sekitar Sungai Ciliwung.

Kopi Pinggir Kali selanjutnya juga diharapkan bisa menarik wisatawan baru ke Kota Bogor, dan menggerakkan lebih banyak warga untuk ikut menjaga lingkungan sekitar Sungai Ciliwung.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mendukung penerapan konsep Kopi Pinggir Kali.

Dia hadir pada hari pertama ajang Kopi Pinggir Kali, mengajak seluruh aparat, warga, dan anggota komunitas ikut mendukung dan mengawal program naturalisasi sungai yang sedang dijalankan pemerintah kota.

Kopi Pinggir Kali, apa hubungannya dengan Naturalisasi?
<!--more-->

Ketua Komunitas Peduli Ciliwung (KPC) Een Irawan Putra mengatakan Kopi Pinggir Kali sejalan dengan program naturalisasi Sungai Ciliwung yang dijalankan Pemerintah Kota Bogor, yang juga diharapkan bisa menumbuhkan tujuan wisata baru di sempadan.

"Dalam Naturalisasi Ciliwung salah satu misinya munculnya lokasi-lokasi ekowisata baru," katanya.

Kopi Pinggir Kali, ia menjelaskan, merupakan rintisan upaya dalam mengedukasi masyarakat mengenai cara mengelola sempadan sungai secara baik sebagai tempat wisata.

Dampak ekonomi dari kegiatan wisata di sempadan sungai diharapkan bisa membangkitkan kesadaran warga untuk menjaga sungai dan lingkungan sekitarnya.
Ilustrasi Latte Kopi
"Menumbuhkan kesadaran masyarakat sebagai pemilik sungai, sehingga timbul rasa untuk menjaga, dan merawatnya, enggan merusaknya, termasuk membuang sampah ke dalam sungai," kata Een.

Camat Bogor Tengah Agus Syah berharap kegiatan Kopi Pinggir Kali dapat mendorong kelurahan-kelurahan mengembangkan ide untuk menghadirkan destinasi wisata baru di sepanjang Sungai Ciliwung.

Dengan demikian, selanjutnya area di sepanjang aliran sungai Ciliwung itu bisa menjadi tempat orang-orang berkumpul menikmati alam di tengah semilir angin, dan gemercik air sungai.

Harapannya warga yang menjadikan area sekitar sungai Ciliwung sebagai tempat kumpul akan memiliki ikatan dengan tempat tersebut, ikatan yang kemudian membuat mereka ikut menjaga kawasan sungai tetap bersih dan indah.

Baca juga: Kopi Arabika Wine, Suguhan Kopi dengan Rasa Pear di Bengkulu

Berita terkait

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

7 hari lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

7 hari lalu

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

8 hari lalu

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

Masalah sampah bisa menjadi bencana jika penanganannya tidak komprehensif dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

12 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

26 hari lalu

Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

Pakar lingkungan Dr Latifah Mirzatika mengajak masyarakat untuk melaksanakan konsep Green Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

28 hari lalu

Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

Indonesia berada di urutan kedua dengan indeks risiko bencana sebesar 43,5 World Risk Report (WRR) 2023.

Baca Selengkapnya

Guru Besar ITS Gagas Teknologi Bioremediasi dan Fitoremediasi untuk Pemulihan Lingkungan

33 hari lalu

Guru Besar ITS Gagas Teknologi Bioremediasi dan Fitoremediasi untuk Pemulihan Lingkungan

Teknologi pemulihan lingkungan biologis membutuhkan biaya yang lebih rendah.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

34 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Hutan Kota UI, Kampus Komitmen Pertahankan Dominasi Kawasan Hijau 70:30

39 hari lalu

Hutan Kota UI, Kampus Komitmen Pertahankan Dominasi Kawasan Hijau 70:30

Keberadaan Hutan Kota UI dan komitmen kawasan hijau itu diangkat saat masyarakat global memperingati Hari Hutan Sedunia yang jatuh pada 21 Maret.

Baca Selengkapnya

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

40 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli

Baca Selengkapnya