Wartawan Peliput Sidang IMF-World Cup Terkesan Keindahan Bali

Reporter

Antara

Selasa, 16 Oktober 2018 05:40 WIB

Dancing Villas Nusa Dua, sebuah villa ikonik terbaru di Nusa Dua, Bali.

TEMPO.CO, Denpasar - Sejumlah wartawan mancanegara yang meliput pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia di Bali mengaku terkesan dengan keindahan Pulau Dewata. Mereka juga senang dengan keramahan masyarakat Indonesia.

"Orang Indonesia tidak segan untuk membantu, mereka menawarkan bantuan, perhatian dan keramahan tidak hanya saat acara ini saja, tetapi di semua tempat seperti di hotel, restoran," kata wartawan El Economista Meksiko, Yolanda Morales, saat ditemui di media center BICC Westin, Nusa Dua, Bali, Minggu, 14/10.

Menurut Yolanda, keramahan tersebut menjadi sesuatu yang tidak akan ia lupakan. Wanita yang mengaku sudah meliput kegiatan pertemuan IMF dan Bank Dunia sejak tahun 1998 itu juga terkesan dengan pelayanan dan suguhan yang disajikan panitia. "Kalau di Washington DC dulu tidak disediakan makanan ringan, hanya ada kopi, teh atau air. Tetapi di Bali ada kuenya juga.”

Baca Juga:

Wisata Sungai Bindu Siap Menerima Tamu IMF-World Bank

Ribuan Peserta IMF-World Bank Akan Kunjungi Labuan Bajo

Wartawan pun, kata dia, bisa lebih leluasa menyelesaikan tugasnya hingga malam hari. Saat pelaksanaan pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia di ibukota AS itu, pelayanannya hanya dibuka hingga pukul 18.00.
Advertising
Advertising

Yolanda mengatakan promosi yang gencar dari Pemerintah Indonesia dalam soal pariwisata, seni dan budaya menjadi sesuatu yang berbeda dibandingkan pertemuan tahunan sebelumnya di Lima, Peru.Presiden Joko Widodo saat foto bersama dengan kepala negara/pemerintahan negara-negara di ASEAN, dalam acara ASEAN Leaders Gathering (ALG) di Nusa Dua, Bali, Selasa 11 Oktober 2018. AASEAN Leaders Gathering digelar di sela-sela Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group Tahun 2018. TEMPO/Subekti.

"Indonesia itu negara yang indah, pemandangannya luar biasa. Indahnya mungkin sama dengan di Lima, tetapi ada sesuatu di Bali yang membuat saya senyaman di rumah," katanya.

Hal senada diutarakan reporter Bangla Vision dari Bangladesh, Ziaul Hoque Sabuj. Sia mengaku terkesan dengan pengaturan selama pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia di Bali.

“Lingkungannya indah. Begitu juga dengan transportasi dan keamanan di sini diatur dengan bagus," kaa dia.

Ziaul mengaku jadi lebih mengenal Indonesia dengan keragaman budaya, seni dan industri kerajinan lewat Paviliun Indonesia. "Semua dilakukan totalitas. Saya merasa bangga dan senang," kata reporter senior yang sudah dua kali berkunjung ke Bali.

Lebih dari 1.000 wartawan dalam dan luar negeri meliput pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia di Bali, 8-14 Oktober 2018. Pertemuan tersebut dihadiri lebih dari 34 ribu peserta dari 189 negara. Mereka merupakan menteri keuangan, gubernur bank sentral, pelaku usaha, akademisi, ahli dan media.

ANTARA

Berita terkait

Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

10 jam lalu

Dugaan Bendesa Adat Memeras Pengusaha Rp 100 Miliar, Kejati Bali Akan Periksa 10 Saksi dalam Sepekan

Penyidik Kejati Bali telah memeriksa dua saksi kasus dugaan pemerasan oleh bendesa adat Berawa itu pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

1 hari lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

2 hari lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

2 hari lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

2 hari lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

2 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

2 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

2 hari lalu

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.

Baca Selengkapnya