Dongkrak Pariwisata, Papua Barat Bangun Jalan di Pegunungan Arfak

Reporter

Antara

Jumat, 23 November 2018 16:34 WIB

Penerbangan perdana paralayang oleh Mapala Universitas Indonesia di pegunungan Arfak dalam rangka ekspedisi Bumi Cendrawasih, 17 Agustus 2018. Foto: Dokumentasi Mapala UI

TEMPO.CO, Manokwari - Pemerintah Provinsi Papua Barat pada tahun 2019 akan membangun jalan di Kabupaten Pegunungan Arfak guna mendukung pengembangan sektor pariwisata serta pelayanan publik di daerah tersebut. “Pembangunan akan dimulai untuk ruas Anggi-ulong-Penibut dan Sakumi,” kata Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan di Manokwari, Kamis, 22/11.

Dominggus mengatakan pemerintah ingin mempermudah akses dari Anggi sebagai pusat pemerintahan dengan dengan distrik-distrik lain. Namun pembangunan itu akan dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan anggaran.

Ia mengemukakan pembangunan jalan di daerah tersebut sudah dimulai pemerintah setempat serta pusat melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN). Mulai tahun ini dan 2019, BPJN memfokuskan pada pembangunan jalan trans di Papua Barat.

"Informasi terakhir yang saya peroleh seperti itu, BPJN untuk sementara waktu tidak bisa melanjutkan pembangunan jalan di Pegaf (Pegunungan Arfak) karena diberi target untuk menuntaskan jalan trans Papua Barat," kata dia.

Terkait pembangunan jalan di daerah ini, menurut Dominggus, masyarakat Kampung Uper menolak pengaspalan jika harus mendatangkan bahan material seperti batu dan pasir dari daerah lain. Mereka menginginkan pembangunan itu memanfaatkan material yang tersedia di daerah sendiri.

Menurut gubernur, keinginan masyarakat sangat positif karena bisa menekan biaya pembangunan. Meski pun demikian, material yang digunakan harus melalui uji laboratorium untuk menjamin kualitas bangunan. "Kelayakan material wajib menjadi pertimbangan, di sini medanya cukup berat."

Kualitas batu di wilayah itu dinilai kurang bagus karena tercampur dengan tanah. Jika dipaksakan, kata Gubernur, hal itu bisa membuat aspal mudah rusak baik karena cuaca maupun beban lintasan. "Saya sudah sampaikan kepada bupati supaya menyampaikan kepada masyarakat. Sehingga mereka paham dan pembangunan lancar," kata dia.

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kapolda Papua Barat Minta Warga Distrik Aifat yang Mengungsi Kembali Pulang, Klaim Keamanan Kondusif

7 hari lalu

Kapolda Papua Barat Minta Warga Distrik Aifat yang Mengungsi Kembali Pulang, Klaim Keamanan Kondusif

Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir mengajak masyarakat Distrik Aifat, Maybrat, yang masih mengungsi kembali pulang

Baca Selengkapnya

Polda Papua Belum Tangkap Pembunuh Bripda Oktovianus Buara, TPNPB Klaim Bertanggung Jawab

16 hari lalu

Polda Papua Belum Tangkap Pembunuh Bripda Oktovianus Buara, TPNPB Klaim Bertanggung Jawab

Polda Papua belum mampu menangkap pelaku pembunuhan terhadap Brigadir Dua Oktovianus Buara.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

18 hari lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

20 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

Kompolnas menyebut bentrokan antara anggota Brimob dan TNI AL di Sorong, Papua Barat, peristiwa yang memalukan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

20 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

Diduga kuat terjadi salah paham antara anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong, Ahad lalu.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

20 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

Komandan Satuan Brimob dan Kepala Unit Propam Polda Papua Barat turun tangan menyelidiki penyebab bentrokan di Pelabuhan Sorong

Baca Selengkapnya

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

20 hari lalu

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat ditanya soal bentrok personel Brimob dan TNI AL di Sorong

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

21 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

Kapolda Papua Barat memastikan kasus bentrok antara anggota TNI AL dan anggota Brimob di Sorong itu akan diselesaikan secara tuntas.

Baca Selengkapnya

Bukan Sekali Kejadian Bentrok TNI Vs Polri, Terakhir Baku Pukul di Pelabuhan Kota Sorong

21 hari lalu

Bukan Sekali Kejadian Bentrok TNI Vs Polri, Terakhir Baku Pukul di Pelabuhan Kota Sorong

Bentrokan antara prajurit TNI dan personel Polri beberapa kali terjadi, terakhir 5 hari usai lebaran bentrok di pelabuhan Kota Sorong, Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Reda Bentrok TNI AL vs Brimob Sorong Setelah Laksamana Bersikap

21 hari lalu

Reda Bentrok TNI AL vs Brimob Sorong Setelah Laksamana Bersikap

Laksamana Muhammad Ali menyatakan perselisihan anggota TNI AL dan Brimob Batalyon B Sorong berakhir damai.

Baca Selengkapnya